Timses Paslon 01 dan 02 Blora Sepakat Terima Hasil Rekapitulasi KPU dan Tolak People Power
Jumat, 17 Mei 2019 21:00 WIBOleh Priyo SPd Editor: Imam Nurcahyo
Blora - Tim sukses (Timses) pasangan calon (Paslon) Presiden dan Wakil Presiden Nomor Urut 01, Ir H Joko Widodo dan Prof Dr (HC) KH Makruf Amin (Jokowi-Makruf Amin), dan pasangan calon Presiden dan Wakil Presiden, Nomor urut 02, H Prabowo Subianto - H Sandiaga Salahuddin Uno (Prabowo-Sandiaga Unno) Kabupaten Blora, kompak dan sepakat menerima hasil rekapitulasi Pemilu 2019 dari KPU RI dan menolak adanya people power.
Hal tersebut di sampaikan dalam Forum Buka Bersama Komponen Masyarakat Kabupaten Blora yang dilaksanakan di halaman Belakang Mapolres Blora. Jumat ( 17/05/2019 ).
Perwakilan Timses Paslon 01 Kabupaten Blora, H Dasum dari Partai PDI Perjuangan dan Timses Paslon 02 Kabupaten Blora, Susetyo Budi Susanto dari Partai PKS Blora. Keduanya Sepakat untuk menolak people power dan mengimbau kepada para pendukung khususnya, dan masyarakat Blora pada umumnya untuk tetap tenang dan kembali jalin silaturahmi dalam persatuan dan kesatuan Bangsa.
Begitupun dengan Perwakilan Komponen Masyarakat Kabupaten Blora turut mendeklarasikan menolak people power dan menerima Hasil Rekapitulasi Pemilu 2019 dari KPU RI.
Kegiatan dengan Tajuk Buka Bersama Merajut Damai Pasca Pemilu 2019 Dalam Rangka Memperkokoh Persatuan Dan Kesatuan Warga Blora yang dilaksanakan di Mapolres Blora ini di hadiri oleh Bupati Blora H.Djoko Nugroho, Dandim 0721/Blora, Danyon 410 Alugoro, serta Seluruh Jajaran Forkompinda dan kompenen masyarakat meliputi tokoh agama, tokoh masyarakat dan tokoh pemuda Kabupaten Blora.Serta Penyelenggara Pemilu, KPU, Bawaslu Blora dan juga perwakilan tim sukses paslon 01 dan 02 serta perwakilan parpol peserta Pemilu 2019.
Forum Buka Bersama Komponen Masyarakat Kabupaten Blora yang dilaksanakan di halaman Belakang Mapolres Blora. Jumat ( 17/05/2019 ).
Bupati Blora Djoko Nugroho mengucapkan terimakasih kepada penyelenggara pemilu, KPU dan Bawaslu serta warga Blora yang telah menggunakan hak pilihnya. Bupati juga mengucapkan terimakasih kepada jajran TNI dan Polri dalam pengamanan hingga pelaksanaan Pemilu di Blora tetap kondusif.
"Kondisi aman dan kondusif yang berhasil kita ciptakan bersama selama Pileg dan Pilpres di Blora, saya minta untuk terus dilanjutkan. Jangan ikut-ikutan terpengaruh seruan gerakan people power,” ucap Bupati
Bupati menjelaskan, bahwa kegiatan yang tidak sesuai, jangan diikuti oleh masyarakat, sebab hal ini akan menjadikan kondisi semakin tidak nyaman.
“Mari kondisi yang aman dan kondusif ini tetap kita jaga, sehingga Blora ini tentram, masyarakat tidak usah ikut ikut gerakan-gerakan yang aneh aneh," ujar Bupati.
Forum Buka Bersama Komponen Masyarakat Kabupaten Blora yang dilaksanakan di halaman Belakang Mapolres Blora. Jumat ( 17/05/2019 ).
Kapolres Blora AKBP Antonius Anang SIK MH mengungkapkan bahwa hari ini seluruh komponen masyarakat Blora kompak menolak people power dan menerima hasil rekapitulasi KPU RI.
"Alhamdulilah kegiatan berjalan lancar, ini adalah inisiatif bersama komponen masyarakat Blora untuk menjaga Kamtibmas di Blora agar tetap aman dan Kondusif." tutur Kapolres
Kapolres menambahkan bahwa people power sesungguhnya adalah saat 17 April 2019 kemarin, di mana masyarakat berbondong-bondong menggunakan hak pilihnya, untuk memilih pemimpin bangsa, dan proses akhir Pemilu 2019 adalah saat pengumuman resmi dari KPU 22 Mei 2019 mendatang.
"Di Blora sampai saat ini aman dan kondusif. Seluruh komponen masyarakat Blora kompak menerima hasil Resmi KPU RI dan menolak people power." ucap Kapolres.
Adapun Deklarasi yang di ucapkan berisi bahwa masyarakat Kabupaten Blora sepakat menerima hasil rekapitulasi perolehan suara Pemilu 2019 oleh KPU RI dan menolak adanya people power. (teg/imm)