Cuaca Buruk, Helikopter milik TNI AL Mendarat Darurat di Kedungadem
Sabtu, 17 Maret 2018 23:00 WIBOleh Imam Nurcahyo
Oleh Imam Nurcahyo
Bojonegoro (Kedungadem) - Helikopter dengan nomor lambung NV-412 milik TNI AL, pada Sabtu (17/03/2018) sekira pukul 13.00 WIB siang tadi, dikarenakan cuaca buruk, mendarat darurat di halaman SDN 1 Tondomulo Kecamatan Kedungadem Kabupaten Bojonegoro. Empat orang crew semuanya selamat dan setelah melakukan pendaratan, helikopter tersebut sempat menjadi tontonan warga setempat.
Kapolsek Kedungadem, AKP Subakir, ketika dikonfirmasi awak media ini melalui sambungan seluler membenarkan, bahwa pada Sabtu (13/03/2018) sekira pukul 13.00 WIB siang tadi, ada helikopter milik TNI AL, berpenumpang empat orang awak, yang terbang dari Jakarta dengan tujuan Juanda - Surabaya melakukan pendaratan darurat di halaman SDN 1 Tondomulo Kecamatan Kedungadem.
“Menurut keterangan pilot, dikarenakan cuaca buruk maka heli tersebut melakukan pendaratan darurat.” jelas Kapolsek.
Adapun keempat crew helikopter tersebut yaitu Pilot, Kapten Kuswoyo, Co Pilot, Letnan Satu Paat , Sersan Satu Toto H dan Kopral Satu Wawan.
“Empat orang crew semuanya selamat mas,” jelas AKP Subakir.
Kapolsek menambahkan, setelah helikopter tersebut melakukan pendaratan, anggota Polsek Kedungadem dan Anggota TNI dari Koramil Kedungadem bersama kepala desa setempat, mendatangi lokasi pendaratan yang selanjutnya mengajak keempat awak tersebut ke Balai Desa Tondomulo Kecamatan Kedungadem.
“Karena cuaca yang belum memungkinkan untuk dilakukan penerbangan, keempat awak helikopter tersebut untuk sementara bermalam di Kedungadem,” lanjut Kapolsek.
Saat ini keempat awak helikopter tersebut, yaitu pilot dan co pilot, menginap di rumah kantor (Rukan) Bhabinkamtibmas Desa Tondomulo Kecamatan Kedungadem, sedangkan untuk dua orang crew lainnya, menginap di Balai Desa Tondomulo Kecamatan Kedungadem.
Masih menurut Kapolsek, karena sore hingga malam tadi kondisi cuaca masih belum memungkinkan untuk dilakukan penerbangan, rencananya helikopter tersebut baru akan terbang kembali ke Surabaya pada Minggu (18/03/2018), sekira pukul 07.00 WIB pagi.
“Rencananya besok baru kembali terbang ke Surabaya,” pungkasnya. (red/imm)