News Ticker
  • Truk Seruduk Truk di Baureno, Bojonegoro, Satu Pengemudi Luka Ringan
  • Hari Perdana Beroperasi, KA Sancaka Utara Layani 161 Penumpang dari Stasiun Bojonegoro
  • Babak Play Off Pegadaian Liga 2, Persibo Bojonegoro Menang atas Persewar Waropen 3-1
  • Dukung Mobilitas Warga Bojonegoro ke Berbagai Kota, KAI Tambah KA dan Kota Tujuan
  • Diduga Akibat Korsleting Listrik, Gudang SMP Negeri 1 Ngasem, Bojonegoro Terbakar
  • Diduga Akibat Obat Nyamuk Bakar, Rumah Warga Sugihwaras, Bojonegoro Terbakar
  • Tandang di Stadion Gelora Joko Samudro Gresik, Persibo Bojonegoro Dihajar Gresik United 4-2
  • Motor Tabrak Truk Parkir di Kalitidu, Bojonegoro, Seorang Pemotor Luka Berat
  • Belum Ditemukan, Pencarian Korban Tenggelam di Sungai Bengawan Solo Kanor, Bojonegoro Dihentikan
  • Banjir Bandang di Desa Bobol, Sekar, Bojonegoro, Seratus Lebih Rumah Warga Tergenang
  • Bupati Blora, Arief Rohman Langsung Kunjungi Korban Kebakaran Pasar Induk Cepu
  • Mobil Rombongan Wisatawan Alami Kecelakaan di Ngasem, Bojonegoro, 6 Orang Luka Ringan
  • Diduga Akibat Korsleting Listrik, Puluhan Kios di Pasar Induk Cepu, Blora Terbakar
  • Lupa Matikan Kompor saat Memasak Ubi, Rumah Warga Malo, Bojonegoro Terbakar
  • Bupati dan Wakil Bupati Bojonegoro Terpilih, Wahono-Nurul Belajar Keberhasilan Pemkot Surabaya
  • ‘Adu Banteng’ Truk di Baureno, Bojonegoro, Seorang Pengemudi Meninggal di TKP
  • Warga Kanor, Bojonegoro yang Dilaporkan Tenggelam di Sungai Bengawan Solo Belum Ditemukan
  • Peringatan Seabad Pramoedya Ananta Toer Bakal Digelar di Blora
  • Seorang Kakek Warga Kanor, Bojonegoro Dilaporkan Tenggelam di Sungai Bengawan Solo
  • Seorang Petani di Bubulan, Bojonegoro Ditemukan Meninggal di Sawah
  • Babak Play Off Pegadaian Liga 2, Persibo Bojonegoro Unggul atas Persiku Kudus 1-0
  • Tabrakan di Kalitidu, Bojonegoro, Seorang Pemotor Luka Berat, Seorang Lainnya Luka Ringan
  • Belajar dari Gunungkidul: ‘Panen Air Hujan’ untuk Masa Depan Bojonegoro
Diterjang Banjir, Jembatan Darurat di Desa Panjang Kecamatan Kedungadem Bojonegoro, Putus

Jembatan Putus

Diterjang Banjir, Jembatan Darurat di Desa Panjang Kecamatan Kedungadem Bojonegoro, Putus

Bojonegoro - Akibat hujan deras yang terjadi pada Minggu (01/11/2020) malam hingga Senin (02/11/2020) dini hari tadi, di wilayah Kecamatan Kedungadem Kabupaten Bojonegoro, mengakibatkan sungai yang melintas di Desa Panjang Kecamaan Kedungadem, meluap dan arusnya mengalir sangat deras.
 
 
Akibatnya, sebuah jembatan darurat yang dibuat dari bambu, yang menghubungkan Dusun Tlawah dan Dusun Tempuran, Desa Panjang, terputus dan hanyut diterjang arus air sungai tersebut, sehingga aktivitas warga di Dusun Tlawah terganggu.
 
Tidak dilaporkan adanya korban jiwa maupun korban luka-luka dalam peristiwa tersebut, sementara kurugian material masih dalam pendataan aparat setempat.
 
 
Kapolsek Kedungadem, Inspektur Satu (Iptu) Fatkur Rahman SH, saat dikonfirmasi awak media ini membenarkan bahwa jembatan darurat di Desa Panjang Kecamaan Kedungadem, yang menghubungkan Dusun Tlawah dan Dusun Tempuran, terputus akibat terseret arus air sungai yang meluap.
 
"Jembatan darurat dibuat sebagai akses sementara dikarenakan Jembatan Utama di Dusun Tlawah sedang dalam pembangunan," kata Kapolsek Kedungadem, Iptu Fatkur Rahman SH.
 
Iptu Fatkur Rahman menerangkan bahwa setelah pihaknya menerima laporan, dirinya bersama Forpimca kedungadem segera mendatangi lokasi kejadian, guna melakukan identifikasi dan Olah TKP.
 
 
 

Forpimca Kedungadem saat laksanakan pengecekan kondisi jembatan darurat di Desa Panjang, yang terputus akibat diterjang arus air sungai. Senin (02/11/2020)

 
Dari keterangan saksi-saksi, kronologi kejadian tersebut bermula pada Minggu (01/11/2020) malam hingga Senin (02/11/2020) di wilayah Kecamatan Kedungadem dan sekitarnya terjadi hujan lebat, sehingga sunagi yang melintas di Desa Panjang meluap dan menghanyutkan jembatan darurat di Dusun Tlawah Desa Panjang
 
"Jembatan darurat tersebut diperkirakan hanyut pukul 02.00 WIB dan pada sekira pukul 05.00 WIB masyarakat mengetahui bahwa jembatan darurat tersebut sudah hilang," kata Iptu Fatkur Rahman
 
Masih menurut Iptu Fatkur Rahman bahwa jembatan tersebut merupakan satu-satunya jalur yang dapat digunakan warga untuk akses menuju Dusun Tlawah Desa Panjang. Sementara pembangunan jembatan utama sudah berjalan 5 bulan namun sampai dengan saat ini belum selesai.
 
"Dusun Tlawah Desa Panjang dihuni sekitar 395 Kepala keluarga. Dengan terputusnya jembatan darurat tersebut aktivitas warga terganggu," kata Kapolsek Kedungadem, Inspektur Satu (Iptu) Fatkur Rahman SH
 
 
Kepala Desa Panjang Kecamatan kedungadem, Hari Hartono, dihubungi awak medi ini melalui sambungan telepon seluler pada Senin (02/11/2020) pagi menjelaskan bahwa jembatan darurat tersebut diperkirakan hanyut diterjang arus air sungai pada Senin (02/11/2020) sekitar pukul 02.00 dini hari.
 
"Kejadiannya tadi malam, jam 2 malam, ada banjir besar, terus hanyut," tutur Hari Hartono, melalui sambungan telepon.
 
Hari Hartono menjelaskan bahwa Jembatan Panjang tersebut menghubungkan Dusun Tlawah dan Dusun Tempuran.
Menurutnya, dengan putusnya jembatan darurat tersebut untuk sementara warga yang hendak beraktivitas masih bisa melewati Desa Banaran atau Desa Dayukidul, namun jaraknya relatif jauh dan hanya kendaraan roda dua saja yang bisa melintas.
 
"Lewan Banaran atau Dayukidul masih bisa. Tapi kalau kendaraan roda 4 tidak bisa, hanya kendaraan roda 2," kata Hari Hartono.
 
Dengan adanya kejadian tersebut, pihaknya akan segera mengupayakan pembangunan jembatan darurat, agar warga masyarakat di dusun tersebut dapat kembali melintas.
 
"Secepatnya akan kita kerjakan untuk pembangunan jembatan darurat, sehingga masyarakat dapat kembali melintas," kata Kepala Desa Panjang, Hari Hartono.
 
 
 
Untuk diketahui, jembatan darurat di Dusun Tlawah Desa Panjang Kecamatan Kedungadem tersebut dibuat pada akhir Juni 2020 lalu sehubungan jembatan utama dibongkar untuk dilaksanakan pembangunan.
 
Jembatan Panjang tersebut dibangun menggunakan anggaran Bantuan Keuangan Desa (BKD) dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bojonegoro 2019, dengan ukuran panjang 18 meter dan lebar 4 meter. Namun hingga awal November 2020 ini, pembangunan jembatan tersebut tak kunjung usai, sehingga warga yang hendak melintas harus melewati jembatan darurat yang saat ini terputus akibat hanyut diterjang banjir.
 
Dengan putusnya jembatan darurat tersebut aktivitas 395 kepala keluarga (KK), warga masyarakat di Dusun Tlawah Desa Panjang Kecamatan kedungadem Kabupaten Bojonegoro terganggu. (dan/imm)
 
Lowongan Kerja
Berita Terkait

Videotorial

Peringatan Hari Menanam Pohon di Embung Babo, Desa Sidobandung, Bojonegoro

Berita Video

Peringatan Hari Menanam Pohon di Embung Babo, Desa Sidobandung, Bojonegoro

Bojonegoro - Dalam rangka peringatan Hari Menanam Pohon Indonesia (HMPI), Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bojonegoro, melalui Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten ...

Berita Video

Proses Evakuasi Orang Tercebur di Dalam Sumur di Ngraho, Bojonegoro

Berita Video

Proses Evakuasi Orang Tercebur di Dalam Sumur di Ngraho, Bojonegoro

Bojonegoro - Seorang laki-laki berinisial SNJ bin SPR (51) warga Dusun Tukbetung, Desa Nganti RT 047 RW 013, Kecamatan Ngraho, ...

Teras

Memasukkan Pendidikan Mitigasi Bencana dalam Kurikulum Sekolah di Bojonegoro

Menyoroti Konsep Penanggulangan Bencana di Bojonegoro

Memasukkan Pendidikan Mitigasi Bencana dalam Kurikulum Sekolah di Bojonegoro

"Berdasarkan Undang-undang Nomor 24 Tahun 2007, tentang Penanggulangan Bencana, Pemerintah dan Pemerintah Daerah menjadi penanggung jawab dalam penyelenggaraan penanggulangan bencana. ...

Opini

Program ‘Bojonegoro Klunting’, Sesat Pikir Tata Kelola APBD

Opini

Program ‘Bojonegoro Klunting’, Sesat Pikir Tata Kelola APBD

Bojonegoro - Jika hari ini ada beberapa kelompok menggiring opini bahwa dalam pengelolaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Bojonegoro ...

Quote

Bagaimana Ucapan Idulfitri yang Benar Sesuai Sunah Rasulullah

Bagaimana Ucapan Idulfitri yang Benar Sesuai Sunah Rasulullah

Saat datangnya Hari Raya Idulfitri, sering kita liha atau dengar ucapan: "Mohon Maaf Lahir dan Batin, seolah-olah saat IdulfFitri hanya ...

Sosok

Pratikno, di Mata Mantan Bupati Bojonegoro, Kang Yoto

Sosok

Pratikno, di Mata Mantan Bupati Bojonegoro, Kang Yoto

Bojonegoro - Salah satu putra terbaik asal Bojonegoro, Prof Dr Pratikno MSoc Sc, pada Minggu malam (20/10/2024) kembali dipilih menjadi ...

Infotorial

Pertamina EP Cepu Dorong Keberlanjutan Hutan dan Kesejahteraan Masyarakat Melalui Agrosilvopastura

Pertamina EP Cepu Dorong Keberlanjutan Hutan dan Kesejahteraan Masyarakat Melalui Agrosilvopastura

Bojonegoro - Pertamina EP Cepu (PEPC) melalui Program Biru Langit Jambaran Tiung Biru meluncurkan inisiatif agrosilvopastura yang mengintegrasikan pengelolaan kehutanan, ...

Berita Foto

Foto Evakuasi Serpihan Pesawat T-50i Golden Eagle TNI AU yang Jatuh di Blora

Berita Foto

Foto Evakuasi Serpihan Pesawat T-50i Golden Eagle TNI AU yang Jatuh di Blora

Blora - Petugas gabungan dari TNI, Polri, BPBD dan warga sekitar terus melakukan pencarian terhadap serpihan pesawat tempur T-50i Golden ...

Religi

Pakaian Ihram saat Haji dan Umrah, antara Syariat dan Hakikat

Pakaian Ihram saat Haji dan Umrah, antara Syariat dan Hakikat

Judul itu menjadi tema pembekalan sekaligus pengajian Rabu pagi (24/01/2024) di Masjid Nabawi al Munawaroh, Madinah, kepada jemaah umrah dari ...

Wisata

Wisata Alam Gua Terawang Ecopark Blora Kini Semakin Menarik

Wisata

Wisata Alam Gua Terawang Ecopark Blora Kini Semakin Menarik

Blora - Objek wisata Gua Terawang Ecopark, di Desa Kedungwungu, Kecamatan Todanan, Kabupaten Blora, Jawa Tengah menjadi salah satu destinasi ...

Hiburan

Pengamat Soroti Kekisruhan Laga Deltras FC Sidoarjo vs Persibo Bojonegoro

Pegadaian Liga 2

Pengamat Soroti Kekisruhan Laga Deltras FC Sidoarjo vs Persibo Bojonegoro

Bojonegoro - Pengamat sepak bola Indonesia yang sekaligus Koordinator Save Our Soccer (SOS) Akmal Marhali, menyoroti kekisruhan pada laga Deltras ...

1738450524.3069 at start, 1738450524.5673 at end, 0.26037907600403 sec elapsed