Peristiwa Keracunan
Diduga Keracunan, Seorang Warga Tuban Meninggal Dunia, Seorang Lainya Masuk Rumah Sakit
Senin, 04 Februari 2019 14:00 WIBOleh Acmad Junaidi Editor Imam Nurcahyo
Tuban - Seorang warga Desa Sumurgung Kecamatan Montong Kabupaten Tuban, bernama Rudianto (34), pada Senin (04/02/2019) sekira pukul 01.00 WIB dini hari tadi, meninggal dunia saat dalam perawatan di Puskesmas Montong, yang diduga akibat keracunan, setelah mengkonsumsi ikan laut jenis buntek atau ikan buntal. Sementara tetangga korban, Muhaimin (32), yang sebelumnya sama-sama dirawat di puskesmas tersebut, harus dilarikan ke RSUD dr Koesma Tuban, karena keracuna ikan yang sama.
Menurut keterangan Muhaimin (32), saksi korban yang saat ini dirqawat di RSUD Koesma Tuban, kronologi kejadian tersebut bermula pada awalnya dirinya bersama beberapa tetangga, pada Minggu (03/02/2019) malam, menggelar hajatan atau melekan di rumah Rudianto (34), dengan memasak ikan laut yang salah satunya jenis buntek atau ikan buntal.
“Kami masak ikan laut untuk acara melekan di rumah korban, tapi tidak tau jenis apa, kemudian kami makan bareng-bareng,” tuturnya kepada awak media ini, Senin (04/-2/2019)
Sekira pukul 23.00 WIB, usai mengkonsumsi ikan tersebut, korban Rudianto dan Muhaimin, mengalami pusing dan mual yang disertai muntah-muntah, kemudian oleh keluarganya dilarikan ke Puskesmas Montong, untuk mendapatkan perawatan medis.
Namun kondisi korban Rudianto kian memburuk dan pada Senin (04/02/2019) sekira pukul 01.00 WIB, nyawanya tidak tertolong. Sementara Muhaimin, pada pukul 04.00 WIB pagi tadi, terpaksa dilarikan ke RSUD dr Koesma Tuban, untuk mendapatkan perawatan yang intensif.
“Teman saya Rudianto, akhirnya meninggal di puskesmas.” tutur Muhaimin mengimbuhkan.
Direktur RSUD Dr Koesma Tuban, dokter Saiful Hadi, saat ditemui awak media ini di ruang kerjanya. Senin (04/02/2019)
Sementara itu, menurut Direktur RSUD Dr Koesma Tuban, dokter Saiful Hadi, pihaknya masih melakukan perawatan terhadap salah satu korban keracunan tersebut. Menurutnya, jika dilihat dari gejala-gejala yang diderita korban, kemungkinan yang mereka makan adalah ikan buntek atau ikan buntal, yang nama ilmiahnya lebih di kenal dengan ikan tetraodontidae.
"Jika di lihat dari gejala yang diderita korban, kemungkinan korban makan ikan buntek. Sedangkan korban masih dilakukan perawatan intensif di IGD RSUD Tuban,” tutur dokter Saiful Hadi, saat ditemui awak media ini di ruang kerjanya.
Mantan Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Tuban itu menambahkan, dengan adanya kejadian tersebut, seharusnya pihak Dinkes Tuban segera menindak lanjuti penyebab keracunan itu. Bahan atau makanan yang mereka konsumsi harus diperiksa atau di lakukan uji laboratorium terlebih dahulu, untuk memastikan kandungan atau jenis racun apa yang telah masuk ke dalam tubuh pasien, agar segera dapat ditentukan pengobatannya.
"Langkah-langkah itu harus dilakukan oleh puskesmas setempat dan dinas kesehatan, sedangkan kami pihak rumah sakit akan mengupayakan untuk pengobatannya, agar korban keracunan bisa di minimalisir dan pasien bisa di selamatkan," katanya berharap. (jun/imm)