Mr X Korban Tabrakan Maut di Padangan
Ternyata Mr X Pemilik Tato Tulisan "Asep Solehudin" adalah Warga Kapas
Kamis, 15 Desember 2016 17:00 WIBOleh Heriyanto
Oleh Heriyanto
Padangan - Identitas pria tak dikenal (Mr X) yang meninggal dunia setelah terlibat tabrakan di Jalan Raya Bojonegoro-Padangan masuk wilayah Desa Kebonagung Kecamatan Padangan Kabupaten Bojonegoro pada Rabu (14/12/2016) malam, akhirnya diketahui.
Ternyata Mr X yang memiliki tato di lengan kiri bertuliskan "Asep Solehudin" memang benar-benar namanya Asep Solahudin. Statusnya masih pelajar SMA PGRI Bojonegoro. Pemuda yang masih berusia 16 tahun ini tercatat sebagai warga Desa Tanjungharjo RT 2 RW 1 Kecamatan Kapas. Saat ini jenazahnya sudah dibawa pulang ke Desa Tanjungharjo dari kamar jenazah RSUD Padangan.
Menurut Kanit Laka Lantas Satlantas Polres Bojonegoro IPDA Mukari, kronologi terungkapnya identitas korban, setelah pihak Satlantas melakukan penelusuran kembali terhadap perpindahan kepemilikan sepeda motor Honda Revo S 3633 CH yang dikendarai korban.
“Semula kita kesulitan, kemudian ketika cek lewat nomor rangka mesin motor dan ketemu nomor polisi tersebut. Setelah itu diketahui nama pemiliknya. Ternyata pemilik motor atas nama perempuan, tapi ini kok yang pakai laki-laki,” ungkapnya kepada beritabojonegoro.com melalui sambungan telepon selular.
Ketika dihubungi petugas Satlantas, pemilik motor mengatakan, kalau motornya Honda Revo itu sudah lama dijual atau dipindahtangankan ke orang lain. Tak puas di situ. Petugas lalu mencari tahu siapa orang yang membeli sepeda motor tersebut. Akhirnya ketemu yang membeli adalah orang asal Desa Padangmentoyo Kecamatan Kapas.
“Warga Padangmentoyo itu segera kita hubungi dan benar itu sepeda motornya. Dia juga mengatakan, kalau sepeda motor itu tengah dipinjam korban,” jelasnya.
Dari sinilah, imbuh IPDA Mukari, polisi mengetahui identitas korban kalau namanya Asep Solahudin, warga Desa Tanjungharjo Kecamatan Kapas.
Sebelumnya, petugas Satlantas Polres Bojonegoro sempat kesulitan mendapatkan identitas Asep Solahudin. Sejak semalam usai kecelakaan hingga siang tadi, Kamis (15/12/2016), polisi belum berhasil mengungkap identitasnya.
Saat ditolong usai tabrakan di tubuh korban tak ditemukan kartu identitas diri. Selain itu kondisinya cukup mengenaskan. Korban terluka parah dengan luka robek terbuka pada sepanjang leher depan, luka robek di bawah lutut kanan, luka robek di atas lutut kiri, luka robek di telapak kaki kanan dan kiri, serta kepala bagian kiri. Juga luka lecet pada punggung tangan kanan dan lengan kanan, serta pada paha. Karena parahnya luka, korban meninggal di TKP.
Segala upaya ditempuh untuk membongkar identitas korban. Polisi sempat melacak nama pemilik motor di Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK) Honda Revo S 3633 CH yang dikendarai korban. Selain itu juga menggunakan alat pelacak sidik jari MAMBIS milik Satuan Reskrim Polres Bojonegoro. Tetap saja hasilnya nihil.
Terang saja identitas Asep Solahudin tidak dapat dibaca MAMBIS. Karena ternyata korban Asep masih berusia 16 tahun dan tentunya belum melakukan perekaman e-KTP. Perekaman e-KTP dibuat sekurang-kurangnya pada usia 17 tahun.
Seperti diberitakan, korban Mr X yang kini diketahui bernama Asep Solahudin (16) meninggal setelah terlibat tabrakan dengan mobil Toyota Yaris nomor polisi S 1980 B dikemudikan Puji Jatmiko (25) asal Desa Bonorejo RT 02 RW 01 Kecamatan Gayam Kabupaten Bojonegoro, Rabu (14/12/2016) malam sekitar pukul 23.00 WIB, di Jalan Raya Desa Kebonagung Kecamatan Padangan. Saat itu Asep mengendarai Honda Revo bernomor polisi S 3633 CH. (her/tap)
Baca berita: Identitas Belum Diketahui, Di Tangan Ada Tato Tulisan "Asep Solehudin"