News Ticker
  • Gubernur Jatim Khofifah Kirim Tim Dokter Spesialis untuk Misi Kemanusiaan di Aceh
  • Bupati Bojonegoro Tekankan Peran Ibu dalam Pengasuhan Anak di Era Digital
  • Serunya Para Ibu Bojonegoro Rayakan Hari Ibu dengan Lomba Tangkap Ikan
  • Jurus Jitu Membuat Anak Doyan Sayur dan Buah
  • Sejarah Hari Akar Nasional
  • Usulan UMK Bojonegoro 2026 Naik Rp93 Ribu Kini Menanti Restu Gubernur Jatim
  • Pemprov Jatim Perketat Mitigasi Bencana Hadapi Nataru
  • Tri Astutik dan Rumah Batik Sekar Rinambat Ciptakan Berbagai Motif Lokal
  • 3000 Pesepeda Meriahkan Gowes Jelajah Bojonegoro
  • Es Batu Bikin Pilek, Mitos atau Fakta?
  • Sejarah Hari Ibu
  • Temani Perjalanan Libur Nataru, KAI Daop 8 Surabaya Hari Ini Layani 1.882 Penumpang di Stasiun Bojonegoro
  • Warga Rengel, Tuban yang Dilaporkan Tenggelam di Sungai Bengawan Solo Ditemukan Meninggal
  • Berkat Inovasi Organik, Petani di Bojonegoro Ini Pangkas Biaya Produksi 50 Persen dan Panen Lebih Melimpah
  • Ribuan Pohon Produktif Ditanam di Kawasan Hulu Gunung Pandan Bojonegoro
  • Tips Menikmati Hari Minggu dengan Produktif
  • Atlet PB Mannah Bojonegoro Raih Juara II Aduputro Cup Badminton Open 2025 di Kediri
  • Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa Hadiri Pasar Murah di Kapas, Bojonegoro
  • Puluhan Anak Berkebutuhan Khusus di Bojonegoro Hadiri Festival Hari Disabilitas Internasional
  • Cari Ikan di Sungai Bengawan Solo, Warga Rengel, Tuban Dilaporkan Tenggelam
  • Penataan Kota di Bojonegoro Harus Modern dan Ramah Sosial
  • Tokoh Samin Bojonegoro Raih Penghargaan di Anugerah Kebudayaan Indonesia 2025
  • Tabrak Motor Lalu Kabur, Pengemudi Avanza di Bojonegoro Meninggal Setelah Mobilnya Tercebur Sungai
  • Pemkab Blora Luncurkan Program Jumat Bersarung untuk ASN Muslim Pria
Pendaftaran Siswa Baru dengan Sistem Baru

Opini

Pendaftaran Siswa Baru dengan Sistem Baru

*Oleh Totok Sujatmiko

PADA Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun sebelumnya, sistem yang dipergunakan adalah system online berbeda dengan tahun sekarang ini ada dua sistem yang dipergunakan, yaitu offline dan online. System offline yang dimaksud disini adalah sistem penerimaan peserta didik baru yang dilakukan secara langsung di sekolah, dengan persyaratan khusus yang tertuang dalam juknis.

Dasar Hukum yang dipergunakan adalah Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia, Nomor 17 Tahun 2017, tentang Penerimaan Peserta Didik Baru pada Taman Kanak-kanak, Sekolah Dasar, Sekolah Menengah Pertama, Sekolah Menengah Atas, Sekolah Menengah Kejuruan atau Bentuk Lain Yang Sederajat, tertanggal 5 Mei 2017 dan Peraturan Grubernur Jawa Timur, Nomor 23 Tahun 2017, tentang Pedoman Pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru pada Sekolah Menengah Atas, Sekolah Menengah Kejuruan dan Sekolah Luar Biasa di Provinsi Jawa Timur, tertanggal 12 Mei 2017.

Setiap diberlakukan sistem yang baru, khususnya bagi masyarakat Bojonegoro, pasti ada dampak positif ataupun negatifnya. Dampak positif dari sistem yang dipergunakan dalam penerimaan peserta didik baru kali ini adalah program pemerataan pendidikan;

  1. Memberi kesempatan seluas-luasnya bagi penduduk usia sekolah agar memperoleh layanan pendidikan yang sebaik-baiknya dengan mempertimbangkan jarak sekolah dengan tempat tinggalnya.
  2. Memberi kesempatan kepada peserta didik dari keluarga tidak mampu.
  3. Menjaring peserta didik berprestasi di bidang IPTEK,Olah Raga, Seni Budaya dan Kepramukaan.
  4. Memberi kesempatan peserta didik yang berkebutuhan khusus / inklusif

Namun beberapa kendala dalam sistem ini adalah:

  1. Keterkejutan masyarakat dengan tata cara baru, yang dahulunya tidak mempergunakan kartu keluarga (KK) menjadi menggunakan kartu keluarga (KK). Iya, KK menjadi bagian utama dalam persyaratan PPDB, karena tempat domisili menjadi ukuran terpenting dalam sistem ini. Adanya batasan kuota untuk wilayah  domisili calon peserta didik. 1% dari luar propinsi dan 10% untuk luar kabupaten. Permasalahan muncul untuk sekolah di wilayah perbatasan kabupaten dan bahkan luar provinsi, yang mana lebih dari 20% siswanya berasal dari luar provinsi. Ini butuh kebijakan khusus dari pemangku kepentingan khususnya bidang pendidikan.
  2. Perlu sosialisasi lebih dini kepada masyarakat khususnya bagi calon peserta didik dan orang tuanya terkait tata cara pendaftaran. Hal ini bisa dilakukan dengan melibatkan pihak sekolah dari jenjang sebelumya. Misalnya sosialisasi dari kelas VI untuk yang akan melanjutkan ke SMP atau dari kelas IX yang akan melanjutkan ke SMA/SMK. Sehingga siswa maupun orang tua bisa melakukan persiapan persiapan lebih awal untuk pendaftaran putra putrinya. Akan lebih bagus lagi jika sekolah asal bisa mengeluarkan semacam catatanatau rekomendasi kemampuan siswanya untuk melanjutkan ke SMA atau SMK. Jika SMK. Jurusan apa, sehingga orang tua setidaknya memiliki bekal.
  3. Masih sering terlihat ketika pemilihan jenjang lanjutan atas (SMA/SMK) banyak calon pendaftar yang bingung dalam melakukan pilihan. Padahal ini sangat penting dalam menentukan masa depan mereka. Pemilihan ini sebenarnya sangat sederhana, jika ingin lulus sekolah langsung bekerja maka pilihan tepat ke SMK, demikian sebaliknya. Jika mau melanjutkan ke jenjang yang lebih tinggi maka pilihlah SMA. Sederhana bukan? Ini tidak berarti lulusan SMA tidak bisa bekerja, namun skill secara spesifik lebih banyak diajarkan di SMK. Sehingga lulusan SMK lebih siap bekerja dari pada lulusan SMA.
  4. Pemilihan jurusan atau kompetensi keahlian di SMK ini hal yang rumit, tidak bisa diputuskan dalam waktu sehari dua hari, apalagi ada yang berfikir, yang penting masuk di sekolah tertentu, jurusan apapun. Dalam pemilihan jurusan atau kompetensi keahlian banyak yang harus dipertimbangkan, antara lain:
    1. Bakat
    2. Minat
    3. Kemampuan
    4. Prospek
    5. Pemilihan sekolah

Kesimpulannya, sistem PPDB sebenarnya hanyalah kulitnya, yang terpenting adalah bagaimana putra-putri kita bisa bersekolah di tempat terbaik bagi mereka, demi masa depan mereka. (*/inc)

Berita Terkait

Videotorial

Penyemayaman Api Abadi Hari Jadi Bojonegoro Ke-348 di Pendopo Malowopati

Berita Video

Penyemayaman Api Abadi Hari Jadi Bojonegoro Ke-348 di Pendopo Malowopati

Bojonegoro - Bupati Bojonegoro Setyo Wahono, didampingi Wakil Bupati Nurul Azizah dan Ketua DPRD Abdulloh Umar, bersama jajaran Forkopimda Bojonegoro ...

Berita Video

Geopark Bojonegoro Berpeluang Raih UNESCO Global Geopark

Berita Video

Geopark Bojonegoro Berpeluang Raih UNESCO Global Geopark

Bojonegoro - Peluang Bojonegoro Geopark untuk meraih UNESCO Global Geopark (UGGp) cukup besar, karena Bojonegoro mengangkat tema petroleum system paling ...

Teras

Memasukkan Pendidikan Mitigasi Bencana dalam Kurikulum Sekolah di Bojonegoro

Menyoroti Konsep Penanggulangan Bencana di Bojonegoro

Memasukkan Pendidikan Mitigasi Bencana dalam Kurikulum Sekolah di Bojonegoro

"Berdasarkan Undang-undang Nomor 24 Tahun 2007, tentang Penanggulangan Bencana, Pemerintah dan Pemerintah Daerah menjadi penanggung jawab dalam penyelenggaraan penanggulangan bencana. ...

Opini

Trump Naikkan Tarif China: Perang Dagang Dimulai Lagi, Siapa yang Akan Paling Terluka ?

Trump Naikkan Tarif China: Perang Dagang Dimulai Lagi, Siapa yang Akan Paling Terluka ?

Surabaya - Ketegangan perang dagang (trade war) antara Amerika Serikat dan China kembali memanas pada tahun 2025. Situasi ini seperti ...

Quote

Bagaimana Ucapan Idulfitri yang Benar Sesuai Sunah Rasulullah

Bagaimana Ucapan Idulfitri yang Benar Sesuai Sunah Rasulullah

Saat datangnya Hari Raya Idulfitri, sering kita liha atau dengar ucapan: "Mohon Maaf Lahir dan Batin, seolah-olah saat IdulfFitri hanya ...

Sosok

Pratikno, di Mata Mantan Bupati Bojonegoro, Kang Yoto

Sosok

Pratikno, di Mata Mantan Bupati Bojonegoro, Kang Yoto

Bojonegoro - Salah satu putra terbaik asal Bojonegoro, Prof Dr Pratikno MSoc Sc, pada Minggu malam (20/10/2024) kembali dipilih menjadi ...

Eksis

Latihan Serius Berujung Manis, Nyafica Juarai Lomba Bertutur tentang Nilai Hidup Orang Samin

Latihan Serius Berujung Manis, Nyafica Juarai Lomba Bertutur tentang Nilai Hidup Orang Samin

Bojonegoro - Pemkab Bojonegoro menggelar Lomba Bertutur tingkat Kabupaten. Lomba ini berakhir pada Jumat (31/10/2025) kemarin. Sepuluh finalis bersaing memperebutkan ...

Infotorial

Wujudkan Komitmen Berkelanjutan, PEPC JTB Hijaukan Bojonegoro Melalui Aksi Nyata Peringatan Hari Menanam Pohon Indonesia

Wujudkan Komitmen Berkelanjutan, PEPC JTB Hijaukan Bojonegoro Melalui Aksi Nyata Peringatan Hari Menanam Pohon Indonesia

Bojonegoro Memperingati hari menanam pohon indonesia 2025, PT Pertamina EP Cepu (PEPC) Lapangan Jambaran-Tiung Biru (JTB) menegaskan komitmennya dalam menjaga ...

Berita Foto

Foto Evakuasi Serpihan Pesawat T-50i Golden Eagle TNI AU yang Jatuh di Blora

Berita Foto

Foto Evakuasi Serpihan Pesawat T-50i Golden Eagle TNI AU yang Jatuh di Blora

Blora - Petugas gabungan dari TNI, Polri, BPBD dan warga sekitar terus melakukan pencarian terhadap serpihan pesawat tempur T-50i Golden ...

Religi

Pakaian Ihram saat Haji dan Umrah, antara Syariat dan Hakikat

Pakaian Ihram saat Haji dan Umrah, antara Syariat dan Hakikat

Judul itu menjadi tema pembekalan sekaligus pengajian Rabu pagi (24/01/2024) di Masjid Nabawi al Munawaroh, Madinah, kepada jemaah umrah dari ...

Wisata

Berikut ini Rangkaian Acara Peringatan Hari Jadi Bojonegoro Ke-348 Tahun 2025

Hari Jadi Bojonegoro Ke-348

Berikut ini Rangkaian Acara Peringatan Hari Jadi Bojonegoro Ke-348 Tahun 2025

Bojonegoro - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bojonegoro, telah mengagendakan sejumlah acara untuk memperingati Hari Jadi Kabupaten Bojonegoro (HJB) ke-348 yang jatuh ...

Hiburan

Tips Penting Sebelum Nonton Avatar: Fire and Ash di Bioskop

Tips Penting Sebelum Nonton Avatar: Fire and Ash di Bioskop

Film Avatar ketiga yang diberi sub judul Fire and Ash sudah mulai tayang di bioskop Indonesia sejak 17 Desember 2025. ...

1766523883.2423 at start, 1766523883.8372 at end, 0.59486103057861 sec elapsed