Peristiwa Kebakaran
Diduga Akibat Korsleting Listrik, Kios di Pasar Kacangan Tambakrejo Bojonegoro Terbakar
Selasa, 20 November 2018 18:00 WIBOleh Imam Nurcahyo
Oleh Imam Nurcahyo
Bojonegoro (Tambakrejo) - Kebakaran menghanguskan kios di Pasar Legi Desa Kacangan Kecamatan Tambakrejo Kabupaten Bojonegoro, pada Selasa (20/11/2018) sore. Kios tersebut diketahui milik Koyin (42), warga Desa Sengon RT 001 RW 001 Kecamatan Ngambon Kabupaten Bojonegoro, yang sehari-hari menjual makanan ringan, rokok dan beberapa barang lainnya.
Dugaan sementara, penyebab kebakaran berasal dari korsleting arus listrik dan akibat kejadian tersebut, korban diperkirakan mengalami kerugian material sebesar Rp 50 juta.
Kepala Bidang (Kabid) Pengendalian Kebakaran, Dinas Pemadam Kebakaran Kabupaten Bojonegoro, Sukirno SSos, kepada awak media ini menerangkan bahwa kebakaran diperkirakan mulai terjadi pukul 15.15 WIB dan Dinas Pemadam Kebakaran Pos Ngambon menerima laporan pada pukul 15.20 WIB.
Selanjutnya Dinas Pemadam Kebakaran Pos Ngambon mengerahkan satu unit mobil pemadam kebakaran dengan tiga personel dan tiba di lokasi kejadian pada pukul 15.25 WIB.
“Api dapat dipadamkan pukul 16.05 WIB,” tutur Sukirno.
Senada dengan yang disampaikan Sukirno, menurut Kapolsek Tambakrejo, AKP Mohtarom SH, bahwa kronologi kejadian tersebut bermula, pada Selasa (20/11/2018) sekira pukul 15.15 WIB, warga di sekitar lokasi kejadian melihat api mulai berkobar membakar kios milik korban tersebut sehingga warga sekitar berupaya memadamkan api sambil meminta bantuan pada Dinas Pemadam Kebakaran Pos Ngambon.
Tidak lama berselang datang satu unit mobil damkar untuk membantu memadamkan api sehingga api dapat segera dipadamkan.
“Api dapat segera dipadamkan sehingga tidak menjalar pada kios yang lainnya, namun kios milik korban tersebut ludes terbakar.” tutur Kapolsek.
Masih menurut Kapolsek, kios yang terbakar tersebut berukuran 3 meter kali 5 meter, rangka rumah terbuat dari kayu, dinding dari tembok setengah badan dan sebagian terbuat dari kayu.
Dugaan sementara, penyebab kebakaran atau sumber api berasal dari korsleting arus listrik yang berada di dalam kios tersebut.
“Korban jiwa nihil. Akibat kejadian tersebut, korban diperkirakan mengalami kerugian material sebesar 50 juta rupiah.” pungkas Kapolsek. (red/imm)