Peristiwa Angin Kencang
Ratusan Rumah Warga di Kota Bojonegoro Rusak Ringan, Akibat Diterjang Angin Kencang
Minggu, 10 November 2019 07:00 WIBOleh Tim Redaksi Editor Imam Nurcahyo
Bojonegoro - Dampak angin kencang yang terjadi di dalam Kota Bojonegoro, pada Sabtu (11/09/2019) sore hingga petang, mengkitabtkan ratusan rumah milik warga di Desa Campurejo, alami kerusakan. Setidaknya 146 rumah warga dilaporkan alami kerusakan ringan hingga sednag, terutama di bagian atap atau genting rumah.
Belum diketahui secara pasti total kerugian material akibat kejadian tersebut. saat ini aparat bersama pihak terkati masih melakukan pendataan akibat bencana tersebut.
Diberitakan sebelumnya, akibat hujan yang disertai angin yang terjadi di dalam kota Bojonegoro, mengakibatkan sejumlah pohon tumbang atau roboh, dan sejumlah bangunan juga mengalami kerusakan. Dikabarkan 3 orang alami luka-luka, sehingga harus mendapatkan perawatan medis di rumah sakit.
Dalam waktu yang hampir bersamaan, 3 rumah milik warga di Desa Prambatan Kecamatan Balen Kabupaten Bojonegoro, roboh akibat diterjang angin kencang.
Rumah milik warga di Desa Campurejo Kecamatan Bojonegoro Kota, yang rusak akibat diterjang angin kencang. Sabtu (11/09/2019)
Informasi yang didapat media ini dari Kapolsek Bojonegoro Kota, Komisaris Polisi (Kompol) Eko Dhani Rinawan S SH, bahwa selain mengakibatkan puluhan pohon tumbang, peristiwa angin kencang tersebut juga mengakibatkan 146 rumah warga di 3 dusun di Desa Campurejo Bojonegoro Kota, yaitu di Dusun Pohagung, Plosolanang dan Mlaten, mengalami kerusakan ringan hingga sedang.
"Berdasarkan pendataan petugas, ada 146 rumah warga yang mengalami kerusakang ringan hingga sedang," kata Kapolsek.
Adapun rincian rumah warga yang mengalami kerusakan tersebut yaitu,
Dusun Pohagung, total sebanyak 25 rumah, dengan rincian: RT 002, sebanyak 1 rumah; RT 003, sebanyak 4 rumah; RT 004, sebanyak 1 rumah; RT 006, sebanyak 15 rumah; RT 013, sebanyak 2 rumah; RT 028, sebanyak 1 rumah; dan RT 031, sebanyak 1 rumah.
Di Dusun Plosolanang, total sebanyak 112 rumah, dengan rincian: RT 009, sebanyak 5 rumah; RT 10, sebanyak 11 rumah; RT 011, sebanyak 35 rumah; RT 012, sebanyak 15 rumah; RT 017, sebanyak 7 rumah; RT 022, sebanyak 3 rumah; RT 023, sebanyak 8 rumah; RT 024, sebanyak 10 rumah; RT 029, sebanyak 11 rumah; RT 033, sebanyak 7 rumah.
Kemudian di Dusun Mlaten, total sebanyak 9 rumah, dengan rincian: RT 007, sebanyak 2 rumah; RT 025, sebanyak 2 rumah; RT 030, sebanyak 4 rumah; dan RT 039, sebanyak 1 rumah.
"Tidak ada korban jiwa maupun luka-luka dalam peristiwa tersebut. Kerugian material masih dalam pendataan aparat," kata Kapolsek. (red/imm)