Bandara Ngloram Blora, Bakal di Bangun Setelah Bandara Purbalingga
Rabu, 25 April 2018 13:00 WIBOleh Priyo Spd
Oleh Priyo Spd
Blora - Upaya pembangunan Bandara Ngloram Blora terus di genjot dan terus di perjuangkan agar segera terealisasi. Jika nantinya bandara ini terealisasi, pembangunan bandara Ngloram akan dikerjakan setelah pembangunan Bandara Jenderal Sudirman Purbalingga .
Selain bandara Ngloram pemerintah juga akan membangun Bandara Jenderal Sudirman Purbalingga yang dipastikan dibangun, setelah adanya groundbreaking dilakukan Presiden Jokowi pada Senin (23/04/2018) kemarin.
"Bandara Wirasaba sekarang jadi Bandara Jenderal Sudirman. Kemarin Pak Jokowi sudah groundbreaking. Harapannya tahun depan sudah jadi. Berikutnya kita bisa mengejar yang Ngloram ini," kata Ganjar, saat meninjau lokasi calon bandara di Desa Ngloram Kecamatan Cepu Blora, Selasa (24/04/2018) kemarin.
Bandara Ngloram memanfaatkan lahan bekas Lapangan Terbang Ngloram yang pernah aktif di era 1980-an. Lapangan ini merupakan aset Kementerian ESDM sehingga perlu pemindahan aset ke Kementerian Perhubungan.
Saat dikunjungi Ganjar, lapangan terbang ini menyisakan bekas landasan yang sudah rusak berat. Aspal sudah mengelupas, tinggal tumpukan batu sepanjang 900 meter dan lebat 30 meter.
"Saya sudah bicara dengan menteri perhubungan pengalihan aset dari ESDM ke perhubungam sudah proses, jika sudah selesai bisa segera feasibility study kemudian ada DED-nya dan dikembangkan sampai pembuatan bandara," papar Ganjar.
Rencananya, landas pacu akan dilebarkan dengan ukuran panjang 1.350 meter dan lebar menjadi 40 meter. Juga disiapkan area seluas 1.500 meter persegi untuk turning area atau area di ujung landas pacu bandara. Untuk pengerjaan tersebut dibutuhkan anggaran Rp 40 miliar.
Kemudian Rp 40 miliar lagi untuk pengerjaan proyek lainnya. Seperti terminal penumpang, apron atau parkir pesawat dan taxiway.
Total dana Rp 80 miliar itu berasal dari Kementerian Perhubungan. Sedangkan Pemprov Jateng dan Pemkab Blora menghibahkan tanah untuk perluasan areal Bandara Ngloram.
"Kalau ini jadi, Cepu Blora sampai Bojonegoro akan bisa memanfaatkan. Kita tahu di sini ada banyak sumber minyak maka ada transportasi cukup cepat bbisa masuk ke wilayah ini dan ini akan jadi pertumbuhan konomi yang bagus utk Blora dan sekitarnya," terangnya. (teg/imm)