Jembatan Lume
Progres Pembangunan Jembatan Lume, Penghubung Bojonegoro-Blora, Capai 80 Persen
Kamis, 12 November 2020 10:00 WIBOleh Dan Kuswan SPd Editor Imam Nurcahyo
Bojonegoro - Progres pembangunan Jembatan Luwihhaji-Medalem (Lume), yaitu jembatan yang membentang di atas Sungai Bengawan Solo yang menghubungkan Desa Luwihhaji Kecamatan Ngraho Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, dengan Desa Medalem Kecamatan Kradenan Kabupaten Blora, Jawa Tengah, terus digenjot dengan tetap memperhatikan kualitas pekerjaanya.
Hingga minggu kedua November 2020 ini, progres pembangunan Jembatan Lume tersebut telah mencapai 80 persen, dan ditargetkan selesai pada akhir tahun 2020.
Kepala Bidang (Kabid) Jembatan dan Peralatan, Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Bojonegoro, Wardi AMd, kepada awak media ini, Kamis (12/11/2020) menuturkan bahwa pihaknya terus mendorong pihak kontraktor pelaksana untuk mengantisipasi datangnya musim penghujan yang biasanya dibarengi dengan meningkatnya elevasi tinggi muka air Sungai Bengawan Solo, sehingga perlu dilakukan percepatan pekerjaan degan tetap memperhatikan kualitas pekerjaanya.
"Hingga Nopember ini progresnya mencapai sekitar 80 persen. Meliputi pemasangan segmen gelagar baja sisi barat dan timur, di mana segmen timur dan barat masing-masing sudah terpasang 1 segmen," kata Wardi. Kamis (12/11/2020)
Kondisi pembangunan Jembatan Luwihhaji-Medalem (Lume), Penghubung Kabupaten Bojonegoro dan Blora. Kamis (12/11/2020).
Wardi menjelaskan bahwa saat ini pembangunan Jembatan Lume memasuki proses pemasangan segmen lainya, di mana nantinya total ada lima segmen gelagar baja yang akan dipasang, sehingga nantinya akan menyambung dari sisi barat dan timur.
"Pemasangan segmen sisi timur sudah dapat separo, sehingga diperkirakan pada bulan Desember semua akan rampung dikerjakan," tutur Wardi mengimbuhkan.
Wardi menambahkan, agar pembangunan Jembatan Lume dapat berjalan sasuai target waktu yang direncanakan, Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga dan Penataan Ruang terus melakukan di lokasi, agar proses pembangunan jembatan tersebut sesuai yang diharapkan.
"Dengan selesainya pembangunan Jembatan Lume ini tentunya apa yang menjadi harapan warga Bojonegoro dan Blora untuk memiliki jembatan penghubung segera tercapai, sehingga nantinya akses perekonomian menjadi lancar. Mohon doa dari masyarakat Bojonegoro dan Blora," kata Wardi Berharap.
Kondisi pembangunan Jembatan Luwihhaji-Medalem (Lume), Penghubung Kabupaten Bojonegoro dan Blora. Kamis (12/11/2020).
Untuk diketahui, Jembatan Luwihhaji-Medalem dibangun dengan anggaran dari APBD Kabupaten Bojonegoro tahun 2020, dengan total pagu anggaran Rp 97,6 miliar.
Pembangunan Luwihhaji-Medalem (Lume), merupakan konsep pembangunan kawasan, bertujuan untuk mendukung aksesbilitas masyarakat di 2 kabupaten yaitu Kabupaten Bojonegoro dan Blora.
Dengan pembangunan jembatan tersebut diharapan dapat meningkatkan pergerakan masyarakat yang berdampak positif pada peningkatan sektor ekonomi, sektor sosial, sektor jasa, pariwisata dan budaya, yang pada akhirnya diharapkan dapat meningkatkan taraf hidup masyarakat setempat. (dan/imm)