Peristiwa Orang Tenggelam
Warga Bojonegoro yang Tenggelam di Sungai Bengawan Solo Ditemukan Meninggal Dunia
Jumat, 11 Maret 2022 13:00 WIBOleh Tim Redaksi
Bojonegoro - Seorang kakek bernama Paeran (79), warga Kelurahan Ngrowo RT 015 RW 003, Kecamatan Bojonegoro Kota, yang dilaporkan tenggelam di Sungai Bengawan Solo turut Kelurahan Banjarejo, Kecamatan Bojonegoro Kota, Kabupaten Bojonegoro, pada Rabu (09/03/2022) lalu, akhirnya pada Jumat (11/03/2022) pukul 10.45 WIB, ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.
Korban ditemukan oleh Tim SAR Gabungan dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bojonegoro di wilayah Desa Banjararum, Kecamatan Rengel, Kabupaten Tuban, yang berseberangan dengan Desa Gedongarum Kecamatan Kanor, Kabupaten Bojonegoro, yang jaraknya sekitar 30 kilometer dari titik lokasi korban dilaporkan tenggelam.
Selanjutnya, mayat korban dievakuasi ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Sosodoro Djatikoesoemo Bojonegoro untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.
Petugas saat mengevakuasi mayat Paeran (79), warga Kelurahan Ngrowo, Kecamatan Bojonegoro, yang tenggelam di Bengawan Solo. (foto: dok istimewa)
Kepala Pelaksana (Kalaksa) BPBD Kabupaten Bojonegoro, Ardhian Orianto, kepada media ini menjelaskan bahwa korban ditemukan oleh Tim SAR Gabungan mengapung di aliran Sungai Bengawan Solo antara Desa Gedongarum Kecamatan Kanor, Kabupaten Bojonegoro dengan Desa Banjararum, Kecamatan Rengel, Kabupaten Tuban.
"Korban ditemukan sekitar pukul 10.45 WIB dalam keadaan meninggal dunia." kata Kalaksa BPBD Bojonegoro, Ardhian Orianto.
Setelah korban ditemukan, selanjutnya mayat korban dievakuasi dan dibawa ke RSUD dr Sosodoro Djatikoesoemo Bojonegoro untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.
"Penanganan selanjutnya kita serahkan kepada petugas medis dan aparat kepolisian," kata Ardhian.
Ardhian menambahkan bahwa dalam pencarian korban hari ini, Tim SAR Gabungan menurunkan 105 personel, dengan melakukan penyisiran dari lokasi korban dilaporkan tenggelam hingga ke wilayah Kecamatan Kanor.
"Kami sampaikan terima kasih pada semua pihak yang telah membantu proses pencarian sehingga korban berhasil ditemukan," kata Ardhian.
Petugas saat mengevakuasi mayat Paeran (79), warga Kelurahan Ngrowo, Kecamatan Bojonegoro, yang tenggelam di Bengawan Solo. (foto: dok istimewa)
Terpisah, Kapolsek Kanor, Polres Bojonegoro, Ajun Komisaris Polisi (AKP) Nugroho Basuki SH, dikonfirmasi awak media ini menjelaskan bahwa lokasi penemuan korban masuk wilayah Dusun Boro, Desa Banjararum, Kecamatan Rengel, Kabupaten Tuban, lokasinya yang berrseberangan dengan Desa Gedongarum Kecamatan Kanor, Kabupaten Bojonegoro.
"TKP masuk wilayah Rengel, namun mayat dievakuasi ke wilayah Desa Gedongarum, Kecamatan Kanor. Selanjutnya mayat korban dibawa ke rumah sakit menggunakan ambulans dari Polres Bojonegoro," tutur AKP Nugroho Basuki SH.
Diberitakan sebelumnya, korban Paeran dilaporkan tenggelam saat hendak membuang sampah di aliran Sungai Bengawan Solo. Saat itu, diduga korban terpeleset sehingga tercebur ke sungai. Karena korban tidak dapat berenang, akhirnya korban terbawa arus dan tenggelam, hingga akhirnya korban ditemukan dalam kondisi meninggal dunia. (red/imm)
Editor: Imam Nurcahyo
Publisher: Imam Nurcahyo