Simak Keajaiban Alam, Gerhana Matahari Sebagian Sore Ini
Kamis, 01 September 2016 16:00 WIBOleh Vera Astanti
Oleh Vera Astanti
Bojonegoro Kota - Setelah fenomena gerhana matahari total beberapa waktu lalu, nanti sore, Kamis (01/09/2016) pukul 17.26 WIB, bakal terjadi lagi fenomena alam menakjubkan, yakni Gerhana Matahari Cincin. Namun sayangnya di wilayah Indonesia tidak dapat melihatnya, sehingga yang tampak hanya gerhana matahari sebagian.
Terjadinya Gerhana Matahai Cincin ini diungkapkan oleh Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG). Dikutip dari www.bmkg.go.id/BMKG_Pusat/Geofisika/Tandawaktu/ menjelaskan bahwa Kamis sore ini, bulan memang akan berada di antara bumi dan matahari. Kebetulan, bulan juga sedang berada pada salah satu titik terjauhnya dengan bumi atau apogee. Konfigurasi tersebut secara teoretis memang akan menghasilkan Gerhana Matahari Cincin.
Namun sayangnya Gerhana Matahai Cincin hanya bisa dinikmati di Samudra Atlantik, Afrika bagian tengah, Madagaskar, dan Samudra Hindia. Sedangkan di Indonesia hanya bisa menikmati gerhana matahari sebagian. Gerhana matahari sebagian bisa dilihat dari 124 kota dan kabupaten di 10 provinsi, yaitu Sumatera Barat bagian Selatan, Bengkulu, Sumatera Selatan bagian Tenggara, Lampung, Banten, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, DI Yogyakarta, dan Jawa Timur bagian Barat.
Selain tempat, waktu untuk mengamati terjadinya gerhana pun berbeda-beda. Di Jawa Timur, di Kota Pacitan bisa menikmati gerhana matahari pada pukul 17.26 WIB, kemudian menyebar ke daerah bagian barat.
Mengutip dari BBC, seorang pengajar di jurusan astronomi ITB, Moedji Raharto menjelaskan bahwa Gerhana Matahai Cincin terjadi secara berkala. Hal ini disebabkan bentuk orbit bumi mengelilingi matahari berbentuk elips sehingga jarak antara bumi dengan matahari selalu berubah. Demikian juga jarak antara bulan dan matahari berubah-ubah. Ketika bulan tampak lebih kecil dan menutupi matahari di bagian tengah sehingga matahari terlihat seperti cincin. Sebab efek jarak yang membuatnya terlihat seperti itu.
"Karena gerhana matahari, baik yang penuh, sebagian, maupun cincin, adalah fenomena alam yang terjadi berkala, maka masyarakat Indonesia akan dapat mengamati Gerhana Matahai Cincin pada 26 September 2019 mendatang yang melintas di kawasan Sumatera," pungkasnya. (ver/tap)