Festival Salak Wedi 2018 Bakal Lebih Meriah
Rabu, 10 Januari 2018 08:00 WIBOleh Mujiyanto
Oleh Mujiyanto
Bojonegoro - Festival Salak Wedi 2018 bakal lebih meriah dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Sebab, panitia menyiapkan 22 gunung salak untuk menjamu para pengunjung.
Selain itu, kegiatan yang diprakarsai kelompok sadar wisata (Pokdarwis) Restu Mujtaba Desa Wedi itu juga bakal dirangkai dengan lomba mewarnai dan kemah tujuh bahasa dari tim Pare Kediri.
"Ini kerangka gunungan sudah 22 unit, tinggal merangkai salaknya," kata salah satu panitia Festival Salak Wedi 2018 yang membidangi gunungan salak M. Yusuf, Rabu (10/01/2018).
Pria yang akrab disapa Yai Suf itu mengungkapkan, kerangka yang dibuat dari bambu itu sudah tuntas. Sehingga, saat ini fokus pada proses pengumpulan salak dari warga.
Setelah terkumpul di panitia, maka salak akan dirangkai menjadi gunungan salak yang bakal dikirab mulai dari Balai Desa Wedi dan berakhir di Halaman masjid desa setempat. Saat acara puncak minggu 14 Januari mendatang. "Start Balai Desa Wedi dan finish masjid ini sebagai simbol pentingnya peran umarok (pemerintah) dengan ulama,” bebernya.
Untuk proses kirab, lanjut dia, akan melibatkan semua RT di desa setempat. Sehingga, semua warga akan ikut berpartisipasi mensukseskan acara yang juga memeringati Haul KH. Basyir Almujtaba ke 95 tersebut.
"Karena beliau yang menanam salak pertama di Bojonegoro ini, khususnya di Desa Wedi," imbuh Humas Panitia Festival Salak Wedi 2018 Imam Saychu. (mol/kik)