News Ticker
  • Rangkaian Peringatan Hari Jadi Blora, Pemkab Gelar ‘Jamasan’ Benda Pusaka
  • Senyum Bahagia Ahmad Dani Setelah Terima Bantuan Kursi Roda dari Pemkab Bojonegoro
  • Rekapitulasi Hasil Penghitungan Suara Pilkada Bojonegoro, Teguh-Farida 10,66 Persen, Wahono-Nurul 89,34 Persen
  • Blora Dinobatkan Ombudsman sebagai Daerah dengan Pelayanan Publik Terbaik di Jawa Tengah
  • Laga Kandang di Stadion Letjen Soedirman Bojonegoro, Persibo Dihajar Persipura Jayapura 2-3
  • Diterjang Angin Kencang, Sejumlah Rumah Warga Sumberrejo, Bojonegoro Alami Kerusakan
  • Inilah Pemenang Lomba Foto #BojonegoroMemilih yang Digelar KPU Bojonegoro
  • Rumah Warga Desa Bungur, Kanor, Bojonegoro Roboh Diterjang Angin Kencang
  • Pilkada Berlangsung Lancar, KPU Bojonegoro Minta Semua Pihak Ikuti Proses Rekapitulasi
  • Quick Count Populi Center di Pilkada Bojonegoro, Wahono-Nurul 89,15 Persen, Teguh-Farida 10,85 Persen
  • Cabup-Cawabup Bojonegoro Nomor Urut 02, Setyo Wahono-Nurul Azizah Menang Telak di TPS Farida Hidayati
  • Calon Bupati Bojonegoro Setyo Wahono Nyoblos di TPS Desa Kelahirannya
  • Jika Calon Bupati Bojonegoro Teguh Haryono Tidak Menggunakan Hak Pilihnya, Ini kata Akademisi
  • Wakil Bupati Blora Pimpin Upacara Peringatan Hari Guru Nasional
  • Calon Bupati Nomor Urut 1, Teguh Haryono Tidak Terdaftar dalam DPT Pilkada Bojonegoro 2024
  • Jelang Pilkada 2024, Kodim 0813 Bojonegoro Gelar ‘Cangkrukan Bareng’ Awak Media
  • Survei ARCI di Pilkada Bojonegoro, Elektabilitas Wahono-Nurul 75,5 Persen, Teguh-Farida 19,6 Persen
  • Gebyar Milenial dan Gen Z Bojonegoro Berlangsung Meriah
  • Jalan Bareng Khofifah-Emil dan Wahono-Nurul Diikuti Ribuan Warga Bojonegoro
  • Jadi Sorotan Publik, Ketua Bawaslu Bojonegoro Diduga Kader Aktif PDIP
  • Peringatan Hari Menanam Pohon di Embung Babo, Desa Sidobandung, Bojonegoro
  • Ayo Generasi Muda Bojonegoro! Ayo Datang dan Ikuti Keseruannya! 'Gebyar Milenial & Gen Z'
  • Kontraktor Sekitar Lapangan Migas Blok Cepu Datangi Gedung DPRD Bojonegoro
  • Masyarakat Sekitar Pengeboran Lapangan Migas Blok Cepu di Bojonegoro Gelar Demo
Kisah Janda Miskin yang Hidup Sebatang Kara di Desa Miliarder, di Jenu, Tuban

Kisah Janda Miskin yang Hidup Sebatang Kara di Desa Miliarder, di Jenu, Tuban

Tuban - Selama dua minggu belakangan, seluruh media gencar memberitakan desa miliarder di Kecamatan Jenu, Kabupaten Tuban.
 
Munculnya ratusan miliarder desa yang beramai-ramai memborong ratusan mobil menggunakan dana dari ganti rugi lahan untuk proyek Kilang Tuban atau New Grass Root Refinery (NGRR), sempat viral di sejumlah media, baik lokal hingga nasional.
 
Namun, ternyata tidak semua warga desa miliarder tersebut mendapatkan uang ganti rugi dari proyek kilang minyak. Masih ada beberapa warga miskin yang hidupnya menggantungkan uluran tangan orang lain.
 
 
Salah satu warga tersebut adalah Srilah (80), warga Desa Sumurgeneng, Kecamatan Jenu, Kabupaten Tuban. Perempuan lanjut usia yang hidup sebatang kara ini hanya bisa mendengar riuhnya para tetangganya yang menerima uang miliaran rupaih dan melihat banyaknya lalu lalang kendaraan yang baru dibeli para tetangganya.
 
Mbah Srilah tinggal di rumah dengan ukuran 3 kali 4 meter, dengan rangka dari kayu, dinding dari kayu dan triplek, atap dari asbes serta lantai dari semen.
 
"Saya di rumah ya sendiri. Mau ditemani orang juga takut. Di sini banyak tetangga yang mau ngajak saya, tapi saya tidak betah," tutur Srilah saat ditemui awak media di rumahnya, Jumat, (26/02/2021).
 
 

Kondisi rumah mbah Srilah di Desa Sumurgeneng, Kecamatan Jenu, Kabupaten Tuban. (foto: ayu/beritabojonegoro)

 
 
Mbah Srilah, begitu dia biasa dipanggi, dirinya tidak memiliki sawah atau tanah yang terdampak proyek Kilang Tuban, sehingga dirinya tidak mendapat ganti rugi pembebasan lahan.
 
Untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari, mbah Srilah mengandalkan anak menantunya. Tak jarang juga menggantungkan berbelas kasihan para tetangganya.
 
"Saya punya anak dua, keduanya sudah berkeluarga dan tinggal sendiri-sendiri. Saya juga dapat bantuan dari pemerintah (red, BPNT) berupa beras," kata mbah Srilah.
 
 
 
 
 
 
Berdasarkan data yang dihimpun awak media ini, di Desa Sumurgeneng, terdapat 326 orang warga miskin, dengan mata pencaharian rata- bekerja sebagai buruh tani dan pekerja serabutan. Dari jumlah tersebut, 27 di antaranya telah berubah status sebagai orang kaya baru atau miliarder desa, setelah mendapat uang dari pembebasan lahan kilang Tuban, sehingga saat ini telah dicoret dari data penerima Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT).
 
Terpisah, Kepala Desa Sumurgeneng, Ghianto, kepada awak media ini menjelaskan bahwa di desanya terdapat 3.600 warga, 2.700 di antaranya telah memiliki identitas atau 840 kepala keluarga (KK). Dari total tersebut, terdapat 326 warga tidak mampu menerima bantuan sosial. Sedangkan 27 orang lainnya telah menjadi miliader.
 
"Warga disini mayoritas bekerja sebagai petani dan buruh tani. Warga yang dulunya menerima BPNT tapi mendapatkan ganti rugi pembebasan lahan sudah kita lepas. Jadi kedepan sudah tidak mendapat bantuan lagi," kata Ghianto. (ayu/imm)
 
Berita Terkait

Videotorial

Peringatan Hari Menanam Pohon di Embung Babo, Desa Sidobandung, Bojonegoro

Berita Video

Peringatan Hari Menanam Pohon di Embung Babo, Desa Sidobandung, Bojonegoro

Bojonegoro - Dalam rangka peringatan Hari Menanam Pohon Indonesia (HMPI), Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bojonegoro, melalui Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten ...

Berita Video

Video: 20 Pelaku Judi Online di Bojonegoro Ditangkap Polisi

Berita Video

Video: 20 Pelaku Judi Online di Bojonegoro Ditangkap Polisi

Bojonegoro - Kepolisian Resor (Polres) Bojonegoro, mengamankan 20 orang yang disangka melakukan tindak pidana perjudian. Para pelaku ditangkap petugas karena ...

Teras

Memasukkan Pendidikan Mitigasi Bencana dalam Kurikulum Sekolah di Bojonegoro

Menyoroti Konsep Penanggulangan Bencana di Bojonegoro

Memasukkan Pendidikan Mitigasi Bencana dalam Kurikulum Sekolah di Bojonegoro

"Berdasarkan Undang-undang Nomor 24 Tahun 2007, tentang Penanggulangan Bencana, Pemerintah dan Pemerintah Daerah menjadi penanggung jawab dalam penyelenggaraan penanggulangan bencana. ...

Opini

Program ‘Bojonegoro Klunting’, Sesat Pikir Tata Kelola APBD

Opini

Program ‘Bojonegoro Klunting’, Sesat Pikir Tata Kelola APBD

Bojonegoro - Jika hari ini ada beberapa kelompok menggiring opini bahwa dalam pengelolaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Bojonegoro ...

Quote

Bagaimana Ucapan Idulfitri yang Benar Sesuai Sunah Rasulullah

Bagaimana Ucapan Idulfitri yang Benar Sesuai Sunah Rasulullah

Saat datangnya Hari Raya Idulfitri, sering kita liha atau dengar ucapan: "Mohon Maaf Lahir dan Batin, seolah-olah saat IdulfFitri hanya ...

Sosok

Pratikno, di Mata Mantan Bupati Bojonegoro, Kang Yoto

Sosok

Pratikno, di Mata Mantan Bupati Bojonegoro, Kang Yoto

Bojonegoro - Salah satu putra terbaik asal Bojonegoro, Prof Dr Pratikno MSoc Sc, pada Minggu malam (20/10/2024) kembali dipilih menjadi ...

Infotorial

Adira Finance Rayakan Hari Pelanggan Nasional Melalui "Adira Menyapa Sahabat"

Adira Finance Rayakan Hari Pelanggan Nasional Melalui "Adira Menyapa Sahabat"

Bojonegoro - Menyambut momentum Hari Pelanggan Nasional (HARPELNAS) 2024, PT Adira Dinamika Multi Finance, Tbk. (Adira Finance) Cabang Bojonegoro menyelenggarakan ...

Berita Foto

Foto Evakuasi Serpihan Pesawat T-50i Golden Eagle TNI AU yang Jatuh di Blora

Berita Foto

Foto Evakuasi Serpihan Pesawat T-50i Golden Eagle TNI AU yang Jatuh di Blora

Blora - Petugas gabungan dari TNI, Polri, BPBD dan warga sekitar terus melakukan pencarian terhadap serpihan pesawat tempur T-50i Golden ...

Religi

Pakaian Ihram saat Haji dan Umrah, antara Syariat dan Hakikat

Pakaian Ihram saat Haji dan Umrah, antara Syariat dan Hakikat

Judul itu menjadi tema pembekalan sekaligus pengajian Rabu pagi (24/01/2024) di Masjid Nabawi al Munawaroh, Madinah, kepada jemaah umrah dari ...

Hiburan

Inilah Pemenang Lomba Foto #BojonegoroMemilih yang Digelar KPU Bojonegoro

Pilkada Serentak 2024

Inilah Pemenang Lomba Foto #BojonegoroMemilih yang Digelar KPU Bojonegoro

Bojonegoro - Dalam rangka meningkatkan partisipasi masyarakat untuk menggunakan hak pilihnya dalam pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak 2024, Komisi Pemilihan ...

1733418229.1489 at start, 1733418229.4341 at end, 0.28519105911255 sec elapsed