Siaga Banjir Bengawan Solo!!!
Waduk Gajah Mungkur Dibuka, Wilayah Bojonegoro Masih Aman atau di Bawah Siaga
Rabu, 07 Desember 2016 12:30 WIBOleh Imam Nurcahyo
Oleh Imam Nurcahyo
Bojonegoro Kota - Sesuai yang diperkirakan sebelumnya, meski sejak pukul 18.00 WIB pada Selasa (06/12/2016) kemarin, Waduk Gajah Mungkur dibuka, namun hal tersebut tidak membawa dampak yang signifikan terhadap elevasi Tinggi Muka Air (TMA) Bengawan Solo di wilayah Kabupaten Bojonegoro.
Hingga pukul 12.00 WIB pada Rabu (07/12/2016) siang ini, kondisi elevasi Tinggi Muka Air (TMA) Bengawan Solo pada pada duga Dungus Ngawi, Karangnongko Ngraho dan Taman Bengawan Solo (TBS) Bojonegoro Kota semuanya masih aman atau dalam status di bawah siaga. Sedangkan pada papan duga Babat Lamongan sejak semalam terdapat kenaikan dan hingga pukul 06.00 WIB pagi ini, masuk dalam status siaga hijau.
Sebagaimana yang sampaikan sebelumnya bahwa sejak pukul 18.00 WIB pada Selasa (06/12/2016) kemarin, Waduk Gajah Mungkur dibuka. Namum pelepasan tersebut disimpulkan tidak akan membawa dampak signifikan terhadap Tinggi Muka Air (TMA) Bengawan Solo di daerah hilir khususnya Kabupten Bojonegoro, Tuban dan Lamongan.
Waduk Gajah Mungkur malam kemarin melepas air 150 m3/detik dengan tujuan mengurangi kelebihan tampungan sampai dengan titik pola operasi 128 mdpl, pelepasan juga mempertimbangkan kondisi hilir Bengawan Solo yang saat ini elevasi Tinggi Muka Air (TMA) relatif rendah. Pelepasan tersebut tidak akan membawa dampak yang signifikan dan kontribusi kenaikan TMA diperkirakan hanya beberapa centimeter saja.
Baca: Waduk Gajah Mungkur Dibuka, Warga Bojonegoro Di Imbau Tidak Perlu Resah
Berikut ini update status Tinggi Muka Air (TMA) Bengawan Solo, yang diterima BeritaBojonegoro.com dari UPT Pengelola Sumber Daya Air (UPT PSDA) Wilayah Sungai Bengawan Solo untuk tanggal 07 Desember 2016, hingga pukul 12.00 WIB. (*/inc)
*) Ilustrasi foto: jembatan kaliketek bojonegoro