News Ticker
  • Pemdes Temayang, Bojonegoro Gelar Aksi Tanam Pohon Beringin di Sendang Jambe, Langkah Nyata Muliakan Sumber Air
  • Pelantikan Mabincab dan Kwarcab 2025–2030, Bupati Bojonegoro Tekankan Penguatan Karakter Pemuda
  • UMKM dan Hotel di Bojonegoro Rasakan Dampak Positif dari Event, Pelaku Usaha Harap Pemerintah Lebih Aktif Hadirkan Agenda Nasional
  • Harga Emas Hari Ini, 20 Nov 2025
  • Prakiraan Cuaca Kabupaten Bojonegoro, Kamis, 20 November 2025
  • 20 November Dalam Sejarah
  • Desa Trucuk, Bojonegoro Bertekad Jadi Role Model Nasional Pengelolaan Sampah dari Dapur Warga
  • Ademos dan EMCL Gelar Pelatihan Praktik Buka Toko di TikTok Shop bagi Pelaku UMKM Blora
  • Bupati Bojonegoro Tekankan Pembangunan Generasi Sehat dan Cerdas Harus Dimulai dari Sekolah
  • Kabupaten Bojonegoro Jadi Daerah dengan KDKMP Terbanyak, Wakil Panglima TNI Beri Apresiasi
  • Truk Modifikasi di Ngasem, Bojonegoro Terguling dan Tersengat Listrik, Sopir Tewas di Tempat
  • Kerupuk Bang Jo, Kuliner Khas Bojonegoro yang Sudah Ditetapkan sebagai WBTB
  • Desa Gondang Bojonegoro Kembali Diterjang Banjir Bandang, Warga Minta Sodetan Sungai
  • TTG, Grup Musik Asal Bojonegoro dengan Lirik Lagu Syahdu Keseharian
  • Operasi Zebra Semeru 2025 Dimulai, Keselamatan Berlalu Lintas Jadi Prioritas Utama
  • 17 November dalam Sejarah
  • AJI Bojonegoro Dukung Pers Mahasiswa dengan Pendampingan Gratis
  • Reog hingga Wayang Kulit di Kedungadem Meriahkan Hari Jadi Bojonegoro ke 348
  • 16 November dalam Sejarah
  • Runergy, Begini Cara Mengenal Industri Migas di Bojonegoro dengan Berlari
  • Jatuh ke Jurang dan Motor Terbakar, Pemotor di Temayang, Bojonegoro Meninggal
  • Ladang Ekonomi Baru Terbentang di Wonocolo, Ribuan Pohon Alpukat Berbuah
  • Gubernur Khofifah Beberkan Faktor Pendukung Ekonomi di Jatim Tumbuh Melesat
  • Fraksi PKB DPRD Bojonegoro Gelar Tasyakuran dan Khotmil Qur’an atas Penganugerahan Gelar Pahlawan Nasional
Menikmati Kuliner Enthung, di Warung Pinggiran Hutan Jati di Bojonegoro

Menikmati Kuliner Enthung, di Warung Pinggiran Hutan Jati di Bojonegoro

Bojonegoro - Kepompong ulat jati, atau warga Bojonegoro dan sekitarnya lebih sering menyebut enthung, oleh warga di Bojonegoro dan sekitarnya, biasa dijadikan kuliner lezat yang kaya gizi.
 
Namun jika anda ingin berburu kuliner enthung ini, anda harus berkunjung di warung-warung yang ada di pinggir hutan jati, di wilayah Kabupaten Bojonegoro. Karena jarang sekali warung yang menjual masakan atau kuliner berbahan enthung tersebut.
 
 
Enthung paling sering dimasak tumis, rasa khas yang gurih dan renyah bercampur bumbu irisan bawang merah, bawang putih dan cabe rawit. Selain ditumis, enthung juga dapat dimasak hanya dengan digoreng saja. Sebagian warga juga biasa memasak enthung  menjadi sayur lodeh atau rempeyek.
 
Kuliner yang satu ini memang tidak bisa ditemukan setiap hari atau sepanjang tahun, karena kuliner yang satu hanya ada setiap setahun sekali, atau ketika awal musim hujan tiba, biasanya di akhir bulan November hingga Desember atau bahwkan hingga awal buan Januari.
 
Selain itu, jarang sekali warung yang menjual masakan atau kuliner berbahan enthung tersebut. Masyarakat setempat yang gemar memakan kuliner enthung tersebut kebanyakan membeli enthung mentah dan kemudian dimasak sendiri sesuai selera.
 
Jika anda ingin merasakan kuliner ini, anda harus berburu di warung-warung yang ada di pinggir hutan jati, di wilayah Kabupaten Bojonegoro.
 
 
 
 
 

Salah satu pengunjung warung Mbok Karti, di pinggir jalan raya Desa Setren Kecamatan Ngasem Kabupaten Bojonegoro. Sabtu (28/12/2019)

 
Seperti yang ditemukan awak media ini pada Sabtu (28/12/2019) pagi, di warung Mbok Karti, tepatnya di pinggir jalan raya Desa Setren Kecamatan Ngasem arah ke Kecamatan Sekar Kabupaten Bojonegoro.
 
Warung yang biasanya menjual atau menyajikan kuliner opor ayam dan pecel lele dan sayur boros itu, kini juga menyediakan kuliner enthung jati. Tentunya menu enthung tersebut hanya tersedia saat musim enthung saja.
 
 
Saat awak media ini berkunjung di warung Mbok Karti, banyak pengunjung atau pelanggan yang sedang makan di warung tersebut. Kepada awak media ini Mbok Karti mengaku setiap hari warungnya buka mulai pukul 06.00 WIB hingga pukul 18.00 WIB.
 
Menurutnya, selain warga setempat, banyak juga pembeli yang datang dari luar desa atau kecamatan tempat ia tinggal.
Banyak pembeli dari luar kecamatan, khususnya dari Bojonegoro, yang sengaja datang hanya untuk menikmati menu entung yang ia jual.
 
"Banyak yang datang dari Bojonegoro dan kecamatan sekitar. Sebagian mereka mampir ke sini sambil berwisata di Negeri Atas Angin Sekar," kata Mbok Karti.
 
 
Mmbok Karti menjelaskan bahwa dirinya menjual menu enthung jati dengan harga Rp 10 ribu per porsi, belum termasuk nasi dan sayur atau lauk-pauk lainnya.
 
"Hari-hari ini masakan enthung ini yang paling banyak dicari pelanggan, karena pas musimnya jadi setiap hari paling laku terjual, Alhamdulillah mas, setiap hari masakan enthung selalu habis terjual." kata Mbok Karti.
 
 
Sementara itu salah satu pengunjung yang mengaku bernama Bambang, warga Kecamatam Sumberejo yang sedang bekerja memperbaiki jalan di sekitar warung tersebut mengaku biasa sarapan di warung Mbok Karti.
 
Bambang mengungkapkan bahwa ada sebagian orang yang alergi saat makan masakan enthung, namun dirinya mengaku biasa makan enthung goreng di warung tersebut dan tidak masalah bagi kesehatannya.
 
"Sudah biasa makan enthung, rasanya nikmat dan gurih dan tidak biduran atau alergi mas. Biasa saja," tutur Bambang.
 
 
 
 
 
Enthung jati, yang mempunyai nama latin hyblaea puera, banyak ditemui di hutan jati di wilayah Jawa Timur dan Jawa Tengah.
 
Musim enthung, terjadi saat masa peralihan dari musim kemarau ke musim penghujan, atau pada bulan akhir November hingga Desember atau hingga awal Januari, seperti saat ini.
 
Saat memasuki masa peralihan dari musim kemarau ke musim penghujan, banyak ulat yang menggerogoti daun jati. Kemudian ulat tersebut akan berubah menjadi kepompong atau oleh masyarakat di Kabupaten Bojonegoro dan sekitarnya biasa disebut enthung, yang berukuran sekitar 2-4 sentimeter, bewarna cokelat tua mengkilat banyak berjatuhan dari daun jati yang rontok.
 
Sementara masakan enthung biasa dimakan bersama nasi dan sayur. Banyak juga yang memakan masakan enthung bersama nasi jagung dengan sayur lodeh, sayur asam ataupun sayur bening. (dan/imm)
 
Banner Ucapan HJB Bupati dan Wabup
Berita Terkait

Videotorial

Penyemayaman Api Abadi Hari Jadi Bojonegoro Ke-348 di Pendopo Malowopati

Berita Video

Penyemayaman Api Abadi Hari Jadi Bojonegoro Ke-348 di Pendopo Malowopati

Bojonegoro - Bupati Bojonegoro Setyo Wahono, didampingi Wakil Bupati Nurul Azizah dan Ketua DPRD Abdulloh Umar, bersama jajaran Forkopimda Bojonegoro ...

Berita Video

Geopark Bojonegoro Berpeluang Raih UNESCO Global Geopark

Berita Video

Geopark Bojonegoro Berpeluang Raih UNESCO Global Geopark

Bojonegoro - Peluang Bojonegoro Geopark untuk meraih UNESCO Global Geopark (UGGp) cukup besar, karena Bojonegoro mengangkat tema petroleum system paling ...

Teras

Memasukkan Pendidikan Mitigasi Bencana dalam Kurikulum Sekolah di Bojonegoro

Menyoroti Konsep Penanggulangan Bencana di Bojonegoro

Memasukkan Pendidikan Mitigasi Bencana dalam Kurikulum Sekolah di Bojonegoro

"Berdasarkan Undang-undang Nomor 24 Tahun 2007, tentang Penanggulangan Bencana, Pemerintah dan Pemerintah Daerah menjadi penanggung jawab dalam penyelenggaraan penanggulangan bencana. ...

Opini

Trump Naikkan Tarif China: Perang Dagang Dimulai Lagi, Siapa yang Akan Paling Terluka ?

Trump Naikkan Tarif China: Perang Dagang Dimulai Lagi, Siapa yang Akan Paling Terluka ?

Surabaya - Ketegangan perang dagang (trade war) antara Amerika Serikat dan China kembali memanas pada tahun 2025. Situasi ini seperti ...

Quote

Bagaimana Ucapan Idulfitri yang Benar Sesuai Sunah Rasulullah

Bagaimana Ucapan Idulfitri yang Benar Sesuai Sunah Rasulullah

Saat datangnya Hari Raya Idulfitri, sering kita liha atau dengar ucapan: "Mohon Maaf Lahir dan Batin, seolah-olah saat IdulfFitri hanya ...

Sosok

Pratikno, di Mata Mantan Bupati Bojonegoro, Kang Yoto

Sosok

Pratikno, di Mata Mantan Bupati Bojonegoro, Kang Yoto

Bojonegoro - Salah satu putra terbaik asal Bojonegoro, Prof Dr Pratikno MSoc Sc, pada Minggu malam (20/10/2024) kembali dipilih menjadi ...

Eksis

Latihan Serius Berujung Manis, Nyafica Juarai Lomba Bertutur tentang Nilai Hidup Orang Samin

Latihan Serius Berujung Manis, Nyafica Juarai Lomba Bertutur tentang Nilai Hidup Orang Samin

Bojonegoro - Pemkab Bojonegoro menggelar Lomba Bertutur tingkat Kabupaten. Lomba ini berakhir pada Jumat (31/10/2025) kemarin. Sepuluh finalis bersaing memperebutkan ...

Infotorial

Prakiraan Cuaca Kabupaten Bojonegoro, Kamis, 20 November 2025

Info Cuaca

Prakiraan Cuaca Kabupaten Bojonegoro, Kamis, 20 November 2025

Prakiraan Cuaca Kabupaten Bojonegoro, Kamis, 20 November 2025

Cek prakiraan cuaca di seluruh wilayah Kabupaten Bojonegoro untuk hari Kamis, ...

Berita Foto

Foto Evakuasi Serpihan Pesawat T-50i Golden Eagle TNI AU yang Jatuh di Blora

Berita Foto

Foto Evakuasi Serpihan Pesawat T-50i Golden Eagle TNI AU yang Jatuh di Blora

Blora - Petugas gabungan dari TNI, Polri, BPBD dan warga sekitar terus melakukan pencarian terhadap serpihan pesawat tempur T-50i Golden ...

Religi

Pakaian Ihram saat Haji dan Umrah, antara Syariat dan Hakikat

Pakaian Ihram saat Haji dan Umrah, antara Syariat dan Hakikat

Judul itu menjadi tema pembekalan sekaligus pengajian Rabu pagi (24/01/2024) di Masjid Nabawi al Munawaroh, Madinah, kepada jemaah umrah dari ...

Wisata

Berikut ini Rangkaian Acara Peringatan Hari Jadi Bojonegoro Ke-348 Tahun 2025

Hari Jadi Bojonegoro Ke-348

Berikut ini Rangkaian Acara Peringatan Hari Jadi Bojonegoro Ke-348 Tahun 2025

Bojonegoro - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bojonegoro, telah mengagendakan sejumlah acara untuk memperingati Hari Jadi Kabupaten Bojonegoro (HJB) ke-348 yang jatuh ...

Hiburan

Emas dan Telur Ayam Jadi Pemicu Utama Inflasi Bojonegoro, TPK Hotel Naik Saat Ada Event Pemkab

Emas dan Telur Ayam Jadi Pemicu Utama Inflasi Bojonegoro, TPK Hotel Naik Saat Ada Event Pemkab

Bojonegoro Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Bojonegoro mencatat, harga emas dan telur ayam menjadi dua komoditas utama yang mendorong kenaikan ...

1763680284.3134 at start, 1763680284.5259 at end, 0.2124969959259 sec elapsed