Resensi Assalamualaikum Beijing Karya Asma Nadia
Bersyukurlah Karena Masih Diberi Kesehatan oleh Allah
Minggu, 26 Juni 2016 12:00 WIBOleh Vera Astanti
Oleh Vera Astanti
Setelah tenarnya Ayat-Ayat cinta dan Ketika Cinta Bertasbih karya Habiburrohman Saerozy, sepertinya cerita islami masih tetap memiliki peminat yang cukup banyak. Asma Nadia, salah satu penulis yang konsisten dengan cerita bernuansa islami, banyak menelurkan karya. Salah satu karyanya adalah Assalamualaikum Beijing (Noura Books, 2013)
Novel ini kian populer saat diangkat ke layar lebar oleh Guntur Soeharjanto setahun setelah bukunya terbit. Novel ini bercerita tentang Asmara (versi filmnya diperankan oleh Revalina S Temat), yang patah hati karena Dewa (yang dalam fim diperankan oleh Ibnu Jamil) bakal suaminya, mengkhianatinya. Dewa ketahuan menjalin hubungan dengan teman sekantor Asmara. Asmara pun patah hati dan melakukan perjalanan ke China untuk melanjutkan hidupnya. Di sanalah dia bertemu dengan Zhengwen (diperankan oleh Morgan Oey di filmnya).
Zhengwen selalu memanggil Asmara dengan panggilan Ashima, seperti sesosok perempuan cantik dan baik hati yang merupakan tokoh rakyat Cina. Percikan asmara di antaranya kedua dimulai. Namun kegigihan Asma untuk tetap menjaga pertemanan tersebut, semakin membuat Zhengwen penasaran. Bahkan hingga Asma harus pulang ke Indonesia.
Zhengwen pun mulai belajar Islam dan terus mencoba menghubungi Asmara di tanah air. Namun Asmara tak kunjung membalas. Saat itu Asma menderita penyakit langka. Perjuangan Zhengwen untuk mendapatkan cinta Asma tak surut mengetahui kondisinya.
Kisah ini sangat mengharukan untuk dinikmati. Bagaimana sosok perempuan tegar seperti Asma untuk melawan penyakitnya. Meski dia harus berkali-kali kena serangan jantung dan komplikasi lainnya. Dia tetap teguh. Ditambah lagi, lelaki seperti Zhengwen yang pasti digandrungi perempuan-perempuan.
Lelaki yang rela membuang identitas lamanya untuk mengenal islam dan memperjuangkan cintanya kepada Asma. Mendapingi Asma di tiap kesulitan dan diambang kematian. Cinta tulus yang pasti diimpikan para perempuan.
Bagi kalian yang suka cerota bernuansa islami, karya-karya Asma Nadia sangat direkomendasikan. Assalamualaikum Beijing ini layak untuk ditonton. Dari film ini, Asma Nadia akan menampar kita untuk selalu bersyukur kepada Allah dengan segala nikmat terutama kesehatan. Melalui Asma (tokoh utama), kita akan melihat perjuangan antara hidup dan mati, dan semuanya dipasarhkan kepadaNya.
Foto Morgan Oey dan Revalina S. Temat dalam film Assalamu Alakum Beijing