Pilkada Blora 2020
KPU Blora Harap, Selama Tahapan Pilkada, Semua Pihak Taati Protokol Kesehatan Covid-19
Kamis, 08 Oktober 2020 19:00 WIBOleh Priyo SPd Editor Imam Nurcahyo
Blora - Tahapan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) tahun 2020 terus berjalan, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Blora terus menyiapkan tahapan tersebut, di mana di masa pandemi Covid-19, pilkada tahun ini tentu akan beda dengan pilkada sebelumnya.
Komisioner KPU Blora, Divisi Teknis Penyelangaraan, Achmad Husain kepada awak media ini Kamis (08/10/2020) mengatakan bahwa hingga saat ini tahapan Pilkada 2020 di Kabupaten Blora terus berjalan. Pihaknya juga mengingatkan semua pihak agar selama tahapan tersebut bisa menaati protokol kesehatan Covid-19.
"Kami berpesan agar semua selalu menaati protokol kesehatan yang sudah ditentukan," ucap Husain. Kamis (08/10/2020)
Husain menjelaskan, tak akan pernah berhenti melakukan sosialisasi protokol kesehatan sebagai wujud pencegahan penularan Covid-19. Huasin juga mendorong dalam pilkada ini peserta maupun pemilih nantinya agar mampu beradaptasi dengan kondisi saat ini yang berada di masa pandemi COVID-19.
"Artinya, dalam pelaksanaan pilkada ini tentu menggunakan protokol kesehatan, dalam setiap kegiataanya,” ucapnya.
Komisioner KPU Blora, Divisi Teknis Penyelangaraan, Achmad Husain saat beri keterangan. Kamis (08/10/2020)
Husain menabahkan, nantinya dalam pemungutan suara tentunya mengunakan protokol kesehatan, sehingga akan ada pengaturan waktu dalam undangan bagi pemilih, dan akan dibagi beberapa gelombang.
“Proses di TPS ada tempat cuci tangan dan ada pemeriksaan suhu tubuh serta disiapkan hand sanitizer juga. Jika nantinya ditemukan suhu diataas 37 akan ada pembahasan lebih lanjut, apakah ada bilik khusus atau regulasi lain,” tuturnya mengimbuhkan.
Dalam pemilihan nantinya pemilih wajib pakai masker, demikian petugas wajib pakai masker dan sarung tangan, serta tata letak ruang tunggu juga diatur. Di bilik juga rencananya tetap pakai satu paku.
“Tapi sebelum masuk pemilih akan disemprot dan pakai sarung tangan plastik yang digunakan sekali pakai, proses tinta tidak dicelup tapi tetes dan ini juga masih menunggu regulasi,” tutur Husain.
Meski regulasi ini belum ditetapkan secara resmi oleh KPU RI namun pihaknya tetap mengimbau masyarakat bahwa selama tahapan pilkada di tengah pandemic ini, masyarakat diharap mematuhi protokol kesehatan Covid-19.
Dalam Pilkada 2020 di Kabupaten Blora di kikuti tiga pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati. Ketiga pasangan calon tersebut yakni Dra Dwi Astutiningsih - Riza Yudha Prasetia SHut, yang didukung Parta Demokrat, Golkar dan Hanura yang memiliki 10 kursi di DPRD. Kemudain H Arief Rohman MSi - Tri Yuli Setyowati ST MM, yang didukung PKB, PDIP, PKS, dan Perindo, yang memiliki 21 kursi di DPRD. Dan Dra Hj Umi Kulsum - Agus Sugiyanto SE, yang didukung Partai Nasdem, Gerindra, dan PPP, yang memiliki 14 kursi di DPRD. (teg/imm)