Gadis Mabuk Cinta Asal Kalimantan Nekat Ikut Terbang Kekasihnya ke Bojonegoro
Rabu, 14 Desember 2016 22:00 WIBOleh Vera Astanti
Oleh Vera Astanti
Balen – Cinta itu buta. Inilah buktinya. Karena saking cintanya, seorang gadis asal Kalimantan nekat minggat dari rumah orangtuanya dan mengikuti pacarnya terbang ke Bojonegoro, tepatnya di Desa Mulyorejo Kecamatan Balen Kabupatan Bojonegoro. Gadis yang masih berusia 17 tahun ini dilaporkan oleh perangkat Desa ke Mapolsek Balen pada Selasa (13/12/2016) lantaran tinggal di rumah sang pacar.
Gadis itu bernama Hasnidar binti Hamka (17) asal Jalan Kakap Desa Sp Satu Wanasari Kecamatan Muara Wahau Kabupaten Sangata Kalimantan Timur. Sedangkan pacarnya bernama Faizal Fauzin (24) asli warga Dusun Taraban Desa Mulyorejo. Faizal ini bekerja di Kalimantan Timur dan selama bekerja dia juga menjalin asmara dengan Hasnidar. Hasnidar ngotot ikut sang pacar pulang ke Bojonegoro lantaran hubungan keduanya tidak direstui dan dirinya akan dijodohkan orangtuanya dengan lelaki lain.
Menurut keterangan Kapolsek Balen AKP Rasito, kejadian ini berawal pada hari Sabtu (10/12/2016) Faizal yang hendak pulang ke Jawa. Kepulangannya disebabkan karena hubungan percintaannya dengan Hasnidar tidak mendapat restu dari keluarga si gadis. Tidak harapan yang membentang lagi bagi Faizal, maka pulang adalah pilihan satu-satunya. Ditambah lagi, sang gadis sudah dijodohkan dengan pilihan lelaki pilihan orang tua. Tak cukup itu, Faizal diminta untuk menjauhi Hasnidar.
"Berdasarkan keterangan Faizal, pihak keluarga gadis mengancam akan melakukan tindak kekerasan jika tidak mau menjauhi anak gadisnya. Karena takut akhirnya Faizal memutuskan pulang ke jawa dengan naik pesawat," terang AKP Rasito.
Namun pada saat sampai di bandara Samarinda, tiba-tiba si gadis menyusul dan mengatakan ingin ikut sang pujaan hati. Tak cukup itu, Hasnidar mengancam apabila tidak diajak, akan bunuh diri. Tak ada pilihan lain, Faizal pun membelikan kekasihnya tiket terbang ke Jawa. Karena merasa ketakutan kemudian Faizal diantar oleh Perangkat Desa ke Polsek Balen untuk minta petunjuk.
"Kedatangan mereka dimaksudkan untuk meminta petunjuk terkait gadis dibawah umur yang bernama Hasnidar di mana dia meninggalkan rumah tanpa seijin orang tua mengikuti pacarnya bernama Faizal," lanjut Kapolsek.
Kapolsek menambahkan setelah menerima laporan tersebut, petugas menyarankan untuk memulangkan Hasnidar tersebut kepada orang tuanya. Namun Hasnidar bersikeras tidak mau pulang. Merasa tak kuasa membujuk, polisi kemudian berkoordinasi dengan petugas P3A, Ummu Hanik, yang kebetulan bertempat tinggal di Desa Balenrejo Kecamatan Balen.
"Untuk sementara, Hasnidar tinggal di rumah Ibu Ummu Hanik, supaya bisa dinasehati dan menghubungi pihak keluarganya. Kami akan selalu berkoordinasi dengannya untuk melihat bagaimana perkembangannya," pungkas Kapolsek. (ver/moha)