Bupati Bojonegoro Resmikan Pembukaan Taman Lokomotif
Jumat, 24 Januari 2020 09:00 WIBOleh Dan Kuswan SPd Editor Imam Nurcahyo
Bojonegoro - Bupati Bojonegoro, Dr Hj Anna Muawanah, pada Jumat (24/01/2020) pagi, resmikan pembukaan Taman Lokomotif yang berada di Jalan Teuku Umar Bojonegoro.
Pembangunan Taman Lokomotif merupakan salah komitmen Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bojonegoro dalam rangka menambah keberadaan Ruang Terbuka Hijau (RTH) di kota Bojonegoro.
Selain itu, tujuan dari pembangunan Taman Lokomotir tersebut juga sebagai sarana persediaan taman dan edukasi, khususnya terkait dengan masalah kereta api.
Bupati Bojonegoro, Dr Hj Anna Muawanah, saat tandatangi prasasti peresmian pembukaan Taman Lokomotif di Jalan Teuku Umar Bojonegoro. Jumat (24/01/2020)
Kepala Dinas Perumahan, Kawasan Pemukiman dan Cipta Karya, Welly Fitriama SSTP dalam laporannya menyampaikan bahwa pembangunan Taman Lokomotif dimulai dengan adanya penandatanganan nota kesepahaman atau Memorandum of Understanding (MoU) antara Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bojonegoro dengan PT Kereta Api Indonesia (Persero), tertanggal 4 Januari 2019, tentang Rencana Kerja Sama Pengembangan Perkeretaapian Perkotaan di Bojonegoro, yang didalamnya mencakup rencana Pemkab Bojonegoro untuk memanfaatkan asset PT KAI (Persero) untuk keperluan pembangunan Ruang Terbuka Hijau (RTH).
Selanjutnya MoU tersebut ditindaklanjuti dengan Perjanjian Kerjasama (PKS) antara Pemkab Bojonegoro dengan PT KAI (Persero), dalam hal ini diwakili oleh Dinas Perumahan, Kawasan Pemukiman dan Cipta Karya Kabupaten Bojonegoro, tentang Sewa Asset Tanah milik PT KAI di Jalan Teuku Umar Bojonegoro, untuk pembangunan Taman Lokomotif.
Sementara untuk pelaksanaan pembangunan Taman Lokomotif ini dilaksanakan oleh CV. Zaki Putra Utama, selaku pemenang lelang dalam pembangunan taman tersebut, yang mana pekerjaan pembangunannya dimulai tanggal 22 Agustus 2019 hingga 10 Desember 2019.
"Dan tentunya, pihak kontraktor masih punya tanggungan atau kewajiban untuk memelihara taman ini sampai 6 bulan ke depan. Jadi kami berharap kontraktor harus memelihara sampai taman ini sempurna sebagaimana rencana yang diharapkan." kata Welly Fitrama.
Lebih lanjut Welly menyampaikan bahwa pembangunan Taman Lokomotif tersebut merupakan komitmen Pemkab Bojonegoro untuk melaksanakan Undang-undang Nomor 26 tahun 2007, tentang Penataan Ruang, di mana 30 persen dari luas wilayah Bojonegoro ini digunakan untuk Ruang Terbuka Hijau (RTH).
"Alhamdulillah, di Bojonegoro ini sampai tahun 2019, untuk ruang terbuka hijau dari taman, kurang lebih ada 10,3 hektare. Jadi untuk taman yang menyumbang untuk RTH 30 persen itu, sampai denggan 2019 sudah ada 10,3 hektare." kata Wlly Fitrama.
Selain itu, tujuan dari pembangunan Taman Lokomotir tersebut juga sebagai sarana persediaan taman dan sarana edukasi, khususnya terkait dengan masalah kereta api.
"Taman Lokomotif ini selama 2 hari dibuka kemarin, sudah banyak masyarakat yang datang, utamanya anak-anak. Ternyata anak-anak kita antusias untuk melihat dan perhatian sekali terhadap kereta api." kata Welly.
Pada kesempatan tersebut, Welly juga mengungkapkan bahwa adanya MoU antara Pemkab Bojonegoro dengan PT KAI (Perssero) tersebut merupakan suatu inovasi yang belum dilakukan oleh pemerintah daerah lain.
"Selama ini banyak daerah lain yang menanyakan bagaimana ini kok bisa terjadi. Karena dalam penggunaan assetnya itu sangat ringan sekali. Jadi kemarin ada beberapa kawan-kawan dari kota lain yang menanyakan terkait MoU ini," kata Welly.
Sementara itu, Dirut PT Kereta Api Indonesia (Persero), yang disampaikan oleh Kepala Daerah Operasi (Daop) 8 Surabaya, Suryawan Putra Hia, menjelaskan bahwa pembangunan Taman Lokomotif yang dibangun atas bekersama PT KAI (Persero) dengan Pemkab Bojonegoro tersebut adalah yang pertama kali di Indonesia.
Menurutnya banyak tanah milik PT KAI yang di plot sebagai RTH, tapi tidak memiliki konsep, dan tidak dibangun sebagaimana mestinya. Berbeda dengan Taman Lokomotif yang ada di Bojonegoro tersebut, yang ditetapkan sebagai RTH, tapi dibangun oleh Pemkab Bojonegoro, yang dibangun dengan konsep yang matang.
"Saya terima kasih dan ini yang pertama kali di Indonesia," tutur Suryawan Putra Hia, yang disambut tepuk tangan tamu undangan. "Ini juga yang pertama kali di PT KAI, di mana asset dikerjasamakan dengan pemerintah daerah dengan pelakuan khusus. Dan ini pertama kali untuk Bojonegoro." tuturnya mengimbuhkan.
Suryawan mengungkapkan bahwa PT KAI (Persero) sangat mengapresiasi Pemerintah Kabupaten Bojonegoro yang telah merealissikan rencana pembangunan wahana taman lokomotif tersebut. Suryawan juga mengucapkan terima kasih kepada Bupati Bojonegoro berikut seluruh jajarannya, yang telah merealisasikan pembangunan wahana taman lokomotif tersebut.
Dirinya juga berharap kerjasama tersebut menjadi langkah awal antara PT. KAI (Persero) dengan Pemerintah Kabupaten Bojonegoro untuk lebih meningkatkan lagi kerjasama di bidang lain.
"Ini baru langkah awal kerjasama antara PT KAI dan Pemkab Bojonegoro dan saya yakin masih banyak hal yang dappat kita kerjasamakan, dan step-stepnya sudah mulai berjalan. Semoga kerjasama ini tetap terjaga, dan sukses untukkita semua," kata Suryawan Putra Hia.
Bupati Bojonegoro, Dr Hj Anna Muawanah, saat bari sambutan dalam peresmian pembukaan Taman Lokomotif di Jalan Teuku Umar Bojonegoro. Jumat (24/01/2020)
Bupati Bojonegoro, Dr Hj Annna Muawanah dalam sambutanya mengatakan, bahwa pembangunan taman lokomotif tersebut merupakan inspirasi dari para Purnawirawan dan Pensiunan untuk membuat ruang terbuka hijau sebagai sarana rekreasi dan olahraga yang aman dan nyaman bagi masyarakat Bojonegoro.
"Selama ini saya menyayangkan jika lahan yang begitu luas dan strategis tidak dimanfaatkan dengan baik. Hanya dibiarkan begitu saja. Alangkah baiknya dimanfaatkan. Dan alhamdulillah hari ini kita lihat bersama-sama kerjasama Pemkab dengan PT Kereta Api." kata Bupati Anna Muawanah.
Pada kesempatan tersebut Bupati juga menyampaikan bahwa Pemkab Bojonegoro akan terus berupaya mencari lahan untuk pembangunan ruang terbuka hijau.
"Kami juga sudah menyampaikan kepada lurah dan camat. Kalau masih ada tanah atau ruang terbuka, yang idle, tanah yang hanya dipakai untuk membuang sampah, dan tidak berguna, pemkab juga melakukan kerjasama untuk membangun ruang terbuka hijau." kata Bupati.
Kemudian khusus kepada PT KAI (Persero) Daop 8, Bupati juga mengucapkan terima kasih, di mana telah disampaikan bahwa saat ini masih ada tanah atau lahan kosong yang tidak dimanfaatkan yang bisa dikerjasamakan, untuk membangun ruang terbuka hijau atau taman di lahan tersebut.
"Habis ini kita akan keliling, sepanjang stasiun. Karena masih banyak lahan kosong. Nanti akan kita cek, mana yang bisa menambah oksigendan sebagainya,"
Diakhir sambutannya Bupati berpesan kepada semua pihak dan masyarakat Kota Bojonegoro khusunya untuk bersama-sama menjaga lingkungan Taman Lokomotif yang akan diresmikan tersebut, agar tetap bersih dan nyaman.
"Mudah-mudahan warga sekitar berkenan, kita jaga kebesihan, kelestarian dan keindahan taman ini." tutur Bupati berpesan.
Turut hadir dalam peresmian pembukaan Taman Lokomotif tersebut, Wakil Bupati Bojonegoro, Drs Budi Irawanto MPd; Kapolres Bojonegoro, AKPB M Budi Hendrawan SIK MH; Dandim 0813 Bojonegoro, Letkol Inf Bambang Hariyanto, Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Bojonegoro, Dra Nurul AzizahMM; Asistten Pemerintahan dan Kesra, Djoko Lukito SSos MM; Asisten Perekonomian dan pembangunan, Ir I Nyoman Sudana MM; Asisten Administrasi Umum, Yayan Rohman APMM; Staf Ahli Bupati; Kepala Dinas Kawasan Pemukiman dan Cipta Karya, Welly Fitriama SSTP dan seluruh Kepala OPD di lingkungan Pemkab Bojonegoro; Perwakilan dari PT Kereta Api Indonesia (KAI), Camat Bojonegoro Kota; Kepala Kelurahan Kepatihan Kecamatan Bojonegoro Kota; perwakilan dari kontraktor pelaksana pembangunan Taman Lokomotif dan tamu undangan lainnya. (dan/imm)