Peristiwa Kebakaran
Ditinggal Berjualan Kopi, Rumah Warga Temayang, Bojonegoro Hangus Terbakar
Rabu, 23 Oktober 2024 10:00 WIBOleh Tim Redaksi
Bojonegoro - Peristiwa kebakaran terjadi di wilayah Kabupaten Bojonegoro, Selasa malam (22/10/2024) pukul 21.50 WIB.
Kebakaran kali ini menghanguskan rumah milik Budi Doyo Slamet (55) yang berlokasi di Dusun Babadan, Desa Kedungsari RT 005 RW 002, Kecamatan Temayang, Kabupaten Bojonegoro.
Penyebab kebakaran atau sumber api diduga berasal dari korsleting listrik dari bagian tengah rumah korban.
Tidak ada korban jiwa maupun luka-luka dalam kejadian tersebut, karena saat kejadian korban dan istrinya sedang berjualan kopi di warung miliknya yang berada di Terminal Temayang.
Akibat kejadian tersebut bangunan rumah berikut perabotan yang ada di dalamnya hangus terbakar. Korban ditaksir menderita kerugian material sebesar Rp 100 juta.
Sekadar diketahui, peristiwa kebakaran ini merupakan peristiwa kebakaran yang kedua yang terjadi di wilayah Kecamatan Temayang dalam satu minggu ini.
Sebelumnya, pada Kamis (17/10/2024) lalu rumah milik Rahmad (54) dan Sutopo (54), yang berlokasi di Desa Ngujung, Kecamatan Temayang, Kabupaten Bojonegoro, juga hangus terbakar.
Kebakaran rumah di Desa Kedungsari, Kecamatan Temayang, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur. Selasa (22/10/2024) (Aset: Istimewa)
Kapolsek Temayang, Polres Bojonegoro Ajun Komisaris Polisi (AKP) Eko Suwantio SH, kepada awak media ini menjelaskan bahwa kronologi kejadian tersebut bermula pada Selasa (22/10/2024 sekitar pukul 16.30 WIB, korban bersama istrinya seperti biasanya berangkat dari rumah menuju warung miliknya di Terminal Temayang untuk berjualan kopi.
“Menurut pengakuan korban, sebelum meninggalkan rumah sudah dipastikan kompor sudah dalam keadaan mati,” kata AKP Eko Suwanto. Rabu pagi (23/10/2024).
Selanjutnya sekitar pukul 22.10 WIB, menantu korban yang rumahnya ada di belakang rumah mertuanya, melihat ada kepulan asap dari arah rumah mertuanya atau korban, sehingga saksi keluar dari rumahnya untuk mengecek asal dari kepulan asap tersebut.
“Setelah dicek, memang benar kepulan asap tersebut berasal dari rumah mertuanya yang saat itu sudah dalam keadaan terbakar dari bagian belakang rumah,” kata Kapolsek.
Mengetahui hal tersebut, saksi segera berteriak meminta tolong pada para tetangga, sehingga warga sekitar segera berdatangan untuk membantu memadamkan api, sambil meminta bantuan ke Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar). Namun karena angin kencang, api semakin besar dan tidak bisa dikendalikan.
Selang beberapa menit kemudian, datang satu unit mobil pemadam kebakaran dari Pos Temayang dan disusul dua unit mobil pemadam kebakaran dari Pos Bojonegoro Kota.
“Setelah sekitar satu setengah jam kemudian, api dapat di padamkan.” kata Kapolsek AKP Eko Suwanto.
Kapolsek menjelaskan bahwa berdasarkan keterangan saksi-saksi dan dari hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) sumber api penyebab kebakaran diduga akibat korsleting listrik.
“Sumber api diduga diakibatkan korsleting listrik yang ada di dalam rumah bagian tengah.” kata Kapolsek.
Atas kejadian tersebut rumah tengah korban terbakar habis, sementara untuk bagian depan tinggal kerangka rumah.
“Korban jiwa nihil. Kerugian material ditaksir mencapai 100 juta rupiah,” kata Kapolsek.
Terpisah, Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkarmat) Kabupaten Bojonegoro, Achmad Gunawan, menjelaskan bahwa kebakaran tersebut diperkirakan mulai terjadi pada pukul 21.25 WIB, dan Dinas Pemadam Kebakaran Bojonegoro menerima laporan pada pukul 21.57 WIB.
Setelah mendapatkan laporan, pihaknya segera mengirimkan tiga unit mobil pemadam kebakaran, masing-masing satu unit dari Pos Temayang dan dua unit dari Pos Bojonegoro Kota, berikut 20 personel.
“Petugas sampai di tempat kejadian kebakaran pukul 22.05 WIB. Dan kebakaran dapat dipadamkan oleh petugas pada pukul 22.42 WIB," kata Achmad Gunawan.
Achmad Gunawan menambahkan bahwa aset yang terselamatkan meliputi satu unit rumah di sebelah utara milik Sumarlan (67) senilai kurang lebih Rp 150 juta, dan satu unit rumah di sisi selatan milik Paniman (82) senilai kurang lebih Rp 80 juta.
Lebih lanjut Achmad Gunawan menyampaikan pesan bahwa jika sewaktu-waktu terjadi peristiwa kebakaran, segera hubungi Dinas Damkarmat Kabupaten Bojonegoro atau Pos Damkar terdekat, pada nomor telepon berikut ini.
Pos Bojonegoro Kota, Telp: 0823 3066 8443; Pos Baureno, Telp: 0811 3471 446; Pos Temayang, Telp: 0811 3471 447; Pos Padangan, Telp: 0811 3471 448; Pos Kedungadem, Telp: 0811 3487 037; Pos Sekar, Telp: 0811 3487 038; Pos Ngambon, Telp: 0811 3487 039; Pos Ngraho, Telp: 0821 3121 9971; Pos Ngasem, Telp: 0823 4943 0055; dan Pos Sumberrejo, Telp: 0823 4943 0066.
Selain itu, warga masyarakat dapat juga menghubungi Call Center pada nomor 0353 113. (red/imm)
Editor: Imam Nurcahyo
Publisher: Imam Nurcahyo