Penemuan Mayat
Dilaporkan Hilang, Warga Kedewan Bojonegoro Ditemukan Meninggal Dunia di Dalam Sumur Tua
Jumat, 26 Juni 2020 14:00 WIBOleh Tim Redaksi Editor Imam Nurcahyo
Bojonegoro (Kedewan) - Seorang laki-laki bernama Warnoto bin Paeman (40), warga Desa Wonocolo RT 001 RW 002 Kecamatan Kedewan Kabupaten Bojonegoro, pada Jumat (26/06/2020) sekira pukul 09.30 WIB, ditemukan meninggal dunia di dalam sebuah sumur tua, yang berlokasi di pekarangan milik warga turut Desa Wonocolo Kecamatan Kedewan Kabupaten Bojonegoro.
Sebelumnya, korban dilaporkan oleh istrinya hilang atau meninggalkan sejak Minggu (21/06/2020) lalu, dan keluarga korban bersama warga masyarakat sudah berupaya melakukan pencarian terhadap korban, namun korban tak kunjung ditemukan.
Setelah dilakukan pencarian oleh aparat dari TNI dan Polri serta warga masyarakat, dengan dibantu Tim SAR Gabungan dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bojonegoro, hinga akhirnya korban ditemukan dalam keadaan telah meninggal dunia.
Petugas bersama warga, saat mengevakuasi jenazah Warnoto bin Paeman (40), warga Desa Wonocolo RT 001 RW 002 Kecamatan Kedewan Kabupaten Bojonegoro, ditemukan meninggal dunia. Jumat (26/06/2020)
Informasi yang didapat awak media ini dari Kapolsek Kedewan, Ajun Komisaris Polisi (AKP) H Purwanto S SH, bahwa menurut keterangan istri korban, kronologi kejadian tersebut bermula pada Minggu (21/06/2020) sekitar pukul 06.00 WIB, korban mengeluarkan ternak sapinya di belakang rumah.
"Kemudian korban berjalan ke arah utara atau ke arah hutan dan tidak memberitahu istrinya ke mana tujuannya." kata Kapolsek Kedewan AKP H Purwanto SH.
Saat itu, hingga siang hari korban tak kunjung pulang sehingga istrinya berupaya mencari korban namun korban belum juga ditemukan, dan hingga keesokan harinya, korban masih juga belum ditemukan atau belum pulang ke rumah.
"Oleh istri korban kejadian tersebut selanjutnya dilaporkan kepada perangkat desa setempat dan ke Polsek Kedewan." kata Kapolsek.
Sejak dilaporkan hilang, aparat setempat bersama pemerintah desa dan warga masyarakat setempat telah berupaya melakukan pencarian terhadap korban, namun hingga Kamin (25/06/2020) malam, korban masih belum ditemukan.
Selanjutnya, pada Jumat (26/06/2020) pagi, aparat dari TNI dan Polri, serta warga masyarakat setempat, dan didukung Tim SAR Gabungan BPBD Bojonegoro berupaya melakukan pencarian terhadap korban, hingga akhirnya sekitar pukul 09.30 WIB, korban ditemukan dalam kondisi meninggal dunia, di dalam sebuah sumur tua yang berlokasi di pekarangan milik warga.
"Korban ditemukan dalam kondisi telah meninggal dunia. Selanjutnya jenazah korban dievakuasi dari dalam sumur untuk dilakukan tindakan lebih lanjut," kata Kapolsek.
Dari hasil olah TKP, korban ditemukan dalam keadaan meninggal dunia dengan posisi mengapung tengkurap di dalam sumur tua yang sudah tidak terpakai, berdiameter 6 meter, kedalaman 14 meter dengan tinggi air dari bibir sumur 4 meter, yang berlokasi di pekarangan milik warga turut Desa Wonocolo Kecamatan Kedewan.
Sementara dari hasil identifikasi diketahui ciri-ciri mayat, panjang mayat 160 sentimeter, perawakan sedang, kulit sawo matang, rambut ikal pendek. Korban hanya menggunakan celana pendek warna kuning tanpa baju.
"Berdasarkan hasil pemeriksaan medis, tidak ditemukan adanya tanda-tanda bekas kekerasan atau penganiayaan pada tubuh korban." kata Kapolsek.
Sehubungan dengan kematian korban, keluarga atau ahli waris korban tidak menuntut ke pihak manapun dan menerima kematian korban serta menolak dilakukan otopsi terhadap jenazah korban.
“Selanjutnya jenazah korban kami serahkan pada keluarganya untuk dimakamkan.” kata Kapolsek Kedewan, AKP H Purwanto S SH. (red/imm)