Peristiwa Orang Meninggal Mendadak
Seorang Kakek Warga Dander Bojonegoro Ditemukan Meninggal Dunia Saat Cari Kayu di Hutan
Selasa, 23 Juni 2020 16:00 WIBOleh Tim Redaksi Editor Imam Nurcahyo
Bojonegoro (Dander) - Seorang laki-laki bernama Hadi Saim (70) warga Desa Sumberarum RT 009 RW 003 Kecamatan Dander Kabupaten Bojonegoro, pada Selasa (23/06/2020) sekira pukul 09.30 WIB, ditemukan warga, tergeletak di kawasan hutan Petak 111C RPH Sumberarum BKPH Dander, dalam keadaan telah meninggal dunia.
Korban pertama kali ditemukan oleh tetangga di desanya yang bernama Imam Efendi Umur (39) yang sedang mencari rumput di hutan tersebut, yang melihat korban dalam keadaan tergeletak di samping sepeda pancal miliknya di samping kayu bakar yang telah dikumpulan oleh korban.
Informasi yang didapat awak media ini dari Kapolsek Dander, Ajun Komisaris Polisi (AKP) Mashadi SH, bahwa kronologi kejadian tersebut bermula pada Selasa (23/06/2020), sekiran pukul 09.30 WIB, tetangga korban yang bernama Imam Efendi sedang mencari rumput di hutan di sekitar lokasi kejadian dan melihat korban dalam keadaan tergeletak di samping sepeda pancal dan Kayu bakar yang telah dikumpulkan oleh korban.
Mengetahui kejadian tersebut, saksi Imam Efendi kemudian memanggil saksi Mbah Jan (55) yang kebetulan berada tidak jauh dari lokasi kejadian, untuk bersama-sama melihat korban lebih dekat.
"Saat dilihat oleh kedua saksi, korban sudah dalam keadaan meninggal dunia," kata Kapolsek Dander, AKP Mashadi SH.
Petugas saat evakuasi mayat Hadi Saim (70) warga Desa Sumberarum Kecamatan Dander Bojonegoro, menuju rumah duka. Selasa (23/06/2020)
Selanjutnya kejadian tersebut dilaporkan ke Kepala Desa Sumberarum di teruskan ke Polsek Dander, sehingga Kapolsek bersama anggota dan tim kesehatan segera mendatangi lokasi kejadian, untuk melakukan olah TKP dan mengidentifikasi korban.
Berdasarkan hasil identifikasi, diketahui ciri-ciri mayat, panjang mayat 156 sentimeter, kulit sawo matang, rambut hitam pendek beruban. Korban memakai koas lengan pendek warna hitam dan memakai celana pendek warna abu-abu.
"Berdasarkan hasil pemeriksaan petugas medis, tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan dan penganiayaan pada tubuh korban," kata Kapolsek.
Masih menurut Kapolsek, bahwa keluarga korban dan ahli waris tidak bersedia untuk dilakukan otopsi terhadap jenazah korban, dan tidak akan menuntut kepada pihak manapun dengan membuat surat pernyataan menolak adanya otopsi.
"Selanjutnya jenazah korban kami serahkan kepada keluarganya untuk dikebumikan sebagaimana mestinya." kata Kapolsek Dander, AKP Mashadi SH. (red/imm)