HUT Tagana, Bupati Bojonegoro Ajak Masyarakat Sadar Pentingnya Pelestarian Lingkungan
Rabu, 24 Maret 2021 14:00 WIBOleh Tim Redaksi Editor Imam Nurcahyo
Bojonegoro - Bupati Bojonegoro, Dr Hj Anna Muawanah, pada Rabu (24/03/2021), hadiri peringatan hari ulang tahun (HUT) Taruna Siaga Bencana (Tagana) ke-17 tahun 2021.
Pada kesempatan tersebut, Bupati mengajak masyarakat agar semakin sadar betapa pentingnya pelestarian lingkungan dan sumber daya alam.
HUT Tagana, diperingati setiap tanggal 20 Maret. Sementara peringatan HUT Tagana di Kabupaten Bojonegoro diselenggarakan hari ini di GOR Kecamatan Gondang.
Dalam kegitan tersebut, Bupati Anna Muawanah menyerahkan bantuan sosial (bansos) secara simbolis berupa 200 batang bibit pohon jati. Selain itu, Bupati juga memberikan bantuan seperangkat perlengkapan tidur dan pakaian, serta perlengkapan ibadah kepada 4 orang perwakilan warga Desa Gondang yang terdampak luapan banjir anak sungai Kali Pacal beberapa waktu lalu.
Bupati Bojonegoro saat hadiri HUT Tagana ke-17 tahun 2021, di GOR Kecamatan Gondang, Kabupaten Bojonegoro. Rabu (24/03/2021) (foto: istimewa)
Dalam sambutanya Bupati mengatakan bahwa siaga bencana meliputi siaga bencana alam dan non alam. Menurutnya, perubahan alam saat ini sangat luar biasa dan hampir terjadi di belahan dunia termasuk juga di Indonesia. Bupati mencontokan bahwa bencana alam banjir terjadi dalam beberapa hari ini di Australia yang hampir menggenangi seluruh wilayah.
"Saya berharap pola hidup masyarakat harus semakin sadar betapa pentingnya pelestarian lingkungan dan sumber daya alam." kata Bupati.
Terkait dengan semangat HUT Tagana, Bupati mengajak kepada seluruh kader atau relawan Tagana untuk selalu mengabdi kepada masyarakat, bertindak secara cepat dan tepat, serta mengedapankan tindakan-tindakan yang sifatnya prefentif dan kuratif, dalam hal penanganan bencana.
"Begitu pula bencana non alam seperti pandemi COVID-19 saat ini, Tagana juga harus turut berpartisipasi menjadi bagian terhadap penanganan, pencegahan, sosialisasi, membantu gugus tugas tingkat kabupaten, kecamatan, maupun di tingkat desa." kata Bupati Anna Muawanah.
Taruna Siaga Bencana (Tagana) adalah relawan sosial yang sudah terlatih atau Tenaga Kesejahteraasn Sosial yang berasal dari masyarakat yang memiliki kepedulian dan aktif dalam penanggulangan bencana, di bawah naungan Kementerian Sosial atau Dinas Sosial.
Tagana mempunyai tugas membantu pemerintah daerah dalam melaksanakan penanggulangan bencana baik pada saat prabencana, saat tanggap darurat, maupun saat pasca bencana, serta tugas-tugas penanganan masalahan sosial yang terkait dengan penaggulangan bencana. (adv/imm)