Kembali Muncul, Buaya di Sungai Bengawan Solo Padangan, Bojonegoro Diperkirakan Ada 3 Ekor
Selasa, 13 Desember 2022 13:00 WIBOleh Tim Redaksi
Bojonegoro - Seekor buaya kembali muncul di tepian Sungai Bengawan Solo, di Desa Kebonagung RT 007 RW 003, Kecamatan Padangan, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, Selasa (13/12/2022).
Kemunculan buaya tersebut sempat diabadikan oleh warga setempat melalui rekaman video menggunakan telepon seluler.
Menurut keterangan warga, kemunculan buaya tersebut diketahui sejak Jumat (09/12/2022) lalu dan hampir setiap hari buaya tersebut selalu muncul di lokasi yang sama.
Diduga buaya yang ada di lokasi tersebut lebih dari satu ekor, bahkan diperkirakan ada sebanyak tiga ekor.
Belum diketahui secara pasti dari mana asal buaya tersebut, apakah merupakan buaya liar atau peliharaan orang yang terlepas.
Saat ini, pemerintah desa setempat bersama aparat terkait masih berupaya mencari dan menangkap hewan tersebut, namun hingga berita ini ditulis, buaya tersebut masih belum berhasil ditangkap.
Seekor buaya yang kembali muncul di tepian Sungai Bengawan Solo, di Desa Kebonagung, Kecamatan Padangan, Kabupaten Bojonegoro. Selasa (13/12/2022). (foto: Dok Istimewa)
Kepala Dusun (Kasun) Kebonagung, Desa Kebonagung, Kecamatan Padangan, Agus Rony Jaya dikonfirmasi awak media ini menjelaskan bahwa buaya yang ada di lokasi tersebut diperkirakan ada tiga ekor.
Menurutnya, sudah tiga hari ini setiap hari selalu muncul, dan kemunculan pertama diketahui sejak hari Jumat (09/12/2022) lalu.
"Tiap hari muncul. Biasanya kalau muncul sekitar pukul 10.00 WIB hingga 11.00 WIB, terus pukul 13.00 WIB hingga 14.00 WIB. Yang muncul itu biasanya berbeda, seperti bergantian." tutur Kasun Kebonagung, Agus Rony Jaya. Selasa (13/12/2022).
Menurut Agus, ketiga ekor hewan tersebut memiliki ciri-ciri warna yang berbeda. Selain itu, ketiga hewan tersebut juga memiliki ukuran yang berbeda. Kalau pagi biasanya yang muncul hewan yang kecil, sedangkan yang muncul pada siang hari hewan yang besar.
"Kelihatannya ada tiga ekor. Yang paling besar panjangnya sekitar 1,5 meter. Yang kecil sekitar satu meter. Yang saya tahu ada tiga ekor." tutur Agus.
Seekor buaya yang kembali muncul di tepian Sungai Bengawan Solo, di Desa Kebonagung, Kecamatan Padangan, Kabupaten Bojonegoro. Selasa (13/12/2022). (foto: Dok Istimewa)
Sejak kemunculan hewan tersebut, pihak Pemerintah Desa Kebonagung telah meminta bantuan kepada Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Pos Padangan, agar bisa menangkap hewan tersebut. Selain itu, petugas dari Kantor Bidang Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA), Kementerian Hidup dan Kehutanan di Bojonegoro, juga telah mendatangi lokasi tersebut.
"Hewan itu tidak pernah naik ke daratan, hanya di bibir Sungai Bengawan Solo saja. Jadi agak susah ditangkap kalau sudah menyelam." tutur Agus.
Lebih lanjut Agus menyampaikan bahwa pihaknya mengimbau kepada masyarakat di sekitar lokasi tersebut tidak perlu resah secara berlebihan, namun harus tetap berhati-hati dan waspada.
"Masih kecil, tapi takutnya kalau berpasangan bisa berkembang biak. Warga kita imbau jangan terlalu resah berlebihan, namun harus tetap berhati-hati dan waspada," tutur Agus. (red/imm)
Editor: Imam Nurcahyo
Publisher: Imam Nurcahyo