Bangsri, Desa Wisata di Blora Berhasil Masuk 15 Besar Lomba DWN
Jumat, 24 November 2023 15:00 WIBOleh Priyo, S Pd
Blora - Setelah mendapat kunjungan penilaian lapangan dari Kementerian Desa PDTT pada November 2023 lalu, Desa Wisata Bangsri, Kecamatan Jepon, dengan Noyo Gimbal View-nya, tembus 15 besar Lomba Desa Wisata Nusantara (LDWN) 2023.
Atas prestasi itu, Kades Bangsri, Laga Kusuma, akan hadir di malam puncak apresiasi lomba desa wisata nusantara di Lombok NTB Jumat (24/11/23) nanti malam. Sejak menjabat sebagai Kades muda, Laga, sapaan akrabnya, terus melakukan terobosan inovasi menyulap area pesawahan menjadi tempat wisata yang bisa memanjakan mata. Tempat wisata di lahan seluas 1,8 hektar itu bernama Noyo Gimbal View.
Tempat wisata yang berada di tengah persawahan itu menawarkan pemandangan yang indah. Mulai dari hamparan persawahan yang ditanami berbagai tanaman, pemandangan sunset saat sore menjelang, edukasi pertanian organik, hingga nilai kesejarahan.
Ditambah dengan pernak-pernik lain seperti patung Noyo Gimbal yang ikonik, kuliner, persewaan sepeda listrik hingga becak unik.
Laga menjelaskan, konsep wisata buatan di desanya itu memang memadukan banyak hal. Dimulai dari cerita sejarah dan cagar budaya bahwa di Desa Bangsri merupakan napak tilas perjuangan melawan penjajahan dengan tokoh utama bernama Noyo Gimbal.
“Kemudian pengunjung juga bisa menikmati wahana edukasi seperti bisa bercocok tanam dan memetik hasil panen tanaman hortikultura seperti kangkung dan jenis sayuran lain,” kata Laga, Jumat (24/11/2023).
Selain itu, tambah Laga, wisatawan juga bisa melihat pertanian organik dalam wujud minapadi. Yakni sistem bercocok tanam padi yang memadukan ikan. Sehingga berbasis organik juga menguntungkan dengan nantinya bisa panen ikan pula.
Selain itu, tempat wisata itu juga menawarkan udara sejuk yang bebas polusi. Karena berada di tengah persawahan. Didukung kolam-kolam yang mengelilingi wilayah tersebut.
“Pengunjung juga bisa memberikan makan ikan, berinteraksi, dan pastinya menikmati kesejukan udara,” tutur Laga.
Tak hanya itu kuliner di tempat wisata tersebut juga sangat murah dengan rasa khas. Sehingga membuat wisatawan mendapatkan paket lengkap.
“Ini spot-spot foto juga bagus. Sangat memanjakan mata,” papar Laga.
Ia menambahkan jika upaya membangun wisata demikian itu selain untuk menarik wisatawan dan menambah pemasukan PAD desa, juga untuk menyediakan lapangan pekerjaan bagi masyarakat di Desa Bangsri.
Dengan konsep wisata kombinasi dan terintegrasi itu, kini setidaknya ada seratus warga yang terlibat. Mulai dari hulu sampai hilir.
“Para petani, pelaku UMKM, dan jaringan-jaringan lain yang mendukung berjalannya Noyo Gimbal View,” pungkas Laga.
Perlu diketahui, sebelum dibangun wisata Noyo Gimbal View, Laga juga pernah membranding desa Bangsri sebagai desa wisata Kampung Pelangi. Dengan kegigihannya, tak hayal Desa Wisata Bangsri dengan Noyo Gimbal View-nya tembus 15 besar Lomba Desa Wisata Nusantara (LDWN) 2023 dengan kategori Desa Wisata Nusantara desa berkembang.
Bupati Blora, H. Arief Rohman, mengapresiasi prestasi itu. Dikatakan untuk kategorinya Desa Wisata Nusantara desa berkembang.
"Mohon doanya semoga desa wisata Bangsri bisa meraih juara dan menginspirasi desa-desa lainnya di Blora," tandasnya.
Berikut 15 desa wisata peringkat terbaik nasional. Selain Blora, ada Bantayan Aceh Utara, Golo Loni Manggarai Timur NTT, Guci Tegal Jawa Tengah, Iso Maluku Tenggara, Kalipelus Pacitan Jawa Timur, Kiluan Negeri Tanggamus Lampung, Labengki Sulawesi Tenggara, Lifuleo Kupang NTT, Luk Panenteng Sulawesi Tengah, Melung Banyumas Jawa Tengah, Partungko Naginjang Sumatera Utara, Pela Kutai Kartanegara Kalimantan Timur, Tanjung Lanjut Jambi, Wae Tuwo Sulawesi Selatan.(teg/toh)