Peristiwa Orang Tersengat Listrik
Tersengat Listrik, Warga Trucuk, Bojonegoro, Meninggal Dunia Menggantung di Atas Pohon Jati
Sabtu, 27 Maret 2021 18:00 WIBOleh Tim Redaksi Editor Imam Nurcahyo
Bojonegoro - Peristiwa orang meninggal dunia akibat tersengat listrik kembali terjadi di wilayah Kabupaten Bojonegoro, Sabtu (27/03/2021) pukul 15.20 WIB. Kali ini korbannya seorang laki-laki bernama Wasito (55), warga Desa Kandangan RT 015 RW 002, Kecamatan Trucuk, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur.
Sebelum dilaporkan meninggal, korban hendak membantu menebang pohon jati milik tetangganya, namun saat korban mulai memotong cabang pohon tersebut, salah satu cabang yang dipotong roboh dan menimpa kabel listrik tegangan tinggi milik PLN, sehingga korban tersengat aliran listrik hingga meninggal dunia.
Setelah tersengat listrik, tubuh korban nyaris terjatuh, namun pakaian (kaos) yang digunakan korban tersangkut pada salah satu cabang pohon yang telah dipotong, sehingga mayat korban tergantung di atas pohon jati tersebut.
Kondisi mayat Wasito (55), warga Desa Kandangan, Kecamatan Trucuk, Kabupaten Bojonegoro, yang meninggal akibat tersengat listrik. (foto: istimewa)
Kepala Desa (Kades) Kandangan, Kecamatan Trucuk, Kabupaten Bojonegoro, H Tamban, dikonfirmasi awak media ini melalui sambungan telepon selulernya membenarkan bahwa ada seorang warga di desanya yang meninggal dunia akibat tersengat aliran listrik dari kabel listrik tegangan tinggi milik PLN, yang ada di pinggir jalan poros desa setempat.
"Korban bernama Wasito, umurnya sekitar 55 tahun, warga Desa Kandangan RT 015 RW 002," kata Kades Kandangan, H Tamban.
Kades menjelaskan bahwa kronologi kejadian tersebut bermula pada Sabtu (27/03/2021) sekira pukul 15.00 WIB, korban hendak membantu memotong pohon jati milik tetangganya.
Saat itu, korban memulai dengan memanjat pohon jati untuk memotong cabang-cabang pohon tersebut. Namun setelah beberapa cabang terpotong, ada salah satu cabang yang dipotong tersebut roboh dan menimpa kabel listrik tegangan tinggi milik PLN, sehingga korban tersengat aliran listrik dari kabel tersebut.
"Pohon yang ditebang tersebut nyangkut di kabel listrik itu sehingga korban tersengat listrik hingga meninggal dunia. Karena kabel tersebut merupakan jaringan listrik tegangan tinggi yang tidak ada pembungkusnya." kata Kades H Tamban.
Masih menurut Kepala Desa Kandangan bahwa setelah tersengat listrik tersebut, tubuh korban nyaris terjatuh, namun pakaian yang digunakan korban tersangkut pada salah satu cabang pohon yang telah dipotong, sehingga mayat korban tergantung di atas pohon.
"Tadi evakuasi dilaksanakan oleh Tim dari BPBD Bojonegoro," kata kata H Tamban.
Petugas saat mengevakuasi mayat Wasito (55), warga Desa Kandangan, Kecamatan Trucuk, Kabupaten Bojonegoro, yang meninggal akibat tersengat listrik. (foto: istimewa)
Terpisah, Koordinator Tim SAR Gabungan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bojonegoro, Yudi Hendro Kartono SE, menuturkan bahwa setelah menerima laporan dari pihaknya segera mendatangi lokasi kejadian untuk melakukan evakuasi terhadap korban.
"Korban meninggal dengan kondisi kaosnya tersangkut pada cabang pohon, sehingga mayatnya tergantung di atas pohon," kata Yudi Hendro Kartono.
Dalam proses evakuasi tersebut, petugas menggunakan tali untuk mengikat tubuh korban. Kemudian mayat korban perlahan-lahan diturunkan dari atas pohon.
"Proses evakuasi selesai pada pukul 17.10 WIB. Mayat korban langsung dibawa ke rumah duka. penanganan selanjutnya dilaksanakan oleh pihak kepolisian dari Polsek Trucuk," kata Yudi Hendro Kartono. (red/imm)