Bupati Buka Festival Kartini 2019 Kabupaten Bojonegoro
Minggu, 21 April 2019 16:00 WIBOleh Muliyanto Editor Imam Nurcahyo
Bojonegoro - Bupati Bojonegoro, Dr Hj Anna Muawanah pada Minggu (21/04/2019) bertempat di Gedung Serbaguna Bojonegoro, membuka acara Festival Kartini 2019.
Festival Kartini 2019, menurut rencana akan digelar selama dua hari, mulai Minggu (21/04/2019) hingga Senin (22/04/2019), dengan sejumlah kegiatan diantaranya Seminar Pakaian Khas Daerah, Lomba Fashion Show dan Lomba Cipta Menu berbasis Potensi Lokal.
Tampak Hadir dalam pembukaan acara tersebut Kepala Dinas Pariwisata Bojonegoro, Kepala Dinas Ketahanan Pangan Bojonegoro, Ibu-Ibu Tim Penggerak PKK Kabupaten Bojonegoro dan PKK Kecamatan, serta ibu-ibu dari beberapa organisasi perempuan lainnya.
Bupati Bojonegoro, Dr Hj Anna Muawanah saat hadiri acara Festival Kartini 2019, di Gedung Serbaguna Bojonegoro. Minggu (21/04/2019)
Bupati Bojonegoro, Dr Hj Anna Muawanah dalam sambutannya menuturkan bahwa sebagai perempuan dengan profesi apapun, tidak boleh melupakan perempuan sebagai ibu, sebagai pendamping suami dan sebagai pendidik anak-anak.
Karena semangat Kartini menjadi teladan bagi perempuan indonesia dan yang harus kita ingat, bahwa dalam memperjuangkan kesetaraan gender, tidak melupakan kodratnya sebagai perempuan,” kata Bupati Bojonegoro, Dr Hj Anna Muawanah, saat membuka . Festival Kartini 2019.
Selanjutnya Bupati Anna Muawanah berharap dengan semangat hari Kartini ini, kaum perempuan Bojonegoro dapat mengembangkan dirinya, menggali potensi diberbagai bidang, serta dapat mengikuti perkembangan yang semakin modern.
“Bukan gaya hidupnya yang modern namun cara berfikirlah yang modern.” tutur Bupati berpesan.
Bupati Bojonegoro, Dr Hj Anna Muawanah saat hadiri acara Festival Kartini 2019, di Gedung Serbaguna Bojonegoro. Minggu (21/04/2019)
Ketua panitia penyelenggara Festival Kartini 2019, Dyah Enggarrini Mukti, dalam kesempatan tersebut menyampaikan bahwa setiap tanggal 21 April, diperingati sebagai Hari Kartini, yang merupakan pejuang emansipasi perempuan di Indonesia yang berjasa bagi kesetaraan Gender.
Menurutnya, Festival Kartini 2019 tersebut diselenggarakan dengan tujuan, yang pertama sebagai sarana sosialisasi pakaian khas daerah, agar mempunyai cara pandang yang sama.
Selanjutnya yang kedua untuk memberdayakan perempuan, dalam meningkatkan SDM-nya.
“Yang ketiga dalam rangka meningkatkan kesadaran kaum pria terkait emansipasi wanita dan yang keempat sebagai aksi nyata eksistensi perempuan di Bojonegoro.” katanya. (red/imm)