Kakek Pejalan Kaki Terserempet Sepeda Motor di Padangan
Senin, 12 Desember 2016 12:00 WIBOleh Linda Estiyanti
Oleh Linda Estiyanti
Padangan - Masyarakat harus lebih berhati-hati dalam mengendarai maupun mengemudikan kendaraannya. Konsentrasi dan fokus perhatian harus selalu terjaga agar tidak celaka.
Di Padangan, akibat kurang konsentrasi seorang pengendara motor menyerempet seorang kakek pejalan kaki, Minggu (11/12/2016) malam.
Kakek pejalan kaki diketahui bernama Mualim (60), warga Desa Kuncen RT 08 RW 02 Kecamatan Padangan Kabupaten Bojonegoro. Sedangkan yang menyerempet motor Honda Beat nomor polisi S 2805 DE yang dikendarai Anton (33), asal Dukuh Robayan Desa Kuncen RT 13 RW 04 Kecamatan Padangan.
Informasi yang diterima beritabojonegoro.com menyebutkan, kecelakaan terjadi Minggu malam sekira pukul 18.30 WIB. Saat itu cuaca sedang hujan gerimis. Kakek Mualim tengah berjalan kaki di tepi Jalan Raya Bojonegoro-Padangan turut wilayah Desa Kuncen Kecamatan Padangan.
Setibanya di lokasi kecelakaan, Mualim berhenti sejenak karena hendak menyeberang jalan dari utara ke selatan menuju rumahnya. Namun, tiba-tiba dari arah barat muncul sepeda motor yang dikendarai Anton dan menyerempetnya.
"Pengendara sepeda motor kurang hati-hati, ditambah lagi kondisi sedang hujan, akhirnya menyerempet pejalan kaki," ujar Kapolsek Padangan Kompol Eko Dhani Rinawan.
Akibat kecelakaan tersebut, Mualim mengalami luka robek terbuka pada kepala bagian kiri, luka lecet di jari kaki kiri, patah tulang kaki di depan pergelangan kaki kanan. Sementara pengendara Honda Beat hanya mengalami luka babras di kaki sebelah kanan.
"Saat ini pejalan kaki masih menjalani perawatan di RSUD Padangan, sementara pengendara sepeda motor sudah membaik," tambah Kapolsek.
Dari kejadian tersebut, Kapolsek berpesan kepada masyarakat pengguna jalan, agar selalu waspada dan berhati-hati dalam berkendara. "Saat berkendara, pandangan dan fokus harus selalu ke depan. Jangan mengalihkan pandangan, tetap konsentrasi untuk menjaga keselamatan diri sendiri maupun orang lain," pesannya. (lyn/tap)