KAI Daop 8 Surabaya Beri Diskon 30 Persen Tiket KA Ekonomi Komersial pada Libur Nataru
22 November Dalam Sejarah
Menteri Haji dan Umroh RI Tegaskan Pelaksanaan Haji 2026 Harus Profesional
Sesepuh Sedulur Sikep Samin Mbah Lasiyo Berpulang, Bupati Blora Kenang Petuah Bijaknya Semasa Hidup
Petani di Bumirejo, Kepohbaru Meninggal Mendadak Saat Bajak Sawah
Anggrek Dendrobium Capra, Bunga Langka di Hutan Jati Bojonegoro
Ikut Pelatihan di Yogyakarta, Kader PKK di Bojonegoro Ini Berhasil Produksi Bakpia
Tabrak Bak Belakang Truk Parkir, Pengendara Motor di Kapas, Bojonegoro Meninggal Dunia
21 November Dalam Sejarah
Pemdes Temayang, Bojonegoro Gelar Aksi Tanam Pohon Beringin di Sendang Jambe, Langkah Nyata Muliakan Sumber Air
Pelantikan Mabincab dan Kwarcab 2025–2030, Bupati Bojonegoro Tekankan Penguatan Karakter Pemuda
UMKM dan Hotel di Bojonegoro Rasakan Dampak Positif dari Event, Pelaku Usaha Harap Pemerintah Lebih Aktif Hadirkan Agenda Nasional
Harga Emas Hari Ini, 20 Nov 2025
Prakiraan Cuaca Kabupaten Bojonegoro, Kamis, 20 November 2025
20 November Dalam Sejarah
Desa Trucuk, Bojonegoro Bertekad Jadi Role Model Nasional Pengelolaan Sampah dari Dapur Warga
Ademos dan EMCL Gelar Pelatihan Praktik Buka Toko di TikTok Shop bagi Pelaku UMKM Blora
Bupati Bojonegoro Tekankan Pembangunan Generasi Sehat dan Cerdas Harus Dimulai dari Sekolah
Kabupaten Bojonegoro Jadi Daerah dengan KDKMP Terbanyak, Wakil Panglima TNI Beri Apresiasi
Truk Modifikasi di Ngasem, Bojonegoro Terguling dan Tersengat Listrik, Sopir Tewas di Tempat
Kerupuk Bang Jo, Kuliner Khas Bojonegoro yang Sudah Ditetapkan sebagai WBTB
Desa Gondang Bojonegoro Kembali Diterjang Banjir Bandang, Warga Minta Sodetan Sungai
TTG, Grup Musik Asal Bojonegoro dengan Lirik Lagu Syahdu Keseharian
Operasi Zebra Semeru 2025 Dimulai, Keselamatan Berlalu Lintas Jadi Prioritas Utama
Berita Populer
3 Orang di Blora Protes Ulah Oknun Anggota DPRD yang Videonya Viral
Kamis, 26 Maret 2020 19:00 WIBOleh Priyo SPd Editor Imam Nurcahyo
Blora - Viralnya video sejumlah anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Blora yang menolak saat hendak diperiksa kesehatannya oleh petugas kesehatan terkait virus corona, di Terminal Padangan Kabupaten Bojonegoro saat pulang kunker dari Lombok beberapa hari lalu, menuai protes dari kalangan masyarakat Blora.
Sebanyak 3 orang aktivis Blora yang mengatas namakan Gerakan Rakyat Menggugat (Geram) yang dipimpin Eko Arifiyanto, pada Kamis (26/03/2020) melakukan aksi jalan kaki dari Alun-Alun Blora menuju Gedung DPRD Blora, yang jaraknya kurang lebih 4 kilometer.
Uniknya dalam aksi jalan kaki itu mereka mengenakan pakaian Alat Pelindung Diri (APD) lengkap, dari jas hujan hingga masker safety.
Mereka membentangkan spanduk bertuliskan "Kenekatan kunker DPRD Blora ke Lombok dan penolakan pemeriksaan oleh Dinkes adalah bukti tidak adanya empati dan pembangkangan hukum terhadap pemerintah Republik Indonesia, pada penanggulangan wabah penyakit menular Covid-19."
Aktivis Blora yang mengatas namakan Gerakan Rakyat Menggugat (Geram) saat gelar aksi di Blora. Kamis (26/03/2020)
Dalam orasinya Eko menuntut kepada Badan Kehormatan (BK) dprd bLORA agar oknum anggota DPRD tersebut diproses sesuai atauran.
"Kami Geram melayangkan surat kepada Badan Kehormatan DPRD Blora, untuk segera memproses oknum anggota DPRD yang marah marah saat akan diperiksa kesehatannya," ucap Kotak nama panggilan akrab Eko Arifianto kamis (26/3/2020)
Menurutnya oknum tersebut telah menghina kaum buruh migran atau tenaga kerja indonesia (TKI) dengan ucapan kasar dan merendahkan kaum buruh.
"Saya berharap BK segera bertindak keras terhadap oknum yang telah menghina dan merendahkan kaum buruh migran," tutur Eko.
Surat protes keras dari Geram itu diterima langsung, ketua BK Mujoko dan ketua DPRD Blora, HM Dasum.
"Saya terima surat ini, akan saya rapatkan dulu dengan Badan Musyawarah (Bamus) dan Badan Kehormatan (BK) hasilnya nanti saya beritahu," kata Mujoko.
Sementara Ketua DPRD Blora, HM Dasum meminta maaf atas kekasaran oknum anggota DPRD yang videonya sempat viral di media sosial, media cetak, dan media Online maupun TV.
"Saya selaku yang dituakan meminta maaf atas viralnya video itu, dan kami akan mindak lanjuti semua laporan yang masuk," kata HM Dasum. (teg/imm)
Video sejumlah anggota DPRD Blora yang menolak saat hendak diperiksa kesehatannya oleh petugas kesehatan terkait virus corona, di Terminal Padangan Kabupaten Bojonegoro. Kamis (19/3/2020) lalu
Sabtu, 15 November 2025 09:30 WIB Oleh Tim Redaksi
Bojonegoro - Peluang Bojonegoro Geopark untuk meraih UNESCO Global Geopark (UGGp) cukup besar, karena Bojonegoro mengangkat tema petroleum system paling ...
Selasa, 29 November 2022 10:00 WIB Oleh Imam Nurcahyo
"Berdasarkan Undang-undang Nomor 24 Tahun 2007, tentang Penanggulangan Bencana, Pemerintah dan Pemerintah Daerah menjadi penanggung jawab dalam penyelenggaraan penanggulangan bencana. ...
Bojonegoro - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bojonegoro, telah mengagendakan sejumlah acara untuk memperingati Hari Jadi Kabupaten Bojonegoro (HJB) ke-348 yang jatuh ...
Selasa, 04 November 2025 11:00 WIB Oleh Tim Redaksi
Bojonegoro Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Bojonegoro mencatat, harga emas dan telur ayam menjadi dua komoditas utama yang mendorong kenaikan ...