Mutasi Pejabat Pemkab Bojonegoro
Bupati Lantik 84 Pejabat di Lingkup Pemkab Bojonegoro yang Baru Dimutasi
Rabu, 29 April 2020 10:00 WIBOleh Dan Kuswan SPd Editor Imam Nurcahyo
Bojonegoro - Bupati Bojonegoro, Dr Hj Anna Muawanah, pada Rabu (29/04/2020) pagi, bertempat di Pendapa malowopati Pemkab Bojonegoro, melantik 84 pejabat di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bojonegoro, yang terdiri dari 26 Pejabat Administrator dan 58 Pejabat Pengawas.
Mutasi jabatan tersebut berdasarkan Surat Keputusan Bupati Bojonegoro, tertanggal 28 April 2020, Nomor : 821.2/65/412.301/2020, untuk Jabatan Administrator dan Nomor: 821.2/66/412.301/2020, untuk Jabatan Pengawas.
Turut hadir dalam pelantikan tersebut Wakil Ketua DPRD Bojonegoro, Sukur Priyanto; Sekda Bojonegoro, Dra Nurul Azizah MM; Asisten Pemerintahan dan Kesra, Djoko Lukito SS MSi; Kepala Bappeda, Drs Ec Mokhamad Anwar Mukhtadlo MSi; Kepala Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP), Drs Nur Sujito MM, dan tamu undangan lainnya.
Bupati Bojonegoro, Dr Hj Anna Muawanah, saat melantik 84 pejabat di lingkungan Pemerintah Kabupaten Bojonegoro. Rabu (29/03/2020)
Bupati Bojonegoro, Dr Hj Anna Muawanah dalam sambutannya menyampaian bahwa mutasi tersebut merupakan penugasan bagi pegawai.
"Ada pertanyaan kenapa saya kok ditugaskan di sini. Semua ini adalah penugasan. Jadi kita ini bicara tim, kalau baik yang adalah baik kita bersama, namun kalau ada yang kurang, adalah tanggungjawab kami sebagai pejabat pembina kepegawaian atau PPK," kata Bupati Anna Muawanah.
Bupati menyampaikan bahwa kondisi saat ini dimana dunia sedang dilanda pandemi Virus Corona atau Covid-19, merupakan sesuatu tantangan karena belum pernah ada vius yang seperti ini.
Untuk itu, mutasi hari ini adalah untuk mengisi di tempat-tempat OPD yang untuk memperkuat penangan dan penanggulangan Covid-19, di antaranya di Dinas Perhubungan (Dishub), Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar), Satpol PP, dan Dinas Kesehatan, yang sekarang memang betul-betul pengendali untuk pencegahan.
"Semuanya ini merupakan satu kesatuan. Yang satu butuh yang lain." kata Bupati.
Bupati juga menyampaikan bahwa dengan adanya mutasi tersebut Pemkab berharap agar penanggulangan virus Corona dapat dipercepat. "Mitigasi dini dalam KLB Non Alam ini sungguh kita percepat dan untuk akurasi data," kata Bupati. (dan/imm)