Satu Orang Warga Bojonegoro Terpapar Virus Corona Varian India
Rabu, 16 Juni 2021 11:00 WIBOleh Tim Redaksi Editor Imam Nurcahyo
Bojonegoro - Salah satu warga Kabupaten Bojonegoro, dinyatakan terkonfirmasi positif virus Corona B1617.2 atau Varian India (Delta). Pria berusia 54 tahun warga Kecamatan Bojonegoro Kota ini saat ini dirawat di ruang isolasi Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr R Sosodoro Djatikoesoemo Bojonegoro.
Selain itu, istri pasien tersebut saat ini juga dinyatakan terkonfirmasi positif Corona. Namun perempuan berusia 49 tahun ini masih belum diketahui apakah terpapar virus Corona varian baru atau tidak.
Juru Bicara Gugus Tugas Penanggulangan dan Percepatan Penanganan Virus Corona (COVID-19) Kabupaten Bojonegoro, Masirin SSTP MM, saat dikonfirmasi awak media ini pada Rabu (16/06/2021) membenarkan bahwa
"Memang benar ada salah satu warga Kabupaten Bojonegoro yang terkonfirmasi positif virus varian baru B1617.2 atau varian India. Sekarang sedang dirawat di RSUD dr Sosodoro. Saat ini kondisinya masih sehat." kata Masirin.
Masirin menambahkan bahwa Dinas Kesehatan Kabupaten Bojonegoro juga telah melakukan tracing terhadap anak dan istri pasien tersebut, namun belum diketahui hasilnya.
"Dinas Kesehatan juga telah melakukan tracing dan penyemprotan disinfektan di rumah dan lingkungan sekita tempat tinggal pasien tersebut." kata Masirin
Juru Bicara Gugus Tugas Penanggulangan dan Percepatan Penanganan Virus Corona (COVID-19) Kabupaten Bojonegoro, Masirin SSTP MM, saat beri keterangan. (foto: dan/beritabojonegoro)
Terpisah, Humas RSUD dr R Sosodoro Djatikoesoemo Bojonegoro, drg Thomas Djaja dikonfirmasi awak media ini melalui sambungan telepon selulernya membenarkan bahwa saat ini ada satu orang pasien yang terkonfirmasi poitif virus Corona B1617.2 atau Varian India (Delta), sedang menjalani perawatan di RSUD dr R Sosodoro Djatikoesoemo Bojonegoro.
"Ya benar, ada satu orang. Untuk kondisinya sehat," kata drg Thomas.
Drg Thomas menambahkan bahwa istri pasien tersebut saat ini juga dinyatakan terkonfoirmasi positif Corona. Namun menurutnya, perempuan berusia 49 tahun ini masih belum diketahui apakah terpapar virus Corona varian baru atau tidak.
"Ini istrinya juga dirawat di rumah sakit, karena terkonfirmasi positif. Tapi kita belum tahu apakah varian yang sama atau tidak." kata drg Thomas Djaja.
Berdasarkan data yang dihimpun media ini, warga Bojonegoro yang terpapar virus varian baru B1617.2 atau varian India ini sebelumnya usai melakukan perjalanan ke Bangkalan Madura, dan saat hendak kembali pulang ke Bojonegoro, pada Minggu (06/06/2021) melewati penyekatan di Jembatan Suramadu. Setelah dilakukan swab antigen dan PCR, hasilnya positif Corona.
Kemudian pasien tersebut dibawa ke Rumah Sakit Lapangan Indrapura (RSLI) untuk dilakukan perawatan. Setelah seminggu dirawat di RSLI, pada Senin (12/06/2021) pasien tersebut minta dirawat di RSUD dr Sosodoro Djatikoesoemo Bojonegoro, dengan alasan dekat keluarga.
Namun, saat pasien tersebut dibawa ke RSUD dr Sosodoro Bojonegoro, belum diketahui virus India telah bermutasi ke tubuhnya, dan baru pada hari ke-9 dirawat atau pada Senin (14/06/2021), pasien tersebut diketahui terpapar varian baru dari India. (red/imm)