Peristiwa Kebakaran
Diduga Akibat Korsleting Listrik, Rumah Warga Mulyoagung Bojonegoro Kota Terbakar
Sabtu, 18 Januari 2020 12:00 WIBOleh Tim Redaksi Editor Imam Nurcahyo
Bojonegoro - Peristiwa kebakaran kembali terjadi di wilayah Kabupaten Bojonegoro, Sabtu (18/01/2020) pukul 09.15 WIB. Kebakaran kali ini menghanguskan rumah milik Bambang Hadi Wibisono (41), warga Jalan Lettu Suyitno Gang Salechun turut Desa Mulyoagung RT 005 RW 002 Kecamatan Bojonegoro Kota.
Saat peristiwa kebakaran tersebut terjadi, rumah korban dalam keadaan kosong, karena korban dan istrinya sedang bekerja, sementara anaknya sedang sekolah. Diduga penyebab kebakaran atau sumber api berasal korsleting arus listrik yang ada di dalam rumah korban.
Tidak ada korban jiwa maupun luka-luka dalam peristiwa tersebut, namun akibat kejadian tersebut, rumah berikut perabotan milik korban, ludes terbakar. Korban ditaksir menderita kerugian material sebesar Rp 100 juta.
Petugas pemadam kebakaran saat berupaya memadamkan kebakaran rumah milik milik Bambang Hadi Wibisono (41), warga Jalan Lettu Suyitno Gangga Salechun, Desa Mulyoagung Bojonegoro Kota. Sabtu (18/01/2020)
Kepala Bidang (Kabid) Pengendalian Kebakaran, Dinas Pemadam Kebakaran Kabupaten Bojonegoro, Sukirno SSos, menyampaikan bahwa kebakaran diperkirakan terjadi sekitar pukul 09.14 WIB.
Menurutnya, Dinas Damkar Bojonegoro menerima laporan pada pukul 09.29 WIB. Selanjutnya pihaknya segera mengerahkan 2 unit mobil pemadam kebakaran berikut 9 personel, dan petugas tiba di lokasi kejadian pukul 09.36 WIB.
"Aapi benar-benar dapat dipadamkan pukul 11.05 WIB." kata Sukirno.
Sementara, informasi yang didapat awak media ini dari Kapolsek Bojonegoro Kota, Komisaris Polisi (Kompol) Eko Dhani Rinawan S SH, bahwa kronologi kejadian tersebut bermula, pada Sabtu (18/01/2020) pagi, korban dan istrinya pergi berkerja, demikian juga anaknya, juga pergi ke sekolah, sehingga rumah dalam keadaan kosong.
Selanjutnya sekira sekira pukul 09.00 WIB, tetangga korban yang bernama Winarni (50) yang rumahnya berada di sebelah utara rumah korban, sedang mencuci baju dan mendengar suara barang berjatuhan.
"Saat dicari arah suara tersebut, saksi melihat ternyata rumah korban sudah terbakar, sehingga saksi segera berteriak meminta tolong pada warga sekitar," kata Kapolsek.
Mendengar teriakan tersebut, para tetangga berdatangan untuk membantu memadamkan api sambil meminta bantuan pada Dinas Pemadam Kebakaran dan melaporkan kejadian tersebut ke perangkat desa setempat dan Polsek Bojonegoro Kota.
Ttidak lama berselang datang 2 unit mobil pemadam kebakaran dari Dinas Damkar Bojonegoro dan dengan dibantu warga setempat, petugas pemadam kebakaran segera melakukan pemadaman.
"Korban jiwa nihil. Korban ditaksir menderita kerugian sebesar 100 juta rupiah." kata Kapolsek. (red/imm)