News Ticker
  • KPU Bojonegoro Gelar Sosialisasi Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati pada Awak Media
  • Kolaborasi Strategis Antara SKK Migas, KKKS, dan Media Kunci Keberhasilan Operasi Hulu Migas  
  • Peran Media dalam Mendorong Kemajuan Industri Hulu Migas dapat Apresiasi dari SKK Migas
  • Baznas Blora Gelontorkan Beasiswa Senilai Rp 290 Juta ke Sejumlah Mahasiswa
  • UNDIP Semarang Siap Tindaklanjuti Kerja Sama dengan Pemkab Blora
  • Upaya Entaskan Kemiskinan di Blora, Bupati Arief Gandeng BPS untuk Beri Masukan
  • Mayat Warga Purwosari, Bojonegoro Ditemukan di Rumahnya, Diduga Meninggal Sejak Sebulan Lalu
  • Diduga Akibat Korsleting Listrik, 3 Rumah Warga Kedungadem, Bojonegoro Hangus Terbakar
  • Tingkatkan Literasi Keuangan, OJK Berikan Edukasi pada Pelajar dan Santri di Blora
  • Forkopimda Blora Gelar Apel Patroli Keamanan Sekolah dan Launching Jawa Tengah Zero Bullying
  • Penerimaan Cukai Hasil Tembakau di Bojonegoro Tahun 2024 Ditargetkan Meningkat
  • Ratusan Siswa Usia Dini di Blora Ikuti Penjaringan Bakat Cabor Angkat Besi dari Kemenpora
  • KPPN Bojonegoro Sampaikan Capaian Kinerja APBN Semester Satu 2024
  • Kemenpora RI Lakukan Identifikasi Bakat Cabang Olahraga Angkat Besi di Kabupaten Blora
  • Hingga Juli 2024, Kejaksaan Negeri Bojonegoro Tangani 3 Kasus Dugaan Tindak Pidana Korupsi
  • Kejaksaan Negeri Bojonegoro Sampaikan Laporan Kinerja Januari hingga Juli 2024
  • Kecelakaan di Balen, Bojonegoro, Seorang Pembonceng Motor Meninggal Dunia
  • Pasangan Arief Rohman-Sri Setyorini Resmi Kantongi Rekom dari PSI pada Pilkada Blora 2024
  • Parade Reog dan Jaranan Awali Pembukaan Bojonegoro Thengul International Folklore Festival
  • Bojonegoro Thengul International Folklore Festival Dihadiri Perwakilan 8 Negara Asing
  • Bojonegoro Gelar Thengul International Folklore Festival
  • Hendak Potong Pohon, Warga Balen, Bojonegoro Meninggal Tersengat Listrik
  • Bupati Arief Sambut Kepulangan Kloter Terakhir Jemaah Haji Blora
  • Diduga Korsleting Listrik, Rumah Warga Gondang, Bojonegoro Terbakar, Kerugian Capai Rp 250 Juta
Pembelajaran Seni sebagai Wadah Ekspresi Siswa

Pembelajaran Seni sebagai Wadah Ekspresi Siswa

SENI merupakan sebuah karya yang diciptakan oleh manusia. Kata seni berasal dari Bahasa Sansekerta sani yang berarti “pemujaan”, “persembahan”, dan “pelayanan”.
 
Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), seni dapat diartikan sebagai karya yang bermutu dari segi kehalusan dan keindahan yang diciptakan dengan keahlian yang luar biasa. Seni memiliki cakupan yang cukup luas. Seni memiliki beberapa cabang di antaranya yaitu seni musik, seni rupa, seni drama, seni tari, dan seni rupa.
 
 
Seni dimiliki oleh setiap individu sejak lahir. Namun, apakah semua seni yang dimiliki setiap individu sama? Jawabannya tentu tidak. Setiap individu memiliki bakat seninya masing-masing. Biar pun seseorang memiliki bakat seni melebihi orang lainnya, seni tetap perlu diasah terus menerus agar dapat menciptakan suatu karya yang luar biasa.
 
Hal ini menjadi dasar mengapa seni diajarkan dalam pembelajaran di sekolah. Pembelajaran seni ini juga dapat ditemukan pada jenjang sekolah dasar (SD).
 
Sekolah sebagai lembaga pendidikan yang mengajarkan siswa untuk mengembangkan potensi dan mencerdaskan siswanya. Pada jenjang sekolah dasar dilaksanakan sebuah pembelajaran dengan berbagai macam muatan mata pelajaran yang diajarkan baik akademik dan non akademik.
 
Salah satu pembelajaran yang diajarkan yaitu pembelajaran seni. Pembelajaran seni dilaksanakan sesuai dengan kurikulum yang berlaku saat ini, yaitu kurikulum merdeka. Dalam kurikulum merdeka pembelajaran seni terbagi menjadi empat yaitu seni musik, seni tari, seni teater, dan seni rupa.
 
 
 
 
Pembelajaran seni cenderung berbeda dengan mata pelajaran akademik lainnya. Di mana pada pembelajaran seni siswa dituntut lebih kreatif. Hal ini karena seni sendiri lebih dominan otak kanan dibanding otak kiri. Otak kanan manusia lebih bersifat kreatif dan artistik. Sedangkan otak kiri manusia cenderung berpikir secara logis dan analitik.
 
Pada pembelajaran akademik lainnya, siswa lebih banyak berinteraksi di kelas dan berkutat dengan buku. Pada pembelajaran seni, siswa akan lebih bebas berkreativitas sesuai dengan daya imajinasi yang dimiliki.
 
Kreativitas siswa dalam seni akan lebih bebas daripada pembelajaran mata pelajaran lainnya. Kebebasan siswa dalam menciptakan suatu karya ini menjadikan seni sebagai wadah ekspresi siswa. Siswa akan lebih mudah mengutarakan ekspresi melalui karya yang diciptakan. Dalam berbagai macam bidang seni, semua bidangnya mampu menampung berbagai macam ekspresi siswa di dalamnya, terutama bagi siswa sekolah dasar yang berada dalam masa tumbuh kembang.
 
Kreativitas siswa yang berbeda-beda menjadikan warna tersendiri. Warna perbedaan karakteristik inilah yang dapat dilihat melalui pembelajaran seni.
 
Hal tersebut diutarakan oleh Murkilah SPd, selaku Kepala Sekolah SD Negeri Ngaliyan 03, Kecamatan Ngaliyan, Kota Semarang, saat ditemui Senin (25/09/2023).
 
Menurutnya, dalam pembelajaran menggunakan kurikulum merdeka guru dituntut agar dapat mengetahui karakteristik tiap siswa dengan tujuan dapat membantu dalam proses pembelajaran.
 
“Jadi ya, yang namanya itu menggunakan kurikulum merdeka itu kan kita harus mengetahui karakteristik siswa. Karakteristik siswa itu kan bermacam-macam, masing-masing pribadi punya karakteristik dan kemampuan dasar masing-masing. Nah guru itu melayani kebutuhan siswa sampai di mana siswa itu bisa mempunyai potensi dasar dan guru harus bisa mengembangkannya. Jadi harus berkreasi masing-masing.” tutur Murkilah SPd.
 
 
Kreativitas yang dimiliki tiap siswa dapat dikembangkan oleh guru dalam proses pembelajaran. Dalam pembelajaran seni musik, siswa akan belajar mengenai nada, vokal, cara memainkan alat musik, dan sebagainya. Dalam seni musik siswa dapat mengekspresikan diri dengan bernyanyi.
 
Sebuah lirik lagu dapat mengekspresikan perasaan yang dimiliki siswa. Bahkan dalam bermain alat musik pun siswa dapat mengutarakannya melalui melodi yang dihasilkan. Bagi siswa sekolah dasar, seni musik salah satunya memiliki tujuan setiap siswa dapat memainkan minimal satu jenis alat musik. Hal ini diterapkan pada salah satu sekolah dasar yang ada di Kota Semarang.
 
Mengekspresikan diri dalam seni tari dapat melewati mimik wajah. Ungkapan mimik wajah pada saat menari dapat mengungkapkan perasaan yang ada.
 
Kemudian dalam seni teater, siswa dapat mengekspresikan diri melalui banyak cara. Siswa dapat menggunakan anggota tubuh, ucapan, dan mimik wajah sebagai bentuk ekspresi.
 
Terakhir ada seni rupa. Dalam seni rupa siswa dapat mengembangkan kreativitas yang dimiliki untuk menciptakan sebuah karya yang dapat mengekspresikan diri dan emosi. Contoh yang paling sederhana untuk karya seni rupa pada siswa sekolah dasar yaitu menggambar.
 
 
Banyaknya cabang pembelajaran seni yang diajarkan menimbulkan banyak pertanyaan, apakah siswa harus dapat menguasai semua cabangnya?
 
Semua cabang seni dapat dikuasai atau tidaknya akan bergantung kepada tiap individu. Namun, untuk dapat mengetahui sampai sejauh mana siswa dapat berkembang melalui seni, dapat melakukan sebuah penilaian berupa pagelaran dan pameran.
 
Pagelaran dan pameran seni ini akan menampilkan berbagai macam seni yang telah dilakukan selama satu semester. Setiap siswa sesuai dengan potensi dan kemampuannya dapat memilih cabang seni mana yang akan ditampilkan. Hal ini juga tidak luput dari bantuan guru. Bahkan dalam melakukan gelar seni ini sekolah juga bekerja sama dengan orang tua atau wali murid siswa untuk mendukung siswa dalam berekspresi melalui seni.
 
Hasil lain dari pembelajaran seni juga dapat dilakukan dengan berbagai kegiatan lainnya. Namun, untuk kegiatan gelar seni yang dilakukan setiap akhir semester sudah pernah diterapkan bahkan sampai saat ini masih dilakukan oleh SD Negeri Ngaliyan 03, Kecamatan Ngaliyan, Kota Semarang.
 
Dari hasil kegiatan tersebut telah menunjukkan perkembangan kreativitas siswa yang lebih meningkat. Kreativitas dan kebebasan siswa dalam menghasilkan karya inilah yang membuat seni sebagai wadah ekspresi. (*/imm)
 
 
Penulis: Tiara Liza Mayada, Mahasiswi PGSD FIPP Universitas Negeri Semarang dan Dr Eka Titi Andaryani SPd MPd, Dosen PGSD FIPP Universitas Negeri Semarang
 
Editor: Imam Nurcahyo
Publisher: Imam Nurcahyo
Iklan Sesarengan mBangun Blora
Berita Terkait

Videotorial

Masyarakat di Bojonegoro Rasakan Manfaat Pemasangan Lampu PJU

Masyarakat di Bojonegoro Rasakan Manfaat Pemasangan Lampu PJU

Pemerintah kabupaten (Pemkab) Bojonegoro melalui Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman, dan Cipta Karya (PKPCK) secara bertahap menambah jumlah lampu penerangan jalan ...

Berita Video

Kejaksaan Bojonegoro Terima Pelimpahan Kasus Korupsi 4 Kades di Padangan

Berita Video

Kejaksaan Bojonegoro Terima Pelimpahan Kasus Korupsi 4 Kades di Padangan

Bojonegoro - Kejaksaan Negeri (Kejari) Bojonegoro terima pelimpahan kasus dugaan tindak pidana korupsi pengelolaan bantuan keuangan khusus desa (BKKD) tahun ...

Teras

Memasukkan Pendidikan Mitigasi Bencana dalam Kurikulum Sekolah di Bojonegoro

Menyoroti Konsep Penanggulangan Bencana di Bojonegoro

Memasukkan Pendidikan Mitigasi Bencana dalam Kurikulum Sekolah di Bojonegoro

"Berdasarkan Undang-undang Nomor 24 Tahun 2007, tentang Penanggulangan Bencana, Pemerintah dan Pemerintah Daerah menjadi penanggung jawab dalam penyelenggaraan penanggulangan bencana. ...

Opini

Bulan Muharam, Sejarah Awal Tahun Baru Islam

Bulan Muharam, Sejarah Awal Tahun Baru Islam

Tanggal 07 Juli 2024, merupakan hari yang cukup istimewa bagi umat Islam di seluruh dunia, karena hari itu bertepatan dengan ...

Quote

Semen Gresik Diving Club Borong Medali di Turnamen Bupati Tuban Cup

Semen Gresik Diving Club Borong Medali di Turnamen Bupati Tuban Cup

Tuban, 21 November 2023 - Semen Gresik Diving Club (SGDC) kembali menorehkan prestasi pada event Bupati Tuban Cup 2023. Club ...

Berita Foto

Warga Bojonegoro yang Dilaporkan Tenggelam di Bengawan Solo Ditemukan Meninggal

Berita Video

Warga Bojonegoro yang Dilaporkan Tenggelam di Bengawan Solo Ditemukan Meninggal

Seorang warga Dusun Gowok, Desa Lebaksari, Kecamatan Baureno, Kabupaten Bojonegoro bernama Solikin (55), pada Rabu petang (03/01/2024) dilaporkan tenggelam di ...

Religi

Pakaian Ihram saat Haji dan Umrah, antara Syariat dan Hakikat

Pakaian Ihram saat Haji dan Umrah, antara Syariat dan Hakikat

Judul itu menjadi tema pembekalan sekaligus pengajian Rabu pagi (24/01/2024) di Masjid Nabawi al Munawaroh, Madinah, kepada jemaah umrah dari ...

Hiburan

16 Finalis Kakang Mbakyu Duta Wisata Kabupaten Blora 2024 Uji Talenta

16 Finalis Kakang Mbakyu Duta Wisata Kabupaten Blora 2024 Uji Talenta

Blora - Sebanyak 16 finalis Kakang Mbakyu Duta Wisata Kabupaten Blora tahun 2024, beradu kemapuan di Lapangan Tuk Buntung Kecamatan ...

1722048912.1041 at start, 1722048912.3165 at end, 0.21240401268005 sec elapsed