Trayek Bus Bojonegoro – Jombang dan Bojonegoro – Tuban Mati
Rabu, 25 April 2018 12:00 WIBOleh Muliyanto
Oleh Muliyanto
Bojonegoro - Trayek angkutan umum jurusan Bojonegoro - Jombang yang berasal dari Terminal Rajekwesi, Kabupaten Bojonegoro mati. Hal itu karena penumpang yang kian menyusut dan sepi.
"Ada beberapa trayek yang saat ini mulai mati suri seperti trayek Bojoegoro - Jombang dan Bojonegoro-Tuban karena saat ini ini penumpang di dua jurusan trayek itu kian menyusut," ungkap Kepala Terminal Rajekwesi Bojonegoro, Sentot Sugeng, Rabu (25/04/2018).
Selain trayek jurusan Bojonegoro - Jombang, trayek jurusan Bojonegoro - Jatirogo - Rembang juga sudah tidak ada. "Karena ke arah Rembang dan Jombang ini sepi penumpang,” ujarnya.
Sentot Sugeng menyampaikan, saat ini sejumlah trayek tersebut mulai diperbaiki secara pelayanan. Seperti jurusan Bojonegoro - Surabaya, baik yang ke arah Osowilangun maupun Bungurasih. "Banyak armada yang sekarang dikasih AC, padahal dulu hanya beberapa bus saja yang menggunakan AC,” ujarnya.
Saat ini, jumlah penumpang rata-rata sebanyak 1.300 orang. Jika hari libur jumlah tersebut bisa naik hingga 5 sampai 10 persen. Dari jumlah itu, penumpang dengan jurusan ke Surabaya khususnya yang menuju ke Bungurasih sekitar 70 persen.
Sentot menambahkan, saat ini perusahaan penyedia bus mulai melakukan pembenahan dengan memberikan fasilitas AC di setiap kendaraan. Sebab fasilitas AC di bus juga diburu warga yang akan menggunakan jasa kendaraan bus. (mol/kik)