Awak Bus di Terminal Rajekwesi Bojonegoro Jalani Pemeriksaan Kesehatan
Selasa, 12 Juni 2018 22:00 WIBOleh Imam Nurcahyo
Oleh Imam Nurcahyo
Bojonegoro - Sejumlah awak bus dan pengemudi angkutan umum di Terminal Rajekwesi Bojonegoro, pada Selasa (12/06/2018) siang, jalani pemeriksaan kesehatan di Posko Kesehatan Ops Ketupat Semeru 2018 yang didirikan di terminal tersebut.
Para sopir dan kondektur bus serta pengemudi angkutan umum yang berada di terminal tersebut diperiksa kesehatannya dan dilakukan tes urine, yang dilaksanakan oleh Tim Kesehatan dari Urkes Polres Bojonegoro dan Rumah Sakit Bhayangkara Wahyu Tutuko Bojonegoro. Hal tersebut dilakukan guna memberikan keamanan dan keselamatan kepada para pemudik, yang menggunakan angkutan umum khususnya bus.
Kapolres Bojonegoro AKBP Ary Fadli SIK MH MSi didampingi Kepala Rumah Sakit (Karumkit) Bhayangkara Wahyu Tutuko, Kabag Ops Polres Bojonegoro, Kasat Lantas Polres Bojonegoro, Kepala Jasa Raharja Bojonegoro dan Kepala UPT Terminal Rajekwesi Bojonegoro,melakukan pengecekan pada petugas yang sedang melakukan pemeriksaan kesehatan terhadap awak bus dan pengemudi angkutan umum tersebut.
Kepada awak media ini, Kapolres Bojonegoro AKBP Ary Fadli SIK MH MSi mengungkapkan bahwa pemeriksaan kesehatan tersebut dilakukan agar kesehatan sopir terjaga, karena mereka membawa puluhan nyawa penumpang dalam perjalanan. Sehingga keselamatan dalam berlalu lintas terwujud.
"Setelah pemeriksaan ini, kita harapkan mereka dapat menjaga kesehatannya. Karena para sopir ini perannya sangat utama dalam membawa penumpang," ucap Kapolres.
Dari hasil pemeriksaan tersebut, tidak ditemukan adanya awak bus dan pengemudi angkutan umum yang terindikasi sedang mengkonsumsi narkotika dan atau obat-obatan terlarang lainnya.
“Alhamdulillah, tidak ada yang terindikasi sedang mengkonsumsi narkoba,” jelas Kapolres.
Selain melakukan pemeriksaan kesehatan terhadap para sopir, kondektur dan penggemudi angkutan umum lainnya, Kapolres juga memimpin pengecekan kelayakan kendaraan, mulai dari surat kendaraan dan kelengkapan kendaraan, mulai dari rem, lampu dan kondisi ban.
Dari pemeriksaan luar kendaraan, masih ditemukan bus yang kondisi bannya tidak layak.
“”Seketika itu juga awak bus diminta untuk mengganti, demi keselamatan bersama.” jelas Kapolres. (red/imm)