Pelaku dan Motif Pembongkaran Makam di Mori, Masih Belum Diketahui
Sabtu, 07 Oktober 2017 22:00 WIBOleh Imam Nurcahyo
Oleh Imam Nurcahyo
Bojonegoro (Trucuk) - Sebagaimana diberitakan sebelumnya, warga Desa Mori Kecamatan Trucuk Kabupaten Bojonegoro, pada Sabtu (07/10/2017) pagi tadi, digegerkan adanya penemuan pembongkaran makam almarhumah Siti Aminah (77), warga desa setempat yang meninggal pada Jumat Wage (06/10/2017) kemarin.
Hingga berita ini ditulis, pelaku dan motif pembongkaran makam tersebut masih belum diketahui, sementara petugas dari Polsek Trucuk, masih melakukan penyelidikan terkait kejadian tersebut dan saat ini, makam tersebut telah dikembalikan seperti sedia kala.
Baca: Warga Desa Mori Dihebohkan Pembongkaran Makam
Kapolsek Trucuk AKP Singgih Sujianto SH, kepada media ini mengungkapkan bahwa setelah pihaknya menerima laporan, Kapolsek bersama anggota segera menuju lokasi kejadian, bersama Sekdes Mori, Imron Rosidi, saksi Sarjiman (65), yang pertama kali mengetahui peristiwa tersebut dan ahli waris almarhumah yang bernama Sadir (50) serta sejumlah warga lainnya, guna melakakukan pengecekan terhadap kondisi makam tersebut.
“Pengecekan dilakukan oleh Sadir, ahli waris almarhumah, dengan cara melihat kedalam makam yang berlobang tersebut.” terang Kapolsek.
Kapolsek menuturkan, bahwa menurut keterangan saksi Sadir yang melakukan pengecekan langsung ke dalam makam yang berlobang tersebut, diketahui bahwa barang yang ada di makam tersebut tidak ada yang hilang.
“Berdasarkan keterangan saksi, tidak ada barang di dalam makam yang hilang sehingga lobang tersebut ditutup kembali seperti semula,” lanjut Kapolsek.
Kapolsek menambahkan, saat ahli waris almarhuman usai melakukan pengecekan, pihaknya juga telah menawarkan kepada ahli warisnya untuk dilakukan pembongkaran makam, guna mengetahui kondisi yang sebenarnya di dalam makam tersebut, namun ahli waris korban menolak, karena ahli warisnya meyakini tidak ada barang yang hilang dari makam tersebut.
“Ahli waris almarhumah menolak untuk dilakukan pembongkaran makam yang dinyatakan dengan membuat surat pernyataan yang ditanda-tangani oleh seluruh ahli warisnya,” lanjut Kapolsek.
Ketika ditanya terkait siapa pelaku adan apa motif dari pembongkaran makam tersebut, Kapolsek menerangkan bahwa saat ini pihaknya masih berupaya melakukan penyelidikan dengan meminta keterangan kepada saksi-saksi guna mengungkap misteri pembongkaran makam tersebut.
“Belum diketahui pelaku dan motif pembongkaran makam tersebut, saat ini masih dalam penyelidikan petugas.” pungkasnya. (red/imm)