Disdik Bojonegoro Tak Punya Anggaran Perbaikan Ruang Kelas
Minggu, 23 Oktober 2016 20:00 WIBOleh Muliyanto
Oleh Muliyanto
Bojonegoro Kota - Para guru dan siswa di Kabupaten Bojonegoro yang ruang kelasnya rusak patut bersabar. Sebab, hingga tahun 2017 mendatang di kabupaten ini tak ada program perbaikan bangunan sekolah. Alasannya, Dinas Pendidikan setempat tidak memiliki anggaran untuk itu.
Padahal, jumlah sekolah yang membutuhkan rehab bangunan atau ruang kelas mencapai puluhan sekolah. Untuk angka pastinya, pihak Dinas Pendidikan belum bisa menyebutkan. Karena masih harus dipilah antara rusak ringan, sedang, dan berat.
Kepala Bidang SMP/SMA/SMK Dinas Pendidikan Bojonegoro Puji Widodo, meminta kepada pihak sekolah untuk memanfaatkan ruang kelas yang ada. Kalau ruang kelasnya rusak, tetapi masih bisa digunakan, sebaiknya dimanfaatkan.
Seandainya tingkat kerusakannya sudah parah, sekolah tersebut diminta memindahkan proses belajar-mengajar di ruang kelas lainnya yang kondisinya masih baik. "Tahun ini saja tidak ada perbaikan, karena tidak ada alokasi untuk itu," ujarnya.
Puji juga berharap, ketika sekolah tingkat SMA dan SMK dalam pengelolaan pemerintah provinsi ada kebijakan perbaikan gedung sekolah. Sehingga sekolah yang ada di Bojonegoro dan mengalami kerusakan bisa segera diperbaiki.
"Rencananya tahun depan akan mengajukan perbaikan ruang kelas kepada pemerintah provinsi," pungkasnya. (mol/tap)
*) Foto dari Dinas Pendidikan Kabupaten Bojonegoro