Ikut Pantau Pencairan Dana PKH, Kuswiyanto Beri Motivasi Para Penerima Bantuan
Sabtu, 17 Desember 2016 17:00 WIBOleh Vera Astanti
Oleh Vera Astanti
Bojonegoro - Sebanyak 200 keluarga target Program Keluarga Harapan (PKH) menerima pencairan dana terakhir tahap 4 tahun 2016 di aula Kantor Pos Bojonegoro, hari ini, Sabtu (17/12/2016) pagi.
Pada kesempatan itu turut hadir anggota DPR RI Komisi VIII, Kuswiyanto dan juga pendamping PKH Kecamatan Bojonegoro dan Kepala Kantor Pos. Program Keluarga Harapan (PKH) sendiri telah berjalan selama satu dasa warsa yang fokus pada peningkatan kesejahteraan masyarakat.
"Program PKH diharapkan mampu meningkatan kesejahteraan masyarakat, khususnya dalam bidang pendidikan dan kesehatan," ujar Kuswiyanto kepada peserta yang hadir.
Untuk itu, Kuswiyanto memotivasi kepada para keluarga penerima bantuan agar dapat menggunakan bantuan sesuai kebutuhan dan kemanfaatan bagi anak-anak, keluarga harapan masa depan bangsa. Kedatangan Kuswiyanto dalam acara tersebut juga ingin mengawasi penyaluran dana ini. Dia ingin memastikan bahwa penyeluran dana ini benar-benar tetap sasaran dan tidak ada potensi terjadinya ketidaksesuaian atau penyimpangan seperti potongan (pungutan) atau menerima tapi tidak sesuai jumlah yang seharusnya diterima
"Alhamdulillah semua sesuai ketentuan dan tidak terjadi penyimpangan," tukas sahabat Bupati Bojonegoro ini.
Dia juga berharap agar pemberian bantuan Kemensos ini bisa diberikan melalui rekening keluarga penerima, sehingga bila terjadi penyimpangan atau pemotongan akan mudah terdeteksi
"Selain itu ketika diberikan melalui rekening, keluarga akan bisa melakukan saving atau tabungan, karena pengeluaran hanya akan dilakukan sesuai kebutuhan anak," sambungnya.
Kuswiyanto mengambil contoh pengambilan dana untuk pembayaran SPP atau kebutuhan sekolah saja, penyalurannya lewat rekening. Sehingga sisa uangnya akan tetap ada di tabungan. Menurutnya, program yang sejalan dengan program Pemkab Bojonegoro, Gerakan Desa Sehat dan Cerdas (GDSC) ini diharapkan akan mampu seiring memberikan manfaat menuju masyarakat Bojonegoro yang sehat, cerdas, produktif dan bahagia.
"Dengan demikian Bojonegoro mampu melampaui batas maksimalnya," pungkasnya. (ver/moha)