Kapolres Bojonegoro Pimpim Serijab 4 Kapolsek Jajaran yang Baru Dimutasi
Senin, 08 Maret 2021 09:00 WIBOleh Mulyanto SPd Editor Imam Nurcahyo
Bojonegoro - Gerbong mutasi di jajaran Polres Bojonegoro kembali bergulir. Sebanyak empat Kapolsek yakni Kapolsek Baureno, Kapolsek Kapas, Kapolsek Margomulyo, dan Kapolsek Kedewan, resmi dimutasi.
Serah terima jabatan (Sertijab) dan pengucapan sumpah jabatan keempat Kapolsek tersebut digelar di halaman Mapolres Bojonegoro, Senin (08/03/2021) pagi, dipimpin langsung oleh Kapolres Bojonegoro, AKBP Eva Guna Pandia SIK MM MH dan diikuti para pejabat utama , para perwira dan anggota serta ASN Polres Bojonegoro.
Mutasi keempat Kapolsek tersebut sesuai Surat Keputusan Kapolda Jatim Nomor: KEP/541/II/2021, tanggal 26 Februari 2021, tentang pemberhentian dari dan pengangkatan dalam jabatan di lingkungan Polda Jatim.
Dalam Surat Keputusan Kapolda Jatim tersebut, Kapolsek Kapas yang sebelumnya dijabat AKP Yaban SE, diganti AKP Mulyono, yang sebelumnya menjabat sebagai Kapolsek Margomulyo.
Selanjutnya Kapolsek Margomulyo yang sebelumnya dijabat AKP Mulyono kini diganti Iptu Eko Bambang Riyadi, yang sebelumnya menjabat sebagai Pejabat Sementara (Ps) Kanit Reskrim Polsek Padangan Polres Bojonegoro.
Sementara, Kapolsek Baureno yang sebelumnya dijabat Iptu Suwaji, kini diganti oleh Iptu Mat Suiswanto yang sebelumnya menjabat sebagai Kaur Bin Opsnal (KBO) Sat Lantas Polres Bojonegoro. Selanjutnya Iptu Suwaji menempati posisi baru yakni Kasubbag Progar Bag Ren Polres Bojonegoro.
Kemudian Kapolsek Kedewan yang sebelumnya dijabat AKP Purwanto Suharyadi SH, kini diganti AKP Yaban SE, yang sebelumnya menjabat sebagai Kapolsek Kapas. AKP Purwanto Suharyadi SH akan menempati jabatan baru sebagai Pama Polres Bojonegoro dalam rangka pensiun.
Kapolres Bojonegoro, AKBP Eva Guna Pandia SIK MM MH saat beri sambutan dalam Sertijab 4 Kapolsek jajaran Polres Bojonegoro, Senin (08/03/2021). (foto: istimewa)
Kapolres AKBP EG Padia, dalam sambutannya mengatakan, bahwa mutasi dalam sebuah organisasi merupakan hal yang biasa, demi pembinaan karir bagi anggota itu sendiri. Selain itu juga, dalam menghadapi tantangan tugas Polri ke depan, perlu adanya penyegaran anggota.
“Selain untuk penyegaran di tubuh kesatuan, mutasi anggota dilakukan untuk peningkatan karir dan penyegaran bagi personel. Apalagi untuk saat ini dalam situasi dan kondisi adanya pandemi COVID-19, sehingga nantinya seluruh anggota harus siap menghadapi tantang-tantangan tersebut," kata AKBP EG Pandia.
Pada kesempata tersebut Kapolres berpesan, untuk AKP Purwanto Suharyadi SH, diucapkan terima kasih atas dedikasi dan loyalitas pada kedinasan di Polres Bojonegoro, yang akan memasuki purna bakti (pensiun). Walaupun sudah pensiun diharapkan masih memberikan kontribusi dan sumbangsihnya demi kemajuan Polres Bojonegoro.
Kapolres Bojonegoro, AKBP Eva Guna Pandia SIK MM MH saat pimpin Sertijab 4 Kapolsek jajaran Polres Bojonegoro, Senin (08/03/2021). (foto: istimewa)
Sementara kepada pejabat baru yang baru dilantikuntuk, Kapolres berpesan untuk melaksanakan tugas barunya sesuai dengan amanat dan agar segera menyesuaikan diri dengan anggota baru dan lingkungan, agar dapat bekerja dengan baik.
Kapolres meminta kepada pejabat baru aga memberikan arahan kepada anggota untuk meminimalisir pelanggaran dan menanamkan konsep tugas, wewenang, dan tanggung jawab (TWT) untuk menuju Polri yang Presisi, yaitu prediktif, responsibilitas, transparansi, berkeadilan." kata Kapolres.
"Untuk Kapolsek yang sudah melaksanakan sertijab segera menyesuaikan dengan lingkungannya, sehingga dapat memberikan yang terbaik untuk masyarakat dan segera bersilaturahmi kepada tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh pemuda dan stakeholder terkait." kata Kapolres.
Lebih lanjut Kapolres berpesan agar seluruh jajaran Polres Bojonegoro untuk tetap mewaspadai dan memantau perkembangan situasi saat ini, yang masih adanya pandemi COVID-19. Kapolres meminta seluruh anggota untuk memacu pelaporan melalui aplikasi Bersama Lawan COVID-19 (BLC), dan pelaksanaan operasi yustisi protokol kesehatan, serta memperkuat kembali adanya Kampung Tangguh Semeru dan Posko PPKM Berskala Mikro.
"Segera lakukan analisa dan evaluasi terhadap daerah rawan kriminalitas, rawan bencana alam khususnya bencana banjir. Tetap semangat dalam menangani pandemi COVID-19,” kata AKBP EG Pandia. (red/imm)