Raih Penghargaan Kapolri, Kapolres Jadikan Aiptu Sholeh Sebagai Motivator Anggota
Selasa, 17 Oktober 2017 08:00 WIBOleh Imam Nurcahyo *)
*Oleh Imam Nurcahyo
Bojonegoro Kota - Kapolres Bojonegoro AKBP Wahyu S Bintoro SH SIK MSi selain bangga terhadap Aiptu HM Sholeh, Bhabinkamtibmas Desa Sroyo Polsek Kanor Polres Bojonegoro yang mendapat penghargaan dari Kepala Kepolisian Republik Indonesia, Jenderal Polisi M. Tito Karnavian, pada Jumat (13/10/2017) lalu, Kapolres juga menjadikan Aiptu HM Sholeh sebagai motivator bagi anggota yang lain.
hal tersebut disampaikan Kapolres pada apel pagi di halaman belakang Mapolres Bojonegoro, pada Senin (16/10/2017).
Baca: Kapolres Bojonegoro Bangga Anggotanya Mendapat Penghargaan dari Kapolri
Baca juga: Tidak Menyangka Terima Penghargaan Langsung dari Kapolri
Dihadapan peserta Apel, Aiptu HM Sholeh kembali dipanggil oleh Kapolres Bojonegoro, untuk diberikan ucapan selamat atas penghargaan yang telah diterimanya dari Kapolri.
"Kita patut bersyukur, pengabdian rekan-rekan mendapat apresiasi dari bapak Kapolri, baru pertama kali ini anggota Polres Bojonegoro mendapat penghargaan langsung dari Kapolri," ucap Kapolres.
Atas penghargaan yang diberikan oleh Kapolri kepada Aiptu HM Sholeh, Kapolres mengharapkan kinerja dan kepedulian Aiptu HM Sholeh terhadap permasalahan sosial di lingkungan dapat mengispirasi anggota yang lain.
"Tentu masih banyak Bhabinkamtibmas lain yang belum terlihat oleh media maupun masyarakat luas. Tapi jadikanlah Aiptu HM Sholeh sebagai motivator bagi semua Bhabinkamtibmas," pesan Kapolres.
"Rekan rekan semua berpeluang berprestasi untuk mendapatkan penghargaan dari pimpinan, namun kita harus melayani masyarakat dengan hati tulus dan iklas. jika rekan rekan bekerja dengan hati insya Allah menjadi ladang ibadah," tambahnya.
Aiptu HM Sholeh mendapat penghargaan dari Kapolri atas kiprahnya memiliki kepedulian membangunkan rumah terhadap nenek bernama Siti Khotijah (69), warga RT 004, Desa Sroyo Kecamatan Kanor Kabupaten Bojonegoro, yang semula tinggal di sebuah rumah yang mirip gubug reyot dan tidak layak huni. (red/imm)