Pemkab Blora Hadiri Peresmian RS BaliMed Kabupaten Buleleng Provinsi Bali
Minggu, 03 Maret 2019 17:00 WIBOleh Priyo SPd Editor Imam Nurcahyo
Blora- Pemerintah Kabupaten Blora terus bertekad memberikan pelayanan semaksimal mungkin kepada masyarakat dalam hal layanan kesehatan. Salah satunya dengan belajar keluar daerah dengan memilih salah satu kabupaten yang dinilai telah bagus dan berhasil membangun pelayanan kesehatan, yaitu Rumah Sakit BaliMed milik Pemerintah Kabupaten Buleleng Provinsi Bali
Wakil Bupati didampingi Sekda Komang Gede Irawadi, Kepala Bappeda Ir Samsul Arief dan beberapa Kepala OPD terkait, pada Sabtu (02/03/2019), diundang langsung oleh Pemkab Buleleng, untuk menghadiri acara Peresmian Rumah Sakit BaliMed Buleleng.
Dalam acara itu, jajaran Pemkab Blora yang dipimpin Wakil Bupati H Arief Rohman MSi diterima dengan baik oleh Bupati Buleleng, Putu Agus Suradnyana ST dan Wakil Bupati Buleleng dr I Nyoman Sutjidra Sp OG. Kedua pihak saling berdiskusi tentang pembangunan fasilitas kesehatan yang baik, di sela pelaksanaan peresmian RS BaliMed.
Wakil Bupati bersama rombongan, saat lakukan peninjauan fasilitas Rumah Sakit BaliMed Buleleng, Bali. Sabtu (02/03/2019)
Bupati Buleleng , Putu Agus Suradnyana, ST menyampaikan bahwa dalam membangun fasilitas kesehatan baik rumah sakit maupun puskesmas, harus mempertimbangkan jumlah penduduk seluruh kabupaten.
“Jumlah penduduknya berapa, rata-rata penduduk yang sakit setiap bulan berapa ini harus disurvey dan dihitung berapa prosentasenya. Sehingga kita bisa memprediksi kebutuhan kamar pasien di seluruh rumah sakit.” tuturnya.
Ia menambahkan, jangan sampai rumah sakit kekurangan kamar sehingga banyak pasien yang tidak terlayani. Idealnya satu banding seribu.
“Jika penduduknya 800 ribu, maka di kabupaten itu harus ada 800 kamar pasien, tersebar di beberapa rumah sakit,” ucap Putu Agus Suradnyana ST.
Menurutnya ketersediaan kamar ini sangat penting. Pemkab harus bisa memberikan kepastian pelayanan dari segi fasilitas yang baik, selain tenaga kesehatannya atau SDM-nya.
“Perbanyak dokter spesialis, dukung mereka dengan alat-alat kesehatan yang canggih. Maka pelayanan kesehatan kepada masyarakat akan semakin baik. Tugas kita sebagai Pemerintah hanya menyiapkan fasilitas dan alat kesehatan yang bagus saja. Jika semuanya bagus, pasti para dokter semangat bekerja dan tulus melayani,” kata Bupati Buleleng, melanjutkan.
Dalam acara peresmian itu, rombongan Pemkab Blora, Wakil Bupati,Sekda dan Kepala Bappeda, bersama seluruh rombongan OPD dari Kabupaten Blora, juga berkeliling di dalam RS BaliMed dan ikut melihat beragam fasilitas kesehatan yang ada.
Wakil Bupati Arief Rohman saat dikonfirmasi mengatakan memilih Kabupaten Buleleng Provinsi Bali karena kabupaten tersebut memiliki karakteristik hampir sama dengan Blora. Kabupaten yang berada di pesisir utara Pulau Bali ini jauh dari ibukota provinsi (Denpasar-red), sama seperti Blora. Buleleng juga memiliki hutan yang luas dan jumlah penduduk yang hampir sama dengan Blora.
“Hebatnya, Buleleng telah berhasil membangun fasilitas kesehatan dengan baik, oleh sebab itu Kita ingin agar Blora bisa belajar dari Buleleng,” ucapnya, Minggu (03/03/2019) .
Arief Rohman menjelaskan usai peresmiankemarin juga dilakukan dengan penandatanganan prasasti dan pemotongan bunga, pihaknya bersama dengan rombongan diajak langsung untuk berkeliling melihat sejumlah fasilitas kesehatan yang ada di RS BaliMed dari mulai lantai dasar hingga lantai ketiga.
“Kami terkesan dengan fasilitas kamar pasiennya. Mulai dari kamar pasien Kelas III, Kelas II, hingga kamar Kelas I semuanya ber-AC dan memiliki Standart Operasional Prosedur yang baik. Ini nanti akan coba kita pelajari agar kedepan Blora secara bertahap bisa meniru,” ucap Wakil Bupati, H Arief Rohman MSi.
Setelah menghadiri peresmian RS BaliMed, Wakil Bupati H.Arief Rohman M.Si didampingi Sekda Komang Gede Irawadi, SE, M.Si melanjutkan agenda kerjanya dengan membuka Rapat Koordinasi Pengendalian Operasional Kegiatan (POK) Kabupaten Blora bersama seluruh OPD di Hotel Aneka Lovina yang juga dihadiri Kepala Bagian Perekonomian dan Pembangunan Pemkab Buleleng, Desak Putu Rupadi, SE sebagai salah satu pembicara.
Dalam sambutannya, Wakil Bupati menyampaikan bahwa proses pembangunan di Kabupaten Blora tahun 2019 ini harus segera dilakukan mengingat sudah memasuki bulan Maret. Khusus pembangunan kesehatan dan pariwisata, pihaknya meminta agar bisa belajar dengan Buleleng.
“Kami mewakili Bapak Bupati Djoko Nugroho meminta agar seluruh OPD bisa segera memulai proses pembangunan. Kita bisa belajar dari Buleleng ini, dengan karakteristik yang hampir sama dengan Blora, Kabupaten yang beribukota di Singaraja ini bisa tampil dengan pembangunan yang baik,” ujar Wakil Bupati.(teg/imm)