News Ticker
  • Seorang Penambang Pasir Tradisional di Bojonegoro Dilaporkan Tenggelam di Sungai Bengawan Solo
  • Tabrakan Motor dengan Truk Boks di Baureno, Bojonegoro, Seorang Pemotor Meninggal Dunia
  • Tim Satgas Saber Sampah DLH Blora Masifkan Gerakan Bersih Sampah
  • Tabrak Tiang Lampu PJU, Pemotor di Gayam, Bojonegoro Meninggal Dunia
  • Hadiri Halal Bilahal di Korwil Jepon, Bupati Blora Minta Guru Ikut Atasi Anak Tidak Sekolah
  • Pembangunan Jalan Randublatung-Getas, Blora Bakal Dilanjutkan
  • Jalur Randublatung-Getas, Blora Jadi Alternatif Pemudik
  • Sejumlah Tokoh Lintas Agama Ikut Berlebaran di Blora
  • Pertama Kali Digelar, Festival Thekthek di Blora Berlangsung Meriah
  • Lepas Mudik Gratis dari TMII, Bupati Blora Disambut Hangat Warga Perantau
  • Terjatuh dari Jembatan, Petani di Gondang, Bojonegoro Meninggal Dunia
  • Bupati Dorong Baznas Blora Berinovasi untuk Optimalkan Perolehan Zakat
  • Kirim Proposal ke Kemenpora, Bupati Blora Minta Bantuan Pembangunan Stadion
  • Ratusan Petugas Gabungan Siap Amankan Lebaran di Blora
  • Bupati Arief Rohman Usulkan Blora Jadi Kawasan Industri Jateng
  • Datangi Kementerian Perdagangan, Bupati Blora Dorong Percepatan Pembangunan Pasar Ngawen
  • Puluhan Orang Korban Arisan Bodong di Bojonegoro Laporkan Owner ke Polisi
  • Pemkab Blora dan Perhutani Sepakat Tandatagani Kerja Sama Penanggulangan Bencana
  • Tekan Inflasi Jelang Lebaran, PT Blora Patra Gas Gelar Pasar Sembako Murah
  • Ditinggal ke Sawah, Rumah Warga Gayam, Bojonegoro Hangus Terbakar, Kerugian Rp 250 Juta
  • Bupati Arief Berkomitmen Kawal Pembangunan Infrastruktur di Wilayah Cepu, Blora
  • Seorang Laki-laki Warga Dander, Bojonegoro Ditemukan Meninggal di Pinggir Sungai
  • Lewat TMMD, Jalan Penghubung antar Desa di Wilayah Ngawen, Blora Rampung Dibangun
  • Investasi SDM Masa Depan, Program 'Sekolah Sisan Ngaji' di Blora Dilaunching
Tanaman Padi Petani di Dander, Bojonegoro, Rusak Diterjang Banjir

Tanaman Padi Petani di Dander, Bojonegoro, Rusak Diterjang Banjir

Bojonegoro - Akibat banjir luapan Sungai Grogolan yang terjadi pada Sabtu (27/11/2021) hingga Minggu (28/11/2021), mengakibatkan tanaman padi milik petani di Kecamatan Dander, Kabupaten Bojonegoro, rusak dan sebagian lagi hilang terbawa arus sungai tersebut.
 
 
Akibatnya para petani harus menanam ulang karena tanaman padi yang baru berusia dua mingguan tesebut sebagian besar  hilang terbawa arus sungai tersebut, sehingga para petani menderita kerugian jutaan rupiah.
 
Setidaknya, 9 hektare tanaman padi milik petani di Desa Ngunut, Sendangharjo, dan Desa Dander, Kecamatan Dander, yang rusak diterjang banjir. Sementara, belum diketahui secara pasti jumlah total kerugian material akibat banjir tersebut.
 
 

Tanaman padi milik petani di Desa Ngunut, Kecamatan Dander, Kabupaten Bojonegoro, yang rusak diterjang banjir. (foto: dan/beritabojonegoro)

 
Dasim (55), petani di Desa Ngunut, Kecamatan Dander, Kabupaten Bojonegoro, ditemui awak media ini di sawahnya Senin (29/11/2021) mengatakan bahwa banjir luapan Sungai Grogolan yang terjadi pada Sabtu malam hingga Minggu pagi kemarin cukup besr dan arusnya sangat deras, sehingga banyak tanaman padi yang berada di sepanjang sempadan sungai tersebut hanyut diterjang arus sungai.
 
"Sebagian tanaman padi hanyut terbawa arus banjir yang sangat deras. Selainya itu banyak tanaman padi yang terendam air juga terancam mati, sehingga para petani di sini harus tanam ulang atau menyulam." kata Dasim.
 
Dasim mengaku, dari sawah miliknya seluas kurrang lebih seperempat hektare, dirinya mengalami kerugian sekitar Rp 3 juta, mulai penggarapan lahan hingga proses tanam dan pupuk yang sudah ia keluarkan.
 
"Kalau warga yang lain belum tahu. Sawah warga di sini rata-rata belum ikut asuransi. Semoga ada bantuan dari pemerintah," kata Dasim.
 
 
 
 
Kepala Desa (Kades) Ngunut, Kecamatan Dander, Suwarno membenarkan bahwa ada belasan hetare tananam padi warga Desa Ngunut yang berada di pinggir Sungai Grogolan, rusak dan hanyut diterjang banjir.
 
"Rata-rata tanaman padi warga Desa Ngunut baru berusia dua mingguan. Karena arusnya sangat deras, sebagian ikut terbawa banjir dan sebagian lagi rusak atau mati karena terendam banjir," kata Suwarno.
 
Menurutnya, total tanaman padi yang terdampak banjir di Desa Ngunut, Kecamatan Dander, sekitar 5 hektare. Sementara untuk kerugian material dirinya belum tahu, karena masih dalam pendataan.
 
"Untuk kerugian yang dialami warga kami belum tahu berapa jumlahnya. Yang jelas saat ini warga sedang melakukan penenaman ulang atau menyulai tanaman padi yang terbawa banjir." kata Suwarno.
 
 
Suwarno mengungkapkan bahwa pihaknya telah melaporkan terkait kejadian tersebut dan saat ini masih melakukan melakukan koordinasi dengan dinas terkait. Sementara ketika ditanya apakah para petani di Desa Ngunut sudah ikut asuransi menurutnya sebagian besr warga belum ikut asuransi .
 
"Warga di sini rata-rata belum ikut asuransi pertanian." kata Suwarno.
 
 

Tanaman padi milik petani di Desa Ngunut, Kecamatan Dander, Kabupaten Bojonegoro, yang rusak diterjang banjir. (foto: dan/beritabojonegoro)

 
Terpisah, Kordintor Penyulul (Korluh) Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kabupaten Bojonegoro Moch Ngatno mengatakan, bahwa lahan pertanian di wilayah Kecamatan Dander yang terdampak banjir kurang lebih sebanyak 8,5 hektare, meliputi Desa Sendangrejo seluas 1,5 hektare, Desa Dander seluas 2 hektare, dan Desa Ngunut seluas 5 hektare.
 
"Terkait dengan asuransi usaha tani padi (AUTP) bisa diklaim atau mendapatkan gati rugi, dengan ketentuan minimal tanaman berumur 30 hari, dengan keruskaan di atas 75 persen." tutur Moch Ngatno. (dan/imm)
 
 
Reporter: Dan Kuswan
Editor: Imam Nurcahyo
Publisher: Imam Nurcahyo
 
Iklan Sesarengan mBangun Blora
Berita Terkait

Videotorial

Masyarakat di Bojonegoro Rasakan Manfaat Pemasangan Lampu PJU

Masyarakat di Bojonegoro Rasakan Manfaat Pemasangan Lampu PJU

Pemerintah kabupaten (Pemkab) Bojonegoro melalui Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman, dan Cipta Karya (PKPCK) secara bertahap menambah jumlah lampu penerangan jalan ...

Berita Video

Seorang Kakek Didakwa Curi Ayam, Ini Penjelasan Kepala Kejaksaan Bojonegoro

Seorang Kakek Didakwa Curi Ayam, Ini Penjelasan Kepala Kejaksaan Bojonegoro

Bojonegoro - Usai persidangan dengan terdakwa Suyatno (58), seorang kakek asal Dusun Krajan, Desa Pandantoyo, Kecamatan Temayang, Kabupaten Bojonegoro, Jawa ...

Teras

Memasukkan Pendidikan Mitigasi Bencana dalam Kurikulum Sekolah di Bojonegoro

Menyoroti Konsep Penanggulangan Bencana di Bojonegoro

Memasukkan Pendidikan Mitigasi Bencana dalam Kurikulum Sekolah di Bojonegoro

"Berdasarkan Undang-undang Nomor 24 Tahun 2007, tentang Penanggulangan Bencana, Pemerintah dan Pemerintah Daerah menjadi penanggung jawab dalam penyelenggaraan penanggulangan bencana. ...

Opini

Pengangkatan dan Pemberhentian Perangkat Desa

Opini

Pengangkatan dan Pemberhentian Perangkat Desa

Perangkat Desa, adalah unsur penyelenggara pemerintahan desa yang bertugas membantu kepala desa atau yang disebut dengan nama lain dalam melaksanakan ...

Quote

Semen Gresik Diving Club Borong Medali di Turnamen Bupati Tuban Cup

Semen Gresik Diving Club Borong Medali di Turnamen Bupati Tuban Cup

Tuban, 21 November 2023 - Semen Gresik Diving Club (SGDC) kembali menorehkan prestasi pada event Bupati Tuban Cup 2023. Club ...

Berita Foto

Warga Bojonegoro yang Dilaporkan Tenggelam di Bengawan Solo Ditemukan Meninggal

Berita Video

Warga Bojonegoro yang Dilaporkan Tenggelam di Bengawan Solo Ditemukan Meninggal

Seorang warga Dusun Gowok, Desa Lebaksari, Kecamatan Baureno, Kabupaten Bojonegoro bernama Solikin (55), pada Rabu petang (03/01/2024) dilaporkan tenggelam di ...

Religi

Pakaian Ihram saat Haji dan Umrah, antara Syariat dan Hakikat

Pakaian Ihram saat Haji dan Umrah, antara Syariat dan Hakikat

Judul itu menjadi tema pembekalan sekaligus pengajian Rabu pagi (24/01/2024) di Masjid Nabawi al Munawaroh, Madinah, kepada jemaah umrah dari ...

Hiburan

Dirut Bulog Pastikan Harga Beras Segera Turun

Dirut Bulog Pastikan Harga Beras Segera Turun

Blora - Direktur Utama (Dirut) Perum Bulog, Bayu Krisnamurthi memastikan harga beras yang mahal di pasaran saat ini, akan segera ...

1713913457.4165 at start, 1713913457.6713 at end, 0.25482606887817 sec elapsed