PMI Bojonegoro Terima Sumbangan Alat Medis dari Tripatra
Kamis, 25 Agustus 2016 17:00 WIBOleh Nasruli Chusna
Oleh Nasruli Chusna
Bojonegoro Kota - Setelah sekian tahun melakukan kerjasama dengan Palang Merah Indonesia (PMI) Cabang Bojonegoro dalam kegiatan donor darah, Tripatra berpamitan kepada seluruh staf PMI Cabang Bojonegoro dengan menyerahkan peralatan medis yang dimiliki ke lembaga tersebut.
Seluruh peralatan medis yang sebelumnya digunakan Tim Medis Tripatra selama melakukan aktifitas di Proyek Banyu Urip EPC-1, diserahterimakan kepada PMI, agar bisa dimanfaatkan semaksimal mungkin untuk menolong masyarakat yang membutuhkan.
Dalam serahterima tersebut , Perwakilan Tripatra Hertasnu Wakarrusni dan Fajar Shodik menyerahkan seluruh peralatan medik kepada perwakilan Ketua Pelaksana PMI Bojonegoro, Mardikun, yang didampingi Sekretaris PMI Sukohawidodo.
Alat-alat medik yang disumbangkan oleh Tripatra kepada PMI antara lain meja-lemari obat beserta seluruh obat-obatan, tempat tidur pasien, peralatan EKG, tabung oksigen, sterilisator, X-ray View Box, Nebulezer, Surgical Equipment, Section Macine, serta peralatan untuk pertolongan keadaan darurat yang lain.
Saat dihubungi Berita Bojonegoro, Communication Specialist Tripatra membenarkan pemberian bantuan tersebut. Shodik menyampaikan harapannya, agar peralatan-peralatan medik yang disumbangkan oleh Tripatra dapat dijaga dan dimanfaatkan oleh seluruh masyarakat Bojonegoro melalui PMI.
‘’Tadi sekalian pamitan dengan bapak-bapak di PMI yang sudah sekian lama bekerjasama dengan Tripatra. Meski tidak banyak, mudah-mudahan apa yang sudah kami sumbangkan ke PMI dapat membawa manfaat bagi masyarakat Bojonegoro,’’ ungkap Fajar Shodik.
Pria asal Pekalongan tersebut juga menyampaikan permohonan maafnya jika selama keberadaan Tripatra di Bojonegoro secara tidak sengaja ada warga Bojonegoro yang tidak berkenan, baik sengaja maupun tidak.
‘’Kami atas nama manajemen tadi juga menyampaikan permohonan maaf, tidak hanya kepada PMI tapi kepada seluruh masyarakat Bojonegoro, jika selama keberadaan dan kerjasama kami, ada kekhilafan yang mungkin terjadi,’’ tambah Shodik. (rul/moha)