Musibah Kebakaran
Akibat Korsleting Listrik, Sebuah Toko di Balen Ludes Terbakar
Sabtu, 09 September 2017 12:00 WIBOleh Imam Nurcahyo
Oleh Imam Nurcahyo
Balen - Toko Dwi Putra, yang menjual peralatan listrik, onderdil kendaraan, elpiji, air mineral dan berbagai barang lainnya, milik H Darmin (63), warga Dusun Bungkal RT 006 RW 001 Desa Mayangkawis Kecamatan Balen Kabbupaten Bojonegoro, pada Sabtu (09/09/2017) sekira pukul 06.30 WIB pagi tadi, ludes terbakar. Penyebab kebakaran berasal dari hubungan pendek atau korsleting arus listrik.
Kapolsek Balen AKP Rasito, kepada awak media ini menerangkan bahwa dalam kebakaran itu tidak mengakibatkan adanya korban jiwa namun kerugian material relatif cukup besar sehubungan hampir seluruh barang yang berada di dalam toko ludes terbakar.
“Tidak ada korban jiwa dan kerugian material ditaksir mencapai Rp 135 juta rupiah.” terangnya.
Kapolsek menjelaskan, kronologi peristiwa tersebut sebagaimana dituturkan saksi korban, H Darmin (63), bahwa sekira pukul 06.15 WIB, korban berniat membuka tokonya sendirian, sesaat setelah membuka toko tersebut, korban melihat dan mengetahui stop kontak listrik yang menempel di dinding sebelah timur toko, mengeluarkan percikan api dan asap.
“Korban berusaha memadamkan api di titik stop kontak tersebut, namun korban tidak mampu memadamkan karena api cepat menjalar di instalasi listrik dan mulai membakar barang-barang lainnya,” ungkap Kapolsek sebagaimana di kutip dari keterangan saksi.
Merasa tak mampu memadamkan api sendirian, kemudian korban berteriak minta pertolongan kepada masyarakat sekitar untuk membantu memadamkan kobaran api dan melaporkan ke Dinas Pemadam Kebakaran serta ke Polsek Balen.
“Warga masyarakat langsung membantu memadamkan api dan tidak lama kemudian datang 2 unit mobil pemadam kebakaran. Sekitar 45 menit kemudian api berhasil dipadamkan,” lanjut Kapolsek.
Lebih lanjut Kapolsek menerangkan, bahwa berdasarkan hasil identifikasi dan olah TKP, barang-barang yang berada di toko tersebut yang berhasil diselamatkan berupa tabung elpiji 3 kilogram sebanya 120 biji, yang semuanya dalam keadaan kosong, galon air mineral dan sejumlah kurang lebih 25 biji. Sementara barang-barang yang ludes terbakar diantaranya alat-alat listrik, onderdil kendaraan roda empat dan sejumlah dagangan lain. Sementara bangunan toko yang terbakar tersebut berukuran 8 kli 8 meter, terbuat dari dinding tembok dan atap asbes.
“Sebagian besar barang yang berada di dalam toko ludes terbakar dan sebagian lagi berhasil di selamatkan,” pungkas Kapolsek
Sementara menurut Kepala Bidang (Kabid) Pengendalian Kebakaran, Dinas Pemadam Kebakaran Kabupaten Bojonegoro Sukirno menerangkan, setelah pihaknya menerima laporan, Dinas Pemadam Kebakaran mengirimkan 2 (dua) unit mobil pemadam kebakaran berikut 7 personil, untuk membantu pemadaman. “Petugas pemadam datang di lokasi kejadian kurang lebih pukul 07.15 WIB dan api benar-benar dapat dipadamkan sekitar pukul 08.00 WIB,” terang Sukirno. (red/imm)