News Ticker
  • BPBD Bojonegoro Telah Distribusikan Bantuan Air Bersih 378 Tangki
  • Kodim Bojonegoro Gelar Pembinaan Falsafah Hidup Berbangsa dan Bernegara
  • IKIP PGRI Bojonegoro Gelar Pelantikan Raya BEM, HMP dan UKM, Bentuk Kepemimpinan Mahasiswa Visioner
  • Berikut ini Rangkaian Acara Peringatan Hari Jadi Bojonegoro Ke-348 Tahun 2025
  • Raperda SOTK Disahkan, Pemkab Bojonegoro Resmi Punya BRIDA dan BPBD Tipe A
  • Dinas Perdagangan Bojonegoro Gelar Pelatihan Digital Marketing bagi Pelaku UMKM
  • Sesosok Mayat Bayi Perempuan Ditemukan di Pinggir Hutan Malo, Bojonegoro
  • Kelompok Tani Ternak Sumber Unggas Jaya Raih Juara 1 di Tingkat Provinsi
  • Mbok Rondo Mori, Simbol Kesuburan Pertanian Desa Mori dan Sambongrejo Bojonegoro
  • Empat Calon Sekda Bojonegoro Sedang Ditinjau BPN
  • Mbok Rondo Mori: Jejak Legenda, Petilasan, dan Makna Budaya
  • Gubernur Khofifah Berpesan ASN Jatim Perkuat Integritas
  • Bupati Setyo Wahono Ajak ASN dan Aparatur Desa Berkolaborasi Atasi Kemiskinan
  • Ekonomi Jatim Tumbuh 5,23%, Gubernur Khofifah Ajak Perkuat JATIM BISA
  • Logo HJB ke-348 Diperkenalkan, Simbol Sinergi dan Kemandirian Bojonegoro
  • Pemkab Bojonegoro Kukuhkan Komite Ekonomi Kreatif
  • Ratusan Kader PKK Bojonegoro Adu Cepat Jawab Pertanyaan Seputar Kesehatan dan Keluarga
  • Tak Hanya Santunan, Bupati Blora Luncurkan Gerakan Peluk Anak Yatim dalam Gastra
  • Menggali Spirit Kepemimpinan Prabu Angling Dharma
  • Lapas Bojonegoro Geledah Blok Hunian Warga Binaan
  • 2 Rumah Warga Padangan, Bojonegoro Terbakar, Kerugian Capai Rp 250 Juta
  • Stok Pupuk Subsidi di Bojonegoro Aman, Pemkab Pastikan Penyaluran Sesuai Jadwal
  • Menyusuri Jejak Angling Dharma, Titik Hening di Tanah Wotanngare
  • HUT Ke-80 Pemprov Jatim, Masih Ada PR Besar Layanan Keterbukaan Informasi Publik
86 dari 269 Pedagang Pasar Kota Bojonegoro, Reaktif Rapid Test Covid-19

Virus Corona

86 dari 269 Pedagang Pasar Kota Bojonegoro, Reaktif Rapid Test Covid-19

Bojonegoro - Bupati Bojonegoro, Dr Hj Anna Muawanah, bersama Gugus Tugas Penanggulangan dan Percepatan Penanganan Virus Corona (Covid-19) Kabupaten Bojonegoro pada Kamis (07/05/2020), menggelar konferensi pers di Pendapa Malowopti Pemkab Bojonegoro terkait perkembangan hasil pemeriksaan atau rapid test terhadap pedagang Pasar Tradisional Bojonegoro Kota.
 
 
Pada kesempatan tersebut, Bupati Anna Muawanah mengungkapkan bahwa dari 269 pedagang Pasar Tradisional Bojonegoro Kota yang dilakukan rapid test, terdapat 86 pedagang yang hasilnya reaktif (postif), dengan rincian 75 warga Kabupaten Bojonegoro dan 11 lainnya warga Kabupaten Tuban.
 
Diberitakan sebelumnya, Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Bojonegoro pada Kamis (07/05/2020) mulai pukul 02.00 WIB pagi tadi, melaksanakan rapid test terhadap para pedagang pasar Tradisional Bojonegoro Kota, karena Pasar Bojonegoro Kota merupakan klaster yang rentan penyebaran virus Corona (Covid-19).
 
 
 
 

Bupati Bojonegoro, Dr Hj Anna Muawanah, bersama Gugus Tugas Penanggulangan dan Percepatan Penanganan Virus Corona Kabupaten Bojonegoro, saat menggelar konferensi pers di Pendapa Malowopti. Kamis (07/05/2020),

 
Bupati Anna Muawanah menyampaikan bahwa berdasarkan data yang ia terima, pedagang Pasar Bojonegoro Kota yang dilakukan rapid tes sebanyak 269 orang, dan jumlah tersebut bisa saja belum semuanya, karena ada yang sudah meninggalkan tempat dan sebagainya.
 
"Dari 269 yang dites, ada 86 yang reaktif. Itu 75 dari Bojonegoro dan 11 dari Tuban. Jadi jika kita kalkulasi ada 32 persen yang reaktif." kata Bupati Anna Muawanah.
 
Berkaitan hal tersebut Pemkab Bojonegoro akan segera mengambil langkah untuk mengantisipasi penyebaran dan penularan virus Corona di Kabupaten Bojonegoro.
 
"Maka langkah ini kita ambil cepat, bagaimana bisa mengantisipasi terhadap penyebaran seminimal mungkin" kata Bupati.
 
 
 
Bupati juga menyampaikan bahwa Pemkab Bojonegoro akan segera melakukan rapid test terhadap para pedagang di kecamatan sekitar Kota Bojonegoro, antara lain di Pasar Banjarejo, Pasar Dander, Pasar Kapas dan Pasar Trucuk
 
Salah satu kendala kenapa kita tidak bisa lakukan serentak karena alat ini tidak bisa sembarangan dijual di umum. Selain itu untuk penyediaan alat kita betul-betul yang rekomendasi dari pemerintah pusat.
 
"Menurut Dinas Kesehatan, rencana untuk pasar-pasar yang lain dilakukan di hari Jumat dan Sabtu," kata Bupati Anna Muawanah.
 
Bupati juga menyampaikan bahwa Pemkab Bojonegoro sudah melakukan rapid test terhadap ASN di Kabupaten Bojonegoro. Kemudian 2 hari yang lalu juga telah melakukan rapid test di Lembaga Pemasyarakatan Bojonegoro,  namun pemkab saat ini fokus pada pasar Kota Bojonegoro, karena di pasar tersebut tempat perdagangan ekonomi dari kelas yang kecil sampai besar, dan pasar Bojonegoro Kota juga sebagai tempat kulakan pasar-pasar kecil di Kabupaten Bojonegoro, para pedagang keliling juga semuanya rata-rata kulakannya di Pasar Bojonegoro Kota.
 
"Dari data yang ada kebanyakan pedagang yang kena adalah pedagang keliling." kata Bupati.
 
 
Masih menurut Bupati bahwa sebagai gambaran pada minggu lalu Pemkab juga sudah menutup Pasar Bojonegoro Kota selama sehari dan hanya bisa menyemprotkan disinfektan, kemudian dari dinas terkait melakukan pembatasan untuk adanya jaga jarak, namun itu kurang efektif karena hanya satu hari saja, besoknya sudah kembali lagi.
 
"Hari ini kita rapid test dan yang reaktif sangat luar biasa. Nantinya akan diisolasi dan sebagainya dan kita juga akan ada penanganan saat mereka dalam isolasi," kata Bupati.
 
Pada kesempatan tersebut Bupati juga menyampakan terkait kebijakan Pemkab dan Forkopimda Bojonegoro untuk melakukan "penutupan" Pasar Kota Bojonegoro, kemudian dilakukan tata ulang, agar betul betul terjaga dari social distancing dan physical distanding.
 
"Kemudian kita kalau ada penjagaan jarak maka ada konsekuensi adalah pelebaran tempat. Itu tidak bisa kita hindari. Kalau kita tidak siapkan pelebaran tempat, maka itu nanti dalam 1 sampai 2 hari maka akan kumpul kembali di situ. Inilah agak repotnya kalau warga kemudain kurang aware terhadap apa yang menjadi perkembangan virus ini." kata Bupati
 
 
 
Bupati juga mengharapkan dukungan dari masyarakat terkait untuk melakukan penutupan Pasar Kota Bojoengoro.
 
"Bapak ibu sekalian kami mohon dukungannya, agar kebijakan ini kita patuhi dan kita taati, kemudian dari dinas terkait, TNI dan Polri mendukung langkah langkah kita, dan rekan-rekan media kami mohon masyarakat diberikan gambaran informasi bahwa ini sesuatu yang memang kebijakan yang harus diambil. Sungguhpun dirasa pahit tapi kita berusaha untuk tidak membuat semakin pahit," kata Bupati Anna Muawanah.
 
Turut hadir dalam Dalam konferensi pers tersebut Kapolres Bojonegoro, AKBP M Budi Hendrawan; Dandim 0813 Bojonegoro, Letkol Inf Bambang Hariyanto; Kajari Bojonegoro, Sutikno SH MH; Ketua DPRD Bojonegoro, Imam Sholikin;  Sekretaris Daerah Kabupaten Bojonegoro, Dra Nurul Azizah MM, dan perwakilan 4 camat, yaitu Camat Bojonegoro Kota, Camat Dander, Camat Trucuk, dan Camat Kapas. (dan/imm)
 
Banner Ucapan HJB Bupati dan Wabup
Berita Terkait

Videotorial

Pasar Rakyat HUT Ke-80 Provinsi Jawa Timur di Bojonegoro

Berita Video

Pasar Rakyat HUT Ke-80 Provinsi Jawa Timur di Bojonegoro

Bojonegoro - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Timur, menggelar Pasar Rakyat Jawa Timur di Lapangan Desa Padangan, Kecamatan Padangan, Kabupaten Bojonegoro. ...

Berita Video

Berikut Ini Optimalisasi Penggunaan DBH Cukai Hasil Tembakau di Kabupaten Bojonegoro

Berita Video

Berikut Ini Optimalisasi Penggunaan DBH Cukai Hasil Tembakau di Kabupaten Bojonegoro

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bojonegoro, pada tahun 2025 ini dialokasikan bakal menerima Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBH CHT) sebesar ...

Teras

Memasukkan Pendidikan Mitigasi Bencana dalam Kurikulum Sekolah di Bojonegoro

Menyoroti Konsep Penanggulangan Bencana di Bojonegoro

Memasukkan Pendidikan Mitigasi Bencana dalam Kurikulum Sekolah di Bojonegoro

"Berdasarkan Undang-undang Nomor 24 Tahun 2007, tentang Penanggulangan Bencana, Pemerintah dan Pemerintah Daerah menjadi penanggung jawab dalam penyelenggaraan penanggulangan bencana. ...

Opini

Program ‘Bojonegoro Klunting’, Sesat Pikir Tata Kelola APBD

Opini

Program ‘Bojonegoro Klunting’, Sesat Pikir Tata Kelola APBD

Bojonegoro - Jika hari ini ada beberapa kelompok menggiring opini bahwa dalam pengelolaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Bojonegoro ...

Quote

Bagaimana Ucapan Idulfitri yang Benar Sesuai Sunah Rasulullah

Bagaimana Ucapan Idulfitri yang Benar Sesuai Sunah Rasulullah

Saat datangnya Hari Raya Idulfitri, sering kita liha atau dengar ucapan: "Mohon Maaf Lahir dan Batin, seolah-olah saat IdulfFitri hanya ...

Sosok

Pratikno, di Mata Mantan Bupati Bojonegoro, Kang Yoto

Sosok

Pratikno, di Mata Mantan Bupati Bojonegoro, Kang Yoto

Bojonegoro - Salah satu putra terbaik asal Bojonegoro, Prof Dr Pratikno MSoc Sc, pada Minggu malam (20/10/2024) kembali dipilih menjadi ...

Infotorial

Cara Petani di Jalur Pipa Minyak Kembangkan Pertanian Berkelanjutan

Cara Petani di Jalur Pipa Minyak Kembangkan Pertanian Berkelanjutan

"ExxonMobil Cepu Limited (EMCL) bersama petani di jalur pipa Lapangan Banyu Urip, terus mengembangkan pertanian berkelanjutan dan aman. Hasil panen ...

Berita Foto

Foto Evakuasi Serpihan Pesawat T-50i Golden Eagle TNI AU yang Jatuh di Blora

Berita Foto

Foto Evakuasi Serpihan Pesawat T-50i Golden Eagle TNI AU yang Jatuh di Blora

Blora - Petugas gabungan dari TNI, Polri, BPBD dan warga sekitar terus melakukan pencarian terhadap serpihan pesawat tempur T-50i Golden ...

Religi

Pakaian Ihram saat Haji dan Umrah, antara Syariat dan Hakikat

Pakaian Ihram saat Haji dan Umrah, antara Syariat dan Hakikat

Judul itu menjadi tema pembekalan sekaligus pengajian Rabu pagi (24/01/2024) di Masjid Nabawi al Munawaroh, Madinah, kepada jemaah umrah dari ...

Wisata

Berikut ini Rangkaian Acara Peringatan Hari Jadi Bojonegoro Ke-348 Tahun 2025

Hari Jadi Bojonegoro Ke-348

Berikut ini Rangkaian Acara Peringatan Hari Jadi Bojonegoro Ke-348 Tahun 2025

Bojonegoro - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bojonegoro, telah mengagendakan sejumlah acara untuk memperingati Hari Jadi Kabupaten Bojonegoro (HJB) ke-348 yang jatuh ...

Hiburan

17  Oktober dalam Sejarah

Tahukah Anda?

17 Oktober dalam Sejarah

17 Oktober adalah hari ke-290 (hari ke-291 pada tahun kabisat) pada kalender Gregorian.

Peristiwa
1867 - Jembatan ...

1760671311.5741 at start, 1760671312.0441 at end, 0.4700300693512 sec elapsed