Pemilu 2019
Tekan Golput, KPU Bojonegoro Gencar Lakukan Sosialisasi
Selasa, 02 April 2019 18:30 WIBOleh Muliyanto Editor Imam Nurcahyo
Bojonegoro - Untuk meningkatkan jumlah angka partisipasi pemilih atau menekan angka golongan putih (golput) saat pemilihan, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bojonegoro gencar lakukan sosialisasi Pemilihan Umum (Pemilu) 2019, hingga jelang hari pemungutan tanggal 17 April 2019 mendatang.
Komisioner KPU Bojonegoro, Divisi SDM dan Partisipasi Masyarakat, Mustofirin, ditemui awak media ini pada Selasa (02/04/2019) menuturkan bahwa pihaknya secara terus-menerus melakukan sosialisasi agar masyarakat mendatangai tempat pemungutan suara (TPS) pada 17 April mendatang menggunakan hak pilihnya.
"Iya, kita akan terus sosialisasi sampai mendekati hari H," kata Mustofirin, Selasa (02/04/2019).
Menurutnya, selama ini pihaknya sudah melakukan sosialisasi yang masif agar pemilih datang ke TPS, untuk memilih pemimpin yang baik dan pentingnya menggunakan hak pilih atau memilih. Adapun sasaran sosialisasi dilakukan di seluruh wilayah Bojonegoro baik tingkat desa, kecamatan, hingga Kabupaten.
"Untuk media yang kita gunakan bervariasi, mulai dari panggung hiburan hingga kegiatan oleh raga," tuturnya mengimbuhkan.
Dengan sosialisasi tersebut, lanjutnya, KPU Bojonegoro berharap semua warga di Kabupaten Bojonegoro yang memiliki hak pilih untuk ikut serta dalam Pemilu.
"Kita sosialisasikan pada masyarakat seluruhnya. Jangan sampai tidak mencoblos atau golput," katanya meneaskan.
Selama ini KPU kabupaten Bojonegoro telah melaksanakan beberapa sosiaisasi skala besar, yang menyerap anggaran sosialisasi cukup besar di antaranya Pentas Seni Kreasi Pemilih Pemula, Konser Pemilu 2019 dengan tema Pemilih Berdaulat Negara Kuat dan Pemilu Run.
"Kalau jumlah totalnya berapa, saya lupa pastinya. Itu untuk giat sosialisasi berskala besar totalnya Rp 136,2 juta," pungkasnya. (red/imm)
Ilustrasi: Salah satu kegiatan sosialisasi Pemilu berupa, Konser Pemilu 2019, yang digelar KPU Bojonegoro, di Halaman Stadion Letjen H Sudirman Bojonegoro pada Jumat (22/03/2019) lalu.