Tiga Pilar Desa Karangdinoyo, Bojonegoro, Ajak Masyarakat Ikuti Vaksinasi Secara Door to Door
Sabtu, 23 Oktober 2021 20:00 WIBOleh Tim Redaksi
Bojonegoro - Tiga pilar Desa Karangdinoyo, kecamatan Sumberrejo, kabupaten Bojonegoro, yaitu Babinsa Serda Pasiyanto, Bhabinkamtibmas Bripka Achmad Wahyudin dan Kasi Kesra Desa Karangdinoyo Sardianto Tirto, serta Tenaga Kesehatan (Nakes) Desa Karangdinoyo M Kharis Shodiq SKep Ns, pada Sabtu (23/10/2021), memberikan edukasi terkait pentingnya vaksinasi COVID-19.
Dalam kegiatan tersebut, petugas mendatangi rumah warga secara door to door guna memberikan pemahaman mengenai program vaksinasi yang telah dicanangkan oleh pemerintah agar tercipta herd immunity, sehingga warga yang belum mengikuti vaksinasi diharapkan bersedia untuk divaksin.
Babinsa, Bhabinkamtibmas dan Kasi Kesra, serta Tenaga Kesehatan (Nakes) Desa Karangdinoyo, saat beri bantuan paket sembako kepada warga desa setempat. Sabtu (23/10/2021) (red/imm)
Bhabinkamtibmas Desa Karangdinoyo Bripka Achmad Wahyudin mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan komitmen bersama Gugus Tugas COVID-19 tingkat desa guna mendukung program vaksinasi nasional, mengingat saat ini prosentase keikutsertaan warga masih belum mencapai target pembentukan herd immunity.
Selain itu, kegiatan tersebut juga untuk memberikan informasi yang benar mengenai vaksinasi, karena selama ini ada informasi yang salah (miss informasi) yang beredar di masyarkat, sehingga mengakibatkan masyarakat enggan ikut vaksin.
"Untuk target keikutsertaan di Desa Karangdinoyo sesuai dengan data dari Puskesmas Mejuwet, Alhamdulillah sudah tinggi dibandingkan desa lain di wilayah kerja Puskesmas Mejuwet," ucap Bhabinkamtibmas Desa Karangdinoyo yang lebih akrap dipanggil Pak Yudi.
Lebih lanjut Yudi menambahkan bahwa selain memberikan pemahaman mengenai pentingnya ikut vaksin, kegiatan tersebut juga diserta kegiatan sosial dengan memberikan sembako kepada warga kurang mampu.
"Kami juga melaksanakan kegiatan sosial dengan memberikan sembako kepada warga kurang mampu," tutur Bripka Yudi.
Sementara itu, Nakes Desa Karangdinoyo M Kharis Shodiq atau lebih akrap disapa sebagai Pak Mantri Kharis mengatakan bahwa edukasi yang diberikan kepada warga yaitu mengenai vaksin yang selama ini dipahami oleh warga setelah disuntikkan vaksin akan mengalami sakit yang lebih parah, atau mengakibatkan gangguan kesehatan yang fatal bahkan mengalami kematian.
"Saat memberikan edukasi, kami banyak menemukan miss informasi mengenai vaksinasi yang selama ini dipahami salah oleh warga," tutur Pak Mantri Kharis. (red/imm)
Editor: Imam Nurcahyo
Publisher: Imam Nurcahyo