Dinas Pendidikan Kekurangan 3.096 Guru PNS
Rabu, 30 Maret 2016 19:00 WIBOleh Mulyanto
Oleh Mulyanto
Kota - Hingga kini, Bojonegoro masih kekurangan 3.096 guru PNS. Jumlah tersebut bakal bertambah terus mengingkat hingga kini belum ada perekrutan CPNS. Sementara itu, Bojonegoro kabarnya tidak membuka rekrutmen CPNS, sebab sudah ada rekrutmen pada 2014 lalu.
Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Bojonegoro Hanafi menjelaskan, jumlah tersebut terdiri dari semua jenjang. Mulai SD, SMP, dan SMA/SMK. Untuk jenjang SD jumlah guru PNS yang tersedia hanya 2.981 orang untuk guru kelas. Padahal, idealnya jumlah guru kelas SD mencapai 4.365 orang. Sementara itu, untuk guru olahraga dan agama SD jumlah kebutuhannya mencapai 1.454 orang. Namun, hingga kini hanya tersedia 720 orang.
‘’Begitu juga untuk jenjang SMP dan SMA/SMK. Semuanya mengalami jumlah kekurangan yang lumayan banyak,’’ jelas Hanafi.
Menurut Hanafi, kekurangan guru tersebut bukanlah masalah baru. Sebab, sudah berlangsung cukup lama. Namun, saat ini jumlah kekurangan guru tersebut akan terus bertambah. Sebab, hingga kini pemerintah pusat melalui Kementerian pendayagunaan aparatur negara dan reformasi birokrasi (Kemenpan-RB) belum mengadakan rekrutmen CPNS. Sehingga, peluang untuk pengisian kekurangan guru PNS tersebut sulit terwujud.
Namun, Hanafi mamastikan kekurangan tersebut tidak akan sampai menganggu proses pembelajaran. Sebab, selama ini kekurangan tersebut dicukupi oleh guru honorer. Bedasarkan data di Disdik, jumlah guru honorer di Bojonegoro mencapai 2.610 orang. Meski belum mencupuki semuanya, namun adanya honorer cukup membantu kekurangan guru PNS itu. “Kekurangannya sebanyak 3.096 guru PNS,” kata Hanafi. (mol/moha)