Kapolres Bojonegoro Takziah ke Rumah Keluarga Korban Pembunuhan di Kanor
Minggu, 10 September 2017 10:00 WIBOleh Imam Nurcahyo
Oleh Imam Nurcahyo
Bojonegoro (Kanor) - Kapolres Bojonegoro AKBP Wahyu S Bintoro SH SIK MSi, didampingi Kapolsek Kanor AKP Imam Khanafi SH, pada Sabtu (09/09/2017) sekira pukul 23.00 WIB tadi malam, kunjungi rumah duka keluarga almarhumah Muawanan binti Wakijan (52), seorang ibu rumah tangga yang meninggal dunia akibat dibunuh anak kandungnya berinisial MA (26) yang diduga mengalami gangguan jiwa, di Dusun Candi Desa Nglarangan Kecamatan Kanor Kabupaten Bojonegoro.
Kunjungan tersebut guna melakukan pengecekan tempat kejadian perkara (TKP) sekaligus takziah pada keluarga korban.
Kedatangan Kapolres dan rombongan, diterima oleh suami korban, Mulyo (65) beserta anak-anaknya dan Kepala Desa Nglarangan Kecamatan Kanor beserta warga sekitar.
Setelah bertemu dengan keluarga korban, Kapolres menyampaikan turut berbela sungkawa atas meninggalnya almarhumah dengan memberikan dukungan moril sebagai wujud dari rasa duka cita serta mendoakan supaya keluarga yang ditinggalkan diberi kekuatan, ketabahan dan keikhlasan.
"Sebagai hamba yang beriman, tentunya kita harus berusaha sabar dan menerima apa yang telah digariskan, kita harus ridha dengan ketentuan Allah SWT," ucap Kapolres pada keluarga korban.
Pada kesempatan yang sama, Kapolres juga memberikan arahan kepada penyidik dari Polsek Kanor untuk melakukan pendekatan kepada tersangka dengan cara yang humanis, karena tersangka diduga mengalami gangguan jiwa.
"Untuk membuat terang perkara tetap lakukan penyidikan dengan pendekatan pada tersangka," pesan Kapolres.
Baca: Diduga Gangguan Jiwa Seorang Pemuda Gorok Ibu Kandungnya Sendiri Hingga Tewas
Sebagaimana diberitaka sebelumnya, Muawanan binti Wakijan (52), warga Dusun Candi Desa Nglarangan Kecamatan Kanor Kabupaten Bojonegoro, pada Sabtu (09/09/2017) sekira pukul 16.00 WIB, di temukan oleh suaminya, Mulyo (65), meninggal dunia di atas tempat tidur yang berada di rang tamu rumahnya sendiri, dengan kondisi digorok lehernya hingga nyaris putus.
Adapun orang yang diduga sebagai pelaku adalah anak kandungnya sendiri yang berinisial MA (26), yang diduga mengalami gangguan kejiwaan dan saat ini pelaku telah diamankan di Mapolsek Kanor, guna menjalani proses hukum lebih lanjut. (red/imm)